Indeks Ketidakpastian Ekonomi RI di Rekor Tertinggi, ORI028 Tawarkan Imbal Hasil Pasti hingga 5,65%
Di tengah ketidakpastian ekonomi, ORI028 tawarkan imbal hasil tetap hingga 5,65% per tahun, hampir dua kali bunga deposito dan dijamin pemerintah

Di tengah ketidakpastian ekonomi, ORI028 tawarkan imbal hasil tetap hingga 5,65% per tahun, hampir dua kali bunga deposito dan dijamin pemerintah
Bareksa - Di tengah lonjakan ketidakpastian ekonomi nasional, instrumen investasi aman dengan imbal hasil tetap seperti Obligasi Negara Ritel (ORI) kembali menjadi pilihan menarik bagi investor.
Ketidakpastian Ekonomi Meningkat Tajam
Indeks Ketidakpastian Ekonomi Indonesia, yang diukur melalui World Uncertainty Index (WUI) dari Federal Reserve Bank of St. Louis (FRED), melonjak tajam menjadi 1,10 pada kuartal II 2025, level tertinggi sejak pencatatan dimulai tahun 1952.
Mengutip riset Ciptadana Sekuritas Asia (7/10), angka tersebut naik lebih dari dua kali lipat dibandingkan kuartal sebelumnya (0,51). Kenaikan tajam ini mencerminkan meningkatnya persepsi risiko terhadap prospek ekonomi nasional.
Promo Terbaru di Bareksa
Lonjakan ketidakpastian tersebut dinilai terjadi akibat pergantian posisi Menteri Keuangan dari Sri Mulyani ke Purbaya Yudhi Sadewa serta rencana revisi Undang-Undang Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan (UU P2SK) yang menimbulkan kekhawatiran akan potensi melemahnya independensi Bank Indonesia.
“Ke depan, pemerintah perlu menjaga konsistensi kebijakan dan stabilitas ekonomi guna mempertahankan kepercayaan serta optimisme investor,” tulis analis Ciptadana Sekuritas dalam risetnya.
ORI028 Tawarkan Kepastian Imbal Hasil
Di tengah tingginya ketidakpastian ekonomi tersebut, ORI028 hadir sebagai pilihan investasi dengan imbal hasil tetap dan dijamin pemerintah. Pemerintah mulai menawarkan ORI028 sejak 29 September hingga 23 Oktober 2025, terdiri dari dua seri:
- ORI028T3 (tenor 3 tahun) dengan kupon tetap 5,35% per tahun
- ORI028T6 (tenor 6 tahun) dengan kupon tetap 5,65% per tahun.
Kupon ORI028 dibayarkan setiap bulan langsung ke rekening investor. Jika diasumsikan nilai investasi Rp100 juta, maka perhitungannya adalah:
- ORI028T3: 5,35% × Rp100 juta ÷ 12 = Rp445.833 (bruto per bulan). Setelah dipotong pajak 10%, investor menerima Rp401.250 per bulan, atau sekitar Rp4,81 juta per tahun.
- ORI028T6: 5,65% × Rp100 juta ÷ 12 = Rp470.833 (bruto per bulan). Setelah pajak 10%, kupon bersih menjadi Rp423.750 per bulan, atau sekitar Rp5,08 juta per tahun.
Dengan kupon tetap dan jaminan penuh pemerintah, ORI028 menawarkan penghasilan rutin yang pasti, jauh lebih tinggi dibanding bunga deposito di tengah tren penurunan suku bunga nasional.
Selain itu, ORI028 dijamin 100% oleh negara, sehingga menjadi instrumen yang relatif bebas risiko gagal bayar, bahkan dapat diperjualbelikan di pasar sekunder setelah periode minimum holding (16 Desember 2025).
Imbal Hasil ORI028 Nyaris Dua Kali Lipat Deposito
Sebagai perbandingan, Tingkat Bunga Penjaminan (TBP) LPS per September 2025 turun menjadi 3,5% untuk simpanan rupiah di bank umum. Setelah dipotong pajak 20%, bunga bersih deposito hanya sekitar 2,8% per tahun atau Rp233.333 per bulan untuk investasi Rp100 juta.
Dengan perbandingan tersebut, imbal hasil ORI028 mencapai hampir dua kali lipat dari bunga deposito, menjadikannya alternatif yang lebih menguntungkan bagi investor konservatif yang mencari pendapatan rutin dengan risiko sangat rendah.
Keterangan | ORI028T3 (3 Tahun) | ORI028T6 (6 Tahun) | Deposito Bank |
|---|---|---|---|
Kupon/Bunga Bruto (per tahun) | 5,35% | 5,65% | 3,50% |
Pajak | 10% | 10% | 20% |
Kupon/Bunga Neto (per tahun) | 4,815% | 5,085% | 2,80% |
Kupon/Bunga Neto (per bulan) | Rp401.250 | Rp423.750 | Rp233.333 |
Total Imbal Hasil Hingga Jatuh Tempo | Rp14,45 juta (3 thn) | Rp30,51 juta (6 thn) | Rp8,4 juta (3 thn, asumsi rollover) |
Risiko Gagal Bayar | Sangat Rendah (dijamin Pemerintah) | Sangat Rendah (dijamin Pemerintah) | Rendah (dijamin LPS ≤ Rp2 miliar) |
Sumber: Kemenkeu, LPS, diolah Bareksa
Detail jadwal penerbitan ORI028
- Masa Penawaran: 29 September – 23 Oktober 2025
- Penetapan: 27 Oktober 2025
- Setelmen: 29 Oktober 2025
- Kupon pertama: 15 Desember 2025 (long coupon)
- Minimum Holding Period: 1 kali pembayaran kupon, sehingga ORI028 baru bisa diperdagangkan di pasar sekunder mulai 16 Desember 2025.
Nominal per unit adalah Rp1.000.000, dengan pembelian minimal Rp1 juta dan maksimal:
- ORI028T3: Rp5 miliar
- ORI028T6: Rp10 miliar
(AM)
***
Disclaimer
Investasi mengandung risiko dan seluruhnya menjadi tanggung jawab pribadi investor. Bareksa membuat informasi ini dari materi dan sumber-sumber terpercaya, serta tidak dipengaruhi pihak manapun. Informasi ini bukan merupakan ajakan, ataupun paksaan untuk melakukan transaksi dan Bareksa tidak memberikan jaminan atas transaksi yang dilakukan.
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
| Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
|---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Obligasi Nusantara autodebet | 1.194,66 | ||||||
Syailendra Sharia Fixed Income Fund Kelas A | 1.146,43 | - | - | ||||
STAR Stable Amanah Sukuk autodebet | 1.175,23 | - | - | ||||
Eastspring Syariah Mixed Asset Fund Kelas A | 1.025,72 | - | - | - | - | - |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.
