BeritaArrow iconKategoriArrow iconArtikel

Aksi Beli Meningkat, ke Mana Arah Saham BBRI?

15 Januari 2019
Tags:
Aksi Beli Meningkat, ke Mana Arah Saham BBRI?
Sejumlah orang mengamati layar pergerakan saham di Bursa Efek Indonesia, Jakarta. IHSG turun dengan sejumlah saham berkapitalisasi besar melemah. ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso

BRI berhasil menyalurkan KUR senilai Rp80,2 triliun

Bareksa.com - Harga saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) pada perdagangan Senin, 14 Januari 2019 ditutup menguat 1,60 persen dengan berakhir pada level Rp3.790 per saham.

BBRI bergerak atraktif pada perdagangan kemarin dengan menempati peringkat ketiga saham dengan nilai transaksi perdagangan tertinggi di bursa yang mencapai Rp432 miliar.

Berdasarkan aktivitas broker summary, tiga broker teratas yang paling banyak membeli saham BBRI pada perdagangan kemarin antara lain Maybank Kim Eng Sekuritas (ZP) senilai Rp103,32 miliar, kemudian CGS-CIMB Sekuritas (YU) Rp64,24 miliar, dan Macquarie Sekuritas (RX) Rp60,33 miliar.

Promo Terbaru di Bareksa

Nilai pembelian ketiga broker tersebut berkontribusi terhadap nilai transaksi keseluruhan BBRI masing-masing sebesar 23,92 persen, 14,87 persen, dan 13,97 persen.

KUR Rp80,2 Triliun

BRI berhasil menyalurkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) sepanjang tahun 2018 dengan total Rp80,2 triliun kepada 3,9 juta pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di seluruh Indonesia. Pencapaian tersebut menjadikan BRI sebagai penyalur KUR terbesar di Indonesia dengan portofolio 64,9 persen dari total target penyaluran KUR nasional 2018 sebesar Rp123,56 triliun.

Direktur Mikro dan Kecil Bank BRI Priyastomo mengatakan, jika ditotal sejak tahun 2015 hingga 2018, BRI telah menyalurkan KUR senilai Rp235,4 triliun kepada 12,6 juta pelaku UMKM.

Dia mengatakan, keberhasilan BRI menjadi penyalur KUR terbesar di Indonesia tak lepas dari peran para tenaga pemasar KUR BRI. Saat ini tercatat BRI memiliki 13.121 tenaga pemasar yang fokus menyalurkan KUR.

Transaksi BRILink

Di sisi lain, kinerja Agen BRILink, agen branchless banking atau layanan perbankan tanpa kantor milik Bank BRI juga mampu mencatatkan kinerja cemerlang sepanjang tahun 2018.

Corporate Secretary Bank BRI Bambang Tribaroto mengungkapkan, hingga akhir Desember 2018 tercatat perseroan telah memiliki 401.550 Agen BRILink di seluruh Indonesia.

Angka ini meningkat drastis dibandingkan jumlah agen di posisi akhir Desember 2017 yang berjumlah 279.750. Artinya, dalam satu tahun terdapat penambahan sebanyak 121.800 orang agen, atau per hari BRI menerima 334 Agen BRILink baru.

Pertumbuhan jumlah agen ini berdampak signifikan terhadap jumlah transaksi dan volume transaksi Agen BRILink. Tercatat terdapat 378,7 juta transaksi dengan total volume mencapai Rp512,7 triliun sepanjang tahun 2018, meningkat tajam dibandingkan dengan transaksi Agen BRILink di tahun 2017 sebanyak 202 juta transaksi dengan volume Rp298 triliun.

Fitur transfer masih menjadi penyumbang terbesar transaksi di Agen BRILink. Hal itu diikuti oleh transaksi setoran tunai simpanan, tarik tunai simpanan, pembelian token PLN, setoran pinjaman dan pembelian pulsa.

Analisis Teknikal Saham BBRI

Illustration

Menurut analisis Bareksa, secara teknikal candle saham BBRI pada perdagangan kemarin membentuk white marubozu yang menggambarkan pergerakan sangat positif karena tidak sedikitpun bergerak di bawah level pembukaannya dan berhasil ditutup pada level tertingginya.

Volume terlihat mengalami peningkatan dibandingkan sehari sebelumnya menandakan adanya aksi beli yang meningkat dari pelaku pasar.

Kemudian investor asing juga terpantau banyak memburu saham BBRI dengan mencatatkan pembelian bersih (net buy) senilai Rp304,7 miliar, atau yang paling besar dibandingkan seluruh saham lain di bursa.

Indikator relative strength index (RSI) terlihat mulai kembali bergerak naik meskipun mulai mendekati area jenuh beli, mengindikasikan sinyal kenaikan yang cukup kuat dengan target terdekat berada di level Rp3.820.

(KA01/hm)

DISCLAIMER

Semua data return dan kinerja investasi yang tertera di dalam artikel ini tidak dapat digunakan sebagai jaminan dasar perhitungan untuk membeli atau menjual suatu efek. Data-data tersebut merupakan catatan kinerja berdasarkan data historis dan bukan merupakan jaminan atas kinerja suatu efek di masa mendatang. Investasi melalui saham mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami kinerja keuangan saham tersebut.

Pilihan Investasi di Bareksa

Klik produk untuk lihat lebih detail.

Produk EksklusifHarga/Unit1 Bulan6 BulanYTD1 Tahun3 Tahun5 Tahun

Trimegah Dana Tetap Syariah

1.311,31

Down- 0,02%
Up3,54%
Up0,02%
Up5,67%
Up18,13%
-

Capital Fixed Income Fund

1.766,74

Up0,56%
Up3,41%
Up0,02%
Up7,34%
Up17,26%
Up43,41%

Syailendra Pendapatan Tetap Premium

1.750,18

Down- 0,68%
Up3,54%
Up0,01%
Up4,21%
Up18,57%
Up46,98%

Trimegah Dana Obligasi Nusantara

1.034,18

Down- 0,40%
Up1,62%
Up0,01%
Up2,52%
Down- 2,29%
-

STAR Stable Amanah Sukuk

Produk baru

1.033,46

Up0,53%
-
Up0,03%
---
Tags:

Video Pilihan

Lihat Semua

Artikel Lainnya

Lihat Semua