Jemaah Umroh Perdana 2021 Tiba di Jeddah, Segera Nabung Reksadana Syariah
Kinerja reksadana syariah di Bareksa Umroh tetap moncer meskipun sepanjang tahun lalu pasar modal bergejolak

Kinerja reksadana syariah di Bareksa Umroh tetap moncer meskipun sepanjang tahun lalu pasar modal bergejolak
Bareksa.com - Sebanyak 106 jemaah umroh telah berangkat dari Surabaya pada Sabtu (9/1/2021) menggunakan pesawat Lion Air. Kepala Bidang Umrah Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Indonesia (Amphuri) Zaky Zakaria Anshary menyatakan penerbangan umroh perdana di tahun 2021 sudah tiba di Jeddah pada Ahad. "Sudah landing Jeddah dan grup langsung menuju Madinah," kata Zaky dilansir Kompas.com.
Menurut Zaky, kelompok jemaah berikutnya juga diberangkatkan dari Jakarta dengan menggunakan pesawat Saudia Airlines. "Kemudian pada 11 Januari ada grup umroh starting Jakarta menggunakan Garuda," tuturnya.
Regulasi karantina di Saudi tetap berlaku bagi para jemaah yaitu karantina tiga hari sejak kedatangan. "Syarat umroh juga masih sama yaitu tetap di usia 18-51 tahun," kata Zaky. Pada 3 Januari 2021, pemerintah Kerajaan Arab Saudi mengizinkan penerbangan internasional dan memberikan izin warga luar Saudi melakukan penerbangan keluar Saudi. Lalu pada 8 Januari 2021, Arab Saudi mengumumkan khusus penduduk Saudi tidak diperkenankan keluar negaranya sampai 31 Maret 2021.
Promo Terbaru di Bareksa
Adapun para jemaah yang berangkat di grup pertama ini merupakan mereka yang gagal berangkat setelah 21 Desember 2020. Sebelumnya diberitakan pula, bahwa pada awal Januari 2021 akan dibuka 100 persen umrah bagi jamaah dari seluruh dunia.
Sudahkah Nabung di Reksadana Syariah?
Seiring kembali dibukanya penerbangan umroh, ada baiknya kamu yang ingin menunaikan ibadah ke Tanah Suci segera menyiapkan tabungannya di reksadana syariah. Di platform Bareksa Umroh sudah tersedia fasilitas tabungan umroh, di mana danamu diinvestasikan ke reksadana pasar uang syariah. Dengan membuat perencanaan investasi reksadana syariah di Bareksa Umroh, kamu bisa membuat simulasi jumlah nilai reksadana yang perlu diinvestasikan agar dapat berangkat umroh. Rencana reksadana di Bareksa Umroh juga tidak mengikat pada pembelian paket.
Apalagi kinerja reksadana syariah di Bareksa Umroh tetap moncer sepanjang 2020, meskipun sepanjang tahun lalu pasar modal bergejolak dihantam dampak pandemi Covid-19. Tercatat tiga reksadana pasar uang syariah di Bareksa Umroh berhasil membukukan kinerja positif. Tiga reksadana pasar uang syariah tersebut ialah Syailendra Sharia Money Market Fund yang membukukan imbal hasil 5,87 persen di 2020, disusul Mandiri Pasar Uang Syariah Ekstra 4,58 persen dan Cipta Dana Kas Syariah 3,32 persen.
Kinerja itu jauh melampaui indeks acuannya yakni indeks reksadana pasar uang syariah yang naik 1,78 persen. Bahkan sepanjang tahun lalu, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) juga masih minus -4,85 persen.
Sumber : Bareksa
Dengan menyiapkan tabunganmu di reksadana syariah, tidak hanya halal dan aman karena diawasi Otoritas Jasa Keuangan (OJK), namun juga kamu berpeluang meraih imbal hasil dari investasimu. Tertarik untuk mencoba?
Informasi selengkapnya mengenai platform Bareksa Umroh silahkan klik tautan ini.
Ingin berinvestasi aman di reksadana yang diawasi OJK?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Pilih reksadana, klik tautan ini
- Belajar reksadana, klik untuk gabung di Komunitas Bareksa. GRATIS
DISCLAIMER
Semua data kinerja investasi yang tertera di dalam artikel ini adalah kinerja masa lalu dan tidak menjamin kinerja di masa mendatang. Investor wajib membaca dan memahami prospektus dan fund fact sheet dalam berinvestasi reksadana.
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
| Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
|---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Obligasi Nusantara autodebet | 1.202,31 | ||||||
STAR Stable Amanah Sukuk autodebet | 1.182,14 | - | - | ||||
Syailendra Sharia Fixed Income Fund Kelas A | 1.152,54 | - | - | ||||
Eastspring Syariah Mixed Asset Fund Kelas A | 1.044,31 | - | - | - | - | - |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.