Peluang Beli di Pasar Saham? Reksa Dana Indeks Ini Jadi Pilihan
Trimegah FTSE Indonesia Low Volatility Factor Index mencatat return 35,98% dalam tiga tahun terakhir (per 12 Agustus 2024)
Trimegah FTSE Indonesia Low Volatility Factor Index mencatat return 35,98% dalam tiga tahun terakhir (per 12 Agustus 2024)
Bareksa.com - Investor agresif dapat memanfaatkan momentum untuk masuk di aset berbasis saham, mempertimbangkan potensi pemangkasan suku bunga yang jadi sentimen positif ke depan. Reksa dana indeks Trimegah FTSE Indonesia Low Volatility Factor Index bisa jadi pilihan karena memiliki saham-saham berkapitalisasi besar yang saat ini harganya terbilang murah.
Berdasarkan lembar fakta (Fund Fact Sheet) per 31 Juli 2024, mayoritas aset dalam reksa dana ini adalah saham-saham perbankan, yaitu BBCA, BBRI dan BMRI. Saham-saham tersebut prospektif seiring potensi tren penurunan suku bunga global yang membuka ruang penurunan suku bunga Bank Indonesia jelang akhir 2024.
Tabel Alokasi Aset Terbesar Reksa Dana Trimegah FTSE
Aset Saham | Alokasi |
---|---|
PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) | 32.05% |
PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) | 17.25% |
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) | 14.82% |
PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) | 7.04% |
PT Astra International Tbk (ASII) | 4.12% |
PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) | 3.54% |
PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN) | 1.74% |
PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) | 1.59% |
PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) | 1.52% |
PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) | 1.34% |
Sumber: Fund Fact Sheet Juli 2024
Promo Terbaru di Bareksa
Secara kinerja, reksa dana yang dikelola oleh Trimegah Asset Management ini mencatatkan return 35,98% dalam tiga tahun terakhir (per 12 Agustus 2024), dan tertinggi di Bareksa untuk periode tersebut. Sementara dalam sebulan terakhir sedang turun 1,18% karena sentimen global yang sempat membuat investor asing keluar dari pasar saham Indonesia, ini menjadi peluang masuk di harga murah.
Sebagai informasi, reksa dana indeks ini mengadopsi FTSE Indonesia Index Low Volatility Factor, yakni indeks dengan mayoritas konstituen saham-saham berkapitalisasi besar (big cap) dengan tingkat fluktuasi harga yang rendah. Sehingga, reksa dana Trimegah FTSE Indonesia Low Volatility Factor Index berpeluang mencatat kinerja optimal dan risiko fluktuasi minimal.
Tidak hanya itu, mayoritas saham yang menjadi alokasi produk ini secara historis selalu membagikan dividen yang langsung diinvestasikan kembali ke dalam portofolio produk Trimegah FTSE. Hal ini bisa menjadi pendorong return di samping peningkatan dari sisi harga saham.
Prospek Positif
Awal Agustus diwarnai dengan gejolak pasar saham Indonesia, menyusul isu resesi setelah data pekerjaan AS di bawah ekspektasi dan mendorong kepastian penurunan suku bunga The Fed, sementara Bank of Japan mengambil kebijakan hawkish dengan menaikkan acuannya.
Menurut Tim Analis Bareksa, saat ini valuasi Indonesia sudah terlalu murah dan di bawah -1 standar deviasi dari rata-rata 10 tahunnya. Selain itu, secara umum kinerja ekonomi dalam negeri di kuartal II masih bertumbuh sesuai ekspektasi pemerintah di 5% dan kurs Rupiah juga menguat dan sudah di bawah Rp16.000 per Dollar AS.
Outlook rupiah yang stabil diperkirakan dapat menarik arus dana asing masuk ke pasar saham. Apalagi, pemangkasan suku bunga AS yang diprediksi akan terjadi pada September 2024 dapat menjadi sentimen positif bagi saham-saham berkapitalisasi besar di Bursa Efek Indonesia. Mempertimbangkan sejumlah potensi ini, Bareksa cukup optimis bahwa IHSG dapat menyentuh level 7.800 pada akhir tahun ini.
Hal tersebut tentu dapat menjadi pendorong kinerja Trimegah FTSE Indonesia Low Volatility Factor Index yang nantinya bisa menikmati capital gain ketika terjadi event musiman seperti window dressing jelang akhir tahun serta January effect di awal tahun.
Untuk investor dengan profil risiko agresif dan horison investasi jangka panjang, reksa dana indeks ini bisa menjadi pertimbangan. Trimegah FTSE Indonesia Low Volatility Factor Index tersedia di super app Bareksa dan bisa dibeli dengan modal mulai dari Rp100.000 saja.
Gunakan kode promo TRIMAGS24 untuk mendapatkan kesempatan raih hadiah cashback hingga Rp1 juta dengan pembelian reksa dana Trimegah AM. Baca syarat ketentuan dalam artikel Promo Reksa Dana Trimegah AM Berhadiah Cashback hingga Rp1 Juta.
Beli Trimegah FTSE Indonesia Low Volatility Factor
(ADV | hm)
* * *
Ingin berinvestasi aman di saham dan reksadana secara online yang diawasi OJK?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli saham klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi Bareksa di App Store
- Download aplikasi Bareksa di Google Playstore
- Belajar investasi, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS
DISCLAIMER
Konten bersponsor. Kinerja masa lalu tidak mencerminkan kinerja di masa mendatang. Investasi reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus dan fund fact sheet dalam berinvestasi reksadana.
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Tetap Syariah | 1.365,39 | 0,78% | 3,86% | 6,20% | 7,90% | 18,56% | - |
Capital Fixed Income Fund | 1.830,22 | 1,10% | 3,97% | 5,83% | 7,51% | 17,35% | 41,91% |
STAR Stable Amanah Sukuk | 1.069,4 | 0,78% | 3,81% | 6,07% | - | - | - |
Insight Renewable Energy Fund | 2.244,77 | 0,70% | 3,52% | 5,34% | 6,93% | 19,53% | 35,46% |
Reksa Dana Syariah Syailendra Tunai Likuid Syariah | 1.157,86 | 0,31% | 2,47% | 3,84% | 5,00% | 14,18% | - |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.