BeritaArrow iconReksa DanaArrow iconArtikel

Ayo Jadi Kartini Kekinian yang Mandiri Finansial dengan Investasi Reksadana

Bareksa22 April 2020
Tags:
Ayo Jadi Kartini Kekinian yang Mandiri Finansial dengan Investasi Reksadana
Paramedis COVID-19 perempuan Rumata Mestika (37) menyampaikan ucapan Selamat Hari Kartini untuk para pejuang medis di garda terdepan di Rumah Sakit Primaya Hospital, Tangerang, Banten, Selasa (21/4/2020). Aksi tersebut dalam memberikan semangat untuk paramedis yang menjadi garda terdepan penangan COVID-19. (ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal/foc)

Dengan mandiri secara finansial perempuan akan terdorong rasa percaya dirinya

Bareksa.com - Hari ini, Selasa 21 April 2020 diperingati sebagai Hari Kartini. Tak ayal, laman-laman media massa maupun media sosial dimeriahkan dengan ucapan Selamat Hari Kartini termasuk oleh sejumlah tokoh seperti Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati.

Dalam laman resmi instagram-nya, menteri keuangan mengajak masyarakat untuk meniru semangat Pahlawan Nasional Raden Ajeng Kartini. Semangat Kartini pun harus didengungkan untuk menghadapi wabah COVID-19 atau virus Corona.

Berikut pesan lengkap Sri Mulyani mengenai peringatan Hari Kartini yang dipostingnya di laman instagramnya hari ini, Selasa (21/4/2020) :

Promo Terbaru di Bareksa

"Satu abad lalu Kartini sebagai perempuan, dipingit di rumah karena adat istiadat. Dinding rumah tidak menjadi penghalang bagi Kartini untuk memperjuangkan dan peduli akan nasib perempuan dan anak-anak untuk maju.

Hari ini kita harus tinggal di rumah karena Covid19. Kita dapat mencontoh semangat Kartini - meski di rumah, you can always do good think for your family, your community and your country. Never try to find any excuses to do good things for others.

Mereka yang bekerja siang malam menghadapi ancaman Covid19. Di garis depan para tenaga medik dokter, perawat, pekerja rumah sakit - memiliki tugas mulia menyelamatkan jiwa manusia dengan resiko jiwa raga mereka sendiri.

Ucapan Terimakasih dan penghargaan tidak akan mampu menebus jasa besar mereka yang telah membaktikan dirinya untuk menolong dan menyelamatkan nasib sesama manusia. Pandemi Covid19 memberi kesempatan kepada kita semua untuk mampu menunjukkan kualitas kemanusiaan kita.

Seperti Kartini, keperempuanannya, pingitannya, dan berbagai halangan adat, sosial kultural tidak menjadi alasan untuk memajukan kaumnya, dan menjadi pahlawan bangsa dan pahlawan kemanusiaan. Satu abad lebih, warisan Kartini dalam bentuk kepedulian dan perikemanusiaan yang adil dan beradab tidak pernah musnah.

Pemikirannya yang maju jauh melampaui waktu saat itu, abadi dan lekat dengan kita semua dari jaman ke jaman. Sang Pencipta menghendaki agar umat manusia selalu mampu dan mau berbuat kebaikan bagi sesama manusia dan bagi alam semesta. Sudahkah kita?."

Perempuan Kuat Finansial

Kamu perempuan dan ingin menjadi Kartini bagi diri sendiri, keluarga dan orang banyak, dan mandiri secara finansial? Pada dasarnya setiap orang termasuk perempuan, punya kesempatan untuk membuat dirinya kaya secara finansial.

Memang, menjadi kaya secara finansial menjadi harapan semua orang termasuk perempuan. Tapi tidak semua kaum perempuan, mendapatkan warisan harta yang banyak secara turun menurun.

Sebelum menjadi kaya tentu perlu mandiri finansial. Fimela.com menyebutkan, dengan mandiri secara financial perempuan akan terdorong rasa percaya dirinya.

Selain itu, dengan mandiri secara finansial seorang perempuan bisa menjadi contoh bagi lingkungan sekitarnya misalnya soal pekerja keras, ulet, gigih, dan telaten.

