MARKET BRIEF: Go-Jek Akan Disuntik Rp5 T; PTPP Right Issue Kuartal III 2016
Holding bank BUMN dijadwalkan Septeber 2016, penjualan semen SMBR meningkat 4 persen sepanjang semester pertama 2016
Holding bank BUMN dijadwalkan Septeber 2016, penjualan semen SMBR meningkat 4 persen sepanjang semester pertama 2016
Bareksa.com - Berikut ini adalah intisari perkembangan penting di pasar modal dan aksi korporasi, yang disarikan dari media dan laporan keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia.
PT PP (Persero) Tbk (PTPP)
PTPP merencanakan melakukan penambahan modal dengan hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) atau right issue. Pemerintah masih memiliki 51%. Jumlah saham yang diterbitkan maksimal 1.776.311.645 dengan nilai nominal Rp100. RUPSLB akan diadakan pada 23 Agustus mendatang dan right issue diperkirakan bulan Oktober 2016. Pada APBNP 2016 PTPP mendapat alokasi PMN Rp2,23 triliun.
Promo Terbaru di Bareksa
Dana yang diperoleh untuk meningkatkan modal kerja, dan mengembangkan infrastruktur seperti pembangunan pelabuhan, jalan tol dan apartemen menengah dan hunian untuk masyarakat berpenghasilan rendah.
Holding Bank BUMN
Kementerian BUMN menargetkan peraturan pemerintah terkait holding Bank BUMN bisa keluar September 2016. Setelah beleid keluar, aset saham perbankan akan mulai dialihkan ke induk yaitu Danareksa
Pembentukan perusahaan switching sebagai operator layanan anjungan tunai mandiri (ATM) juga dipertimbangkan. Nantinya Danareksa akan memiliki anak usaha berupa satu perusahaan switching, satu aset manajemen, PT Pegadaian dan PT Permodalan Nasional Madani (PNM).
Go-Jek
Kohlberg Kravis Roberts (KKR) dan Codan Warburg Pincus berencana menyuntik PT Go Jek Indonesia dengan dana mencapai $400 juta atau setara Rp5,24 triliun. Apabila ini terealisasi, nilai perusahaan dapat melonjak menjadi $1,2 miliar.
PT Semen Baturaja Tbk (SMBR)
SMBR membukukan volume penjualan semen 693.193 ton semester pertama 2016 atau meningkat 4 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Untuk bulan Juni 2016, penjualan semen mencapai 140.931 ton atau meningkat 6 persen year-on-year. SMBR menargetkan volume penjualan 1,75 juta ton di tahun 2016 atau meningkat 16 persen dibandingkan tahun 2015 yang sebesar 1,53 juta ton.
Pada semester kedua 2016, SMBR memperkirakan penjualan semen akan jauh lebih meningkat dipicu pembangunan infrastruktur seperti LRT, jembatan Musi IV, fasilitas Asian Games Jakabaring dan lainnya.
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Tetap Syariah | 1.311,31 | - 0,02% | 3,54% | 0,02% | 5,67% | 18,13% | - |
Capital Fixed Income Fund | 1.766,74 | 0,56% | 3,41% | 0,02% | 7,34% | 17,26% | 43,41% |
Syailendra Pendapatan Tetap Premium | 1.748,46 | - 0,68% | 3,54% | 0,01% | 4,21% | 18,57% | 46,98% |
Trimegah Dana Obligasi Nusantara | 1.033,61 | - 0,40% | 1,62% | 0,01% | 2,52% | - 2,29% | - |
STAR Stable Amanah Sukuk Produk baru | 1.033,61 | 0,53% | - | 0,03% | - | - | - |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.