BeritaArrow iconKategoriArrow iconArtikel

POLICY FLASH: Tarif Angkutan Umum Turun Rp500; RDPT Berisi Efek akan Dibubarkan

20 Januari 2015
Tags:
POLICY FLASH: Tarif Angkutan Umum Turun Rp500; RDPT Berisi Efek akan Dibubarkan
Aktifitas transportasi umum di Terminal Senen, Jakarta, Sabtu (3/1) (ANTARA FOTO/Vitalis Yogi Trisna)

Pemerintah mengeluarkan kebijakan penyesuaian tarif angkutan umum kelas ekonomi minimal 5%

Bareksa.com - Berikut isu kebijakan yang diperoleh dari koran hari ini:

- Pemerintah mengeluarkan kebijakan penyesuaian tarif angkutan umum kelas ekonomi minimal 5 persen serta angkutan penyeberangan minimal 4 persen dari tarif semula. Selain itu, penurunan tarif kereta api kelas ekonomi untuk jarak menengah dan jauh sebesar 5 persen dari tarif yang berlaku sebelumnya.

- Organisasi Angkutan Darat (Organda) secara resmi telah menurunkan tarif angkutan umum di Jakarta sebesar Rp500 menyusul turunnya harga BBM. Namun, penurunan tarif tersebut tidak berlaku bagi bus sedang dan besar reguler non AC.

Promo Terbaru di Bareksa

- Otoritas Jasa Keuangan (OJK) resmi mengeluarkan aturan baru POJK No.37/POJK.04/2014 tentang reksa dana penyertaan terbatas (RDPT). Aturan ini hanya memperbolehkan RDPT memiliki portofolio yang berbasis kegiatan sektor riil. MI yang telah mengelola RDPT dan portofolionya merupakan efek yang ditawarkan melalui penawaran umum, wajib menyesuaikan dengan POJK baru ini paling lambat tiga tahun setelah aturan diundangkan.

- Pemerintah mengubah postur belanja negara menjadi lebih berfokus kepada belanja-belanja prioritas dan produktif. Total belanja negara dalama Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (RAPBN-P) 2015 tercatata Rp1.944,9 triliun atau turun Rp44,6 triliun dari sebelumnya Rp2.039,5 triliun.

- Anggota komisi VII DPR RI menegaskan penghapusan premium dan mengalihkannya ke pertamax tidak boleh dipaksakan dalam waktu singkat karena pemerintah harus membangun kilang baru. Paling cepat dibutuhkan waktu empat tahun untuk merealisasikan penghapusan premium tersebut.

- Pemerintah akan menutup impor bibit ayam (grand parent stock/GPS) diganti dengan telur tetas dari luar negeri untuk menghindari virus flu burung jenis baru (H5N8).

- OJK juga merilis beleid tentang transparansi dan publikasi laporan bank. salah satu poin yang dibahas dalam beleid tersebut adalah kewajiban bank untuk mempublikasikan laporan bulanan di website masing-masing bank.

Pilihan Investasi di Bareksa

Klik produk untuk lihat lebih detail.

Produk EksklusifHarga/Unit1 Bulan6 BulanYTD1 Tahun3 Tahun5 Tahun

Trimegah Dana Tetap Syariah

1.311,21

Down- 0,04%
Up3,59%
Up0,02%
Up5,46%
Up18,25%
-

Capital Fixed Income Fund

1.767,05

Up0,56%
Up3,40%
Up0,02%
Up6,86%
Up17,17%
Up43,56%

Syailendra Pendapatan Tetap Premium

1.748,46

Down- 0,79%
Up3,43%
Up0,01%
Up3,97%
Up18,39%
Up46,82%

Trimegah Dana Obligasi Nusantara

1.033,61

Down- 0,45%
Up1,56%
Up0,01%
Up2,14%
Down- 2,42%
-

STAR Stable Amanah Sukuk

Produk baru

1.033,61

Up0,53%
-
Up0,03%
---
Tags:

Video Pilihan

Lihat Semua

Artikel Lainnya

Lihat Semua