BeritaArrow iconKategoriArrow iconArtikel

OJK Luncurkan DES Periode II, Reksa Dana Syariah Akan Berkembang Lebih Pesat

25 November 2015
Tags:
OJK Luncurkan DES Periode II, Reksa Dana Syariah Akan Berkembang Lebih Pesat
Karyawan mengamati pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta (ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari)

Jumlah reksa dana saham syariah saat ini telah tumbuh 25 persen dibandingkan akhir tahun 2014

Bareksa.com - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) telah menerbitkan Daftar Efek Syariah (DES) periode II tahun 2015. DES merupakan panduan investasi bagi manajer investasi (MI) yang mengelola reksa dana syariah, asuransi syariah, dan investor yang ingin berinvestasi pada portofolio efek berbasis syar’I (Islam).

DES yang akan berlaku mulai 1 Desember 2015 - 31 Mei 2016 ini memuat 331 saham emiten yang dikategorikan masuk dalam saham syariah berdasarkan basis usaha dan laporan keuangannya. Ada sekitar 17 emiten yang sahamnya baru masuk dalam DES periode ini.

Namun, ada beberapa juga yang terlempar dari DES karena memiliki rasio utang berbasis bunga yang lebih tinggi dari 45 persen atau rasio pendapatan non-halal lebih dari 10 persen, serta tidak menyampaikan data tambahan informasi pendapatan non-halalnya.

Promo Terbaru di Bareksa

DES menjadi acuan bagi MI terutama yang mengelola reksa dana syariah. Tetapi bagaimana perkembangan reksa dana saham syariah saat ini?

Per 24 September 2015, jumlah reksa dana saham syariah yang ada hanya sekitar 25 reksa dana. Jumlah ini sangat berbeda jauh dengan jumlah reksa dana saham konvensional sebanyak 161 reksa dana.

Jumlah tersebut telah meningkat 25 persen dibanding akhir tahun lalu dengan jumlah reksa dana saham syariah sebanyak 20 reksa dana. Memang dari segi jumlah, reksa dana syariah masih kalah dibandingkan dengan reksa dana konvensional. Namun, melihat pertumbuhannya, maka reksa dana saham syariah bisa dikatakan lebih unggul.

Grafik: Pertumbuhan Jumlah Reksa Dana Saham Syariah dan Konvensional Tahun 2008-2015

Illustration

Sumber: Bareksa.com

((pba))

Misalnya pada 2013, jumlah reksa dana saham syariah tercatat sebanyak 16 reksa dana atau meningkat sebanyak 78 persen dibanding 2012 sebanyak 9 reksa dana. Reksa dana saham konvensional pada 2013 hanya bertumbuh 31 persen menjadi 105 reksa dana dibanding 2012 yang hanya sebanyak 80 reksa dana.

Meskipun kalah dari sisi jumlah, jumlah pertumbuhan dana kelolaan reksa dana syariah melaju lebih kencang dibanding reksa dana konvensional.

Tabel: Pertumbuhan Dana Kelolaan Reksa Dana Saham Syariah dan Konvensional Tahun 2008-2015

Illustration

Sumber: Bareksa.com

Pada tabel di atas tampak pertumbuhan dari reksa dana saham syariah dan konvensional. Sejak 2008, perkembangan dana kelolaan reksa dana saham syariah telah tumbuh pesat menjadi Rp5,54 triliun per Oktober 2015 dari hanya Rp701,5 miliar pada 2008.

Terutama setelah krisis pada 2008, perkembangan dana kelolaan reksa dana saham syariah cukup tinggi sebesar 149 persen menjadi Rp1,74 triliun. Padahal dana kelolaan reksa dana saham konvensional hanya tumbuh 93 persen menjadi Rp33,47 triliun.

Saat ini jumlah dana kelolaan reksa dana saham syariah hanya sebesar 5,4 persen dibandingkan dengan pangsa pasar reksa dana saham sebesar Rp102,01 triliun per Oktober 2015. Telah jauh meningkat dibanding pada 2008 yang hanya sekitar 3,8 persen dari pangsa pasar reksa dana saham yang hanya Rp18,04 triliun.

Bertambahnya jumlah daftar efek berasaskan syariah tentu akan membuat MI semakin fleksibel untuk memilih saham syariah yang tepat untuk mengisi portofolio reksa dana syariah yang dikelolanya.

Ke depan, industri reksa dana saham syariah diyakini akan semakin pesat. Apalagi Otoritas Jasa Keuangan tengah gencar-gencarnya mengedukasi masyarakat agar mengerti pasar modal syariah.

Pilihan Investasi di Bareksa

Klik produk untuk lihat lebih detail.

Produk EksklusifHarga/Unit1 Bulan6 BulanYTD1 Tahun3 Tahun5 Tahun

Trimegah Dana Tetap Syariah

1.311,31

Down- 0,02%
Up3,54%
Up0,02%
Up5,67%
Up18,13%
-

Capital Fixed Income Fund

1.766,74

Up0,56%
Up3,41%
Up0,02%
Up7,34%
Up17,26%
Up43,41%

Syailendra Pendapatan Tetap Premium

1.748,46

Down- 0,68%
Up3,54%
Up0,01%
Up4,21%
Up18,57%
Up46,98%

Trimegah Dana Obligasi Nusantara

1.033,61

Down- 0,40%
Up1,62%
Up0,01%
Up2,52%
Down- 2,29%
-

STAR Stable Amanah Sukuk

Produk baru

1.033,61

Up0,53%
-
Up0,03%
---
Tags:

Video Pilihan

Lihat Semua

Artikel Lainnya

Lihat Semua