BeritaArrow iconKategoriArrow iconArtikel

MARKET BRIEF: Rights Issue 4 BUMN Capai Rp14,3T; ENRG Tunjuk Dril-Quip

13 Juli 2016
Tags:
MARKET BRIEF: Rights Issue 4 BUMN Capai Rp14,3T; ENRG Tunjuk Dril-Quip
Foto aerial mobil mengantre di gerbang tol Cikarang Utama pada H+3 Lebaran, Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (9/7). PT Jasa Marga membuka 21 gerbang tol dan berencana menggratiskan tarif tol jika antrean kendaraan mencapai 5 km. ANTARA FOTO/Rosa Panggabean

Indika Energy gandeng investor baru kembangkan PLTU Cirebon

Bareksa.com - Berikut ini adalah intisari perkembangan penting di pasar modal dan aksi korporasi, yang disarikan dari media dan laporan keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia.

Rights Issue BUMN

Pemerintah telah menyetujui rencana penerbitan saham baru dengan skema hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) atau rights issue empat badan usaha milik negara (BUMN) sebesar Rp14,3 triliun. Pemerintah akan menyerap rights issue ini melalui penyertan modal negara (PMN) sebesar Rp9 triliun, sedangkan sisanya Rp5,3 triliun dari publik.

Adapun keempat BUMN itu adalah PT Jasa Marga (Persero) Tbk (JSMR), PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA), PT Krakatau Steel (Persero) Tbk (KRAS), dan PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk (PTPP). Seluruh hasil penjualan saham baru ini akan digunakan untuk membiayai proyek-proyek bisnis masing-masing perusahaan tersebut.

PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR)

TOWR, Melalui anak usahanya Protelindo Luxembourg Sarl bersama mitranya Management Tower Europe Sarl, menuntaskan transaksi penjualan seluruh saham Protelindo Netherlands B.V (PNBV) kepada Cellnex Telecom S.A.

Luxembourg Sarl dan Management dengan Cellnex sebelumnya telah menandatangani kesepakatan penjualan saham (share purchase agreement/SPA) pada 27 Mei 2016. Berdasarkan SPA, harga bersih penjualan sekitar EUR 109 juta dan merupakan harga keseluruhan saham dalam PNBV. Adapun tujuan dari transaksi ini adalah mendukung rencana Sarana Menara dalam melakukan efisiensi bisnis investasi.

PT Energi Mega Persada Tbk (ENRG)

ENRG melalui Kangean Energy Indonesia Ltd, menunjuk penyedia offshore drilling Dril-Quip Asia Pasific Pte Ltd untuk mengembangkan lapangan gas Terang Sirasun Batur tahap II di blok Kangean, Jawa Timur. Nilai kontrak Drill-Quip sekitar $40 juta.

Chief Commercial Officer Energi Mega Persada Didit A Ratam mengatakan, perseroan telah menetapkan Drill-Quip sebagai pemenang tender untuk memasok peralatan pengeboran bawah laut serta peralatan produksi untuk pengembangan proyek Terang Sirasun Batur. Adapun Kangean Energy memiliki 50 persen saham blok tersebut, sedangkan sisanya dimiliki Mitsubishi Corporation dan Japan Protelium Exploration Co Ltd masing-masing sebesar 25 persen.

PT Indika Energy Tbk (INDY)

INDY akan menggandeng investor baru, PT Imeco Multi Prasarana, mengembangkan proyek Pembangkit Listrik Tenaga Uap 1x1.100 megawatt (MW) di Cirebon, Jawa Barat. Sekretaris perusahaan INDY Dian Pramita mengatakan, kedua anak usaha perseroan, yaitu PT Indika Multi Energy Internasional (IMEI) dan PT Indika Energy Infrastructure (IEI), telah menandatangani perjanjian jual beli saham bersyarat (PJBB) dengan Imeco pada 30 Juni 2016.

IMEI dan IEI menjual sebanyak 2.100 saham PT Prasarana Energi Indonesia (PEI) kepada Imeco Multi Energi. Angka tersebut setara 75 persen dari jumlah modal yang ditempatkan PEI. Adapun PEI merupakan perusahaan yang memiliki 25 persen hak partisipasi secara tidak langsung pada proyek PLTU Cirebon.

IPO Capital Financial

Penawaran saham perdana (IPO) PT Capital Financial Indonesia diketahui berhasil mendulang kelebihan permintaan hingga Rp2,18 triliun. Perusahaan yang bergerak di bidang jasa dan investasi tersebut baru saja menuntaskan masa penawaran Senin, 11 Juli 2016. Andreas Sugiharjo, Direktur PT Sinarmas Sekuritas sebagai penjamin emisi, mengatakan terjadi kelebihan permintaan hingga 3,05 kali dari target Rp715 miliar atau sebesar Rp2,18 triliun.

Dalam penawaran tersebut, Capital Financial Indonesia melepas 5,5 miliar saham biasa atau 47,61 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh perseroan di harga Rp130 per saham. Selain menawarkan saham IPO, Capital Financial akan menerbitkan maksimal 2 miliar waran seri I yang menyertai saham baru perseroan atau 33,05 persen dari total jumlah saham yang ditempatkan dan disetor penuh.

Pilihan Investasi di Bareksa

Klik produk untuk lihat lebih detail.

Produk EksklusifHarga/Unit1 Bulan6 BulanYTD1 Tahun3 Tahun5 Tahun

Trimegah Dana Tetap Syariah

1.311,31

Down- 0,02%
Up3,54%
Up0,02%
Up5,67%
Up18,13%
-

Capital Fixed Income Fund

1.766,74

Up0,56%
Up3,41%
Up0,02%
Up7,34%
Up17,26%
Up43,41%

Syailendra Pendapatan Tetap Premium

1.750,18

Down- 0,68%
Up3,54%
Up0,01%
Up4,21%
Up18,57%
Up46,98%

Trimegah Dana Obligasi Nusantara

1.034,18

Down- 0,40%
Up1,62%
Up0,01%
Up2,52%
Down- 2,29%
-

STAR Stable Amanah Sukuk

Produk baru

1.033,46

Up0,53%
-
Up0,03%
---
Tags:

Video Pilihan

Lihat Semua

Artikel Lainnya

Lihat Semua