BeritaArrow iconKategoriArrow iconArtikel

MARKET FLASH: DSSA akan Share Swap Rp14,7 T; Investasi di Sektor Maritim $9,34 M

07 April 2015
Tags:
MARKET FLASH: DSSA akan Share Swap Rp14,7 T; Investasi di Sektor Maritim $9,34 M
Presiden Joko Widodo didampingi Ibu Negara Iriana Joko Widodo meninjau Pelabuhan Sorong, Papua Barat, Minggu (28/12) - (ANTARA FOTO/Prasetyo Utomo)

Jasa Marga dan Waskita akan menyalurkan dana Rp439 miliar untuk kompensasi pengambilalihan pengelolaan proyek jalan tol

Bareksa.com - Berikut market issue yang kami peroleh dari koran hari ini:

- PT Jasa Marga (Persero) Tbk (JSMR) dan PT Waskita Karya (Persero) Tbk (WSKT) segera menyalurkan dana Rp439 miliar sebagai kompensasi atas pengambilalihan pengelolaan proyek jalan tol Solo-Ngawi dan Ngawi-Kertosono dari PT Thiess Contractors Indonesia. Dari total yang dibayarkan itu, Jasa Marga harus menanggung porsi sebanyak 60 persen dan Waskita 40 persen.

- Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) mencatat sampai triwulan pertama tahun ini ada sekitar delapan perusahaan yang ingin berinvestasi di sektor maritim dengan total nilai komitmen $9,34 miliar. Perusahaan tersebut berasal dari Australia, Korea Selatan, Jepang dan China.

Promo Terbaru di Bareksa

- PT Dian Swastatika Sentosa Tbk (DSSA) menargetkan penyelesaian transaksi share swap anak usahanya, PT Golden Energy Mines Tbk (GEMS), dengan perusahaan asal Singapura United Fiber System Limited pada 20 April 2015. Sesuai kesepakatan, DSSA akan mengambil alih 1,97 miliar saham baru United Fiber senilai Sin$0,95 per saham, kemudian DSSA akan mengalihkan 3,94 saham miliknya di GEMS dengan harga Rp3.735 per saham. Total nilai transaksinya mencapai Sin$1,87 miliar (setara Rp14,72 triliun).

- Dua BUMN konstruksi yaitu PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA) dan PT Adhi Karya (Persero) Tbk (ADHI) membukukan kontrak lebih tinggi dari target yang telah ditetapkan masing-masing perseroan. WIKA membukukan kontrak senilai Rp4,3 triliun oada kuartal I-2015, lebih tinggi dibandingkan target sekitar Rp3 triliun. ADHI meraih kontrak sekitar Rp2 triliun, melebihi target yang ditetapkan pada kuartal I sebesar Rp1,6 triliun.

- PT Sampoerna Agro Tbk (SGRO) menargetkan dapat menambah area tertanam baru hingga 15.000 hektar pada tahun ini, tumbuh lebih tinggi dari realisasi penambahan pada tahun lalu sebesar 12.600 hektar.

- PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk (PGAS) akan membagikan dividen tahun buku 2014 sebesar Rp144,84 per saham dengan payout ratio 39,05 persen, lebih rendah dibandingkan tahun lalu yang membagikan dividen sebesar 52 persen dari total laba bersih tahun 2013.

- PT Wijaya Karya Beton (Persero) Tbk (WTON) menjajaki ekspansi ke luar negeri dengan rencana pembangunan tiga pabrik baru berkapasitas masing-masing 250.000 ton per tahun di Arab Saudi, Aljazair, dan Filipina.

- PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI) menyiapkan dana Rp500 miliar untuk belanja modal pada tahun ini, lebih rendah dari alokasi pada tahun lalu sekitar Rp600 miliar, yang akan digunakan untuk ekspansi gerai.

- PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA) menjual aset tetap berupa tanah di Cilegon kepada cucu perusahaan PT Synthetic Rubber Indonesia senilai $32,36 juta. Hasil penjualan dari aset tersebut akan digunakan TPIA untuk menambah modal pada Synthetic Rubber. (np)

Pilihan Investasi di Bareksa

Klik produk untuk lihat lebih detail.

Produk EksklusifHarga/Unit1 Bulan6 BulanYTD1 Tahun3 Tahun5 Tahun

Trimegah Dana Tetap Syariah

1.311,31

Down- 0,02%
Up3,54%
Up0,02%
Up5,67%
Up18,13%
-

Capital Fixed Income Fund

1.766,74

Up0,56%
Up3,41%
Up0,02%
Up7,34%
Up17,26%
Up43,41%

STAR Stable Income Fund

1.917,73

Up0,52%
Up2,95%
Up0,02%
Up6,35%
Up30,73%
Up60,39%

Syailendra Pendapatan Tetap Premium

1.750,18

Down- 0,68%
Up3,54%
Up0,01%
Up4,21%
Up18,57%
Up46,98%

Trimegah Dana Obligasi Nusantara

1.034,18

Down- 0,40%
Up1,62%
Up0,01%
Up2,52%
Down- 2,29%
-
Tags:

Video Pilihan

Lihat Semua

Artikel Lainnya

Lihat Semua