BeritaArrow iconReksa DanaArrow iconArtikel

Bidik Dana Kelolaan Rp73 Triliun di 2021, Mandiri Investasi Lakukan Strategi Ini

Abdul Malik10 Maret 2021
Tags:
Bidik Dana Kelolaan Rp73 Triliun di 2021, Mandiri Investasi Lakukan Strategi Ini
Direktur Utama PT Mandiri Manajemen Investasi, Nurdiaz Alvin Pattisahusiwa (Dok. Mandiri Investasi)

Mandiri Investasi telah menyiapkan berbagai ekosistem dalam menyambut bangkitnya investor ritel di tengah pandemi

Bareksa.com - Direktur Utama PT Mandiri Manajemen Investasi, Alvin Pattisahusiwa menyampaikan perseroan menargetkan dana kelolaan pada tahun ini Rp73 triliun.

Laporan Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market - Monthly Report February 2021yang mengolah data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebutkan dana kelolaan Mandiri Investasi pada bulan lalu tercatat Rp48,24 triliun.

Dana kelolaan reksadana Mandiri Investasi tumbuh 6 persen secara tahunan/YoY. Mandiri Investasi menguasai 8 persen market share industri reksadana nasional pada bulan lalu.

Promo Terbaru di Bareksa

Alvin menyampaikan Mandiri Investasi optimistis dapat tetap menjadi salah satu market leader di pasar reksadana nasional. Terkait itu, Mandiri Investasi menyediakan sejumlah produk investasi untuk investor.

"Mandiri Investasi telah menyiapkan berbagai ekosistem dalam menyambut bangkitnya investor ritel di tengah pandemi Covid-19 ini," kata Alvin dalam Konferensi Pers secara daring, Rabu (10/3/2021).

Alvin menjelaskan Mandiri Investasi memiliki produk reksadana yang memiliki fitur pencairan di hari yang sama (same-day settlement atau ‘T+0’), dikenal dengan nama Reksadana Mandiri Investa Pasar Uang 2 (MIPU2).

Menurut Alvin, reksadana MIPU 2 sesuai dengan karakter investor ritel yang ingin memulai investasi dengan produk yang paling konservatif atau risiko sangat rendah, likuid dan dengan nominal hanya Rp10.000.

"Selain itu, kami juga memiliki produk reksadana yang yang telah di-revamp dengan tema global disruption yaitu Reksadana Mandiri Global Sharia Equity Dollar (MGSED) yang berinvestasi pada portofolio efek syariah luar negeri termasuk berinvestasi pada saham-saham teknologi di level global" ujar Alvin.

Tak hanya itu, Alvin melanjutkan, Mandiri Investasi juga memiliki produk yang mendukung Sovereign Wealth Fund yaitu produk-produk investasi alternatif seperti KIK EBA, KIK DINFRA, dan Reksa Dana Penyertaan Terbatas (RDPT).

"Di tahun ini, Mandiri Investasi juga berencana menerbitkan produk inovatif Investasi Alternatif lainnya yaitu DINFRA lanjutan," ujarnya.

(Martina Priyanti/Tim Data/AM)

​***

Ingin berinvestasi aman di reksadana yang diawasi OJK?

- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Pilih reksadana, klik tautan ini
- Belajar reksadana, klik untuk gabung di Komunitas Bareksa. GRATIS

DISCLAIMER
Semua data kinerja investasi yang tertera di dalam artikel ini adalah kinerja masa lalu dan tidak menjamin kinerja di masa mendatang. Investor wajib membaca dan memahami prospektus dan fund fact sheet dalam berinvestasi reksadana.

Pilihan Investasi di Bareksa

Klik produk untuk lihat lebih detail.

Produk EksklusifHarga/Unit1 Bulan6 BulanYTD1 Tahun3 Tahun5 Tahun

Trimegah Dana Tetap Syariah

1.314,36

Up0,41%
Up3,60%
Up0,02%
Up5,91%
Up19,01%
-

Capital Fixed Income Fund

1.764,83

Up0,56%
Up3,41%
Up0,02%
Up7,22%
Up17,48%
Up42,87%

STAR Stable Income Fund

1.915,81

Up0,53%
Up2,89%
Up0,02%
Up6,25%
Up30,81%
Up60,29%

Syailendra Pendapatan Tetap Premium

1.757

Down- 0,19%
Up3,05%
Up0,01%
Up4,62%
Up19,15%
Up47,74%

Trimegah Dana Obligasi Nusantara

1.038,38

Up0,12%
Up2,03%
Up0,02%
Up2,94%
Down- 1,75%
-

Video Pilihan

Lihat Semua

Artikel Lainnya

Lihat Semua