Hal positif lainnya jika seorang perempuan mampu menjadikan dirinya kuat secara finansial, jika hal yang tak diinginkan terjadi di dalam keluarganya, maka perempuan yang memiliki penghasilan sendiri akan melalui situasi berat tersebut.

Perempuan Investasi

Biar bisa kuat secara finansial tentu tidak hanya perlu bekerja dan menabung sebagian penghasilan yang diperoleh. Mengalokasikan sebagian penghasilan ke dalam investasi, juga diperlukan bahkan wajib dilakukan untuk menunjang finansial yang mandiri di masa depan.

Salah satu instrumen investasi yang bisa kamu pilih ialah reksadana. Reksadana cocok bagi investor pemula dengan beragam pilihan produk, risiko dan potensi imbal hasilnya. Sehingga reksadana bisa disesuaikan dengan profil investor.

Katakanlah kamu memilih berinvestasi di reksadana campuran di marketplace Bareksa. Data Bareksa menyebutkan, top 5 reksadana campuran membukukan imbal hasil atau return 10,89 persen hingga 42,47 persen dalam 5 tahun (per 20 April 2020). Jika dirata-ratakan imbal hasilnya 4,99 persen per tahun.

Top 5 Reksadana Campuran Return Tertinggi 5 Tahun (per 20 April 2020)

Illustration
Sumber : Bareksa

Selanjutnya jika kamu bisa menyisihkan modal awal Rp500.000 dan bisa investasi rutin per bulan Rp1 juta, maka dalam waktu 60 bulan atau 5 tahun, kamu bisa mengumpulkan modal atau dana pokok investasi Rp60,5 juta.

Tapi tidak hanya itu, dengan menggunakan Simulasi Investasi Bareksa, dengan potensi return yang diharapkan maka kamu bisa memperoleh Rp66,72 juta.

Illustration

Sumber : Bareksa

Perolehan hasil investasi berpotensi lebih besar jika nominal yang kamu alokasikan lebih besar lagi.

Reksadana ialah wadah yang dipergunakan untuk menghimpun dana dari masyarakat pemodal untuk selanjutnya diinvestasikan dalam portofolio efek oleh manajer investasi.

Reksadana juga diartikan, sebagai salah satu alternatif investasi bagi masyarakat pemodal khususnya pemodal kecil dan pemodal yang tidak memiliki banyak waktu dan keahlian untuk menghitung risiko atas investasi.

Sebagaimana dikutip dari Bursa Efek Indonesia (BEI), reksadana dirancang sebagai sarana untuk menghimpun dana dari masyarakat yang memiliki modal, mempunyai keinginan untuk melakukan investasi, namun hanya memiliki waktu dan pengetahuan yang terbatas. Selain itu, reksadana juga diharapkan dapat meningkatkan peran pemodal lokal untuk berinvestasi di pasar modal Indonesia.

Reksadana memberikan imbal hasil (return) dari pertumbuhan nilai aset-aset yang ada dalam portofolionya. Imbal hasil ini potensinya lebih tinggi dibandingkan dengan deposito atau tabungan bank.

Sebaiknya, jenis reksadana yang dipilih bisa disesuaikan dengan karakter kita apakah seorang high-risk taker, medium-risk taker atau low-risk taker. Jika kita kurang berani untuk mengambil risiko rugi, bisa memilih reksadana pasar uang.

Namun, jika kita cukup berani tapi masih jaga-jaga untuk tidak terlalu rugi, bisa coba fixed income (reksadana pendapatan tetap) atau balanced (reksadana campuran). Sementara jika kita cukup berani ambil risiko, bisa berinvestasi di reksadana saham (equity).

(AM)

***

Ingin berinvestasi aman di reksadana yang diawasi OJK?

- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Pilih reksadana, klik tautan ini
- Belajar reksadana, klik untuk gabung di Komunitas Bareksa Fund Academy. GRATIS

DISCLAIMER

Semua data return dan kinerja investasi yang tertera di dalam artikel ini tidak dapat digunakan sebagai jaminan dasar perhitungan untuk membeli atau menjual suatu efek. Data-data tersebut merupakan catatan kinerja berdasarkan data historis dan bukan merupakan jaminan atas kinerja suatu efek di masa mendatang. Investasi melalui reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus sebelum memutuskan untuk berinvestasi melalui reksadana.

Pilihan Investasi di Bareksa

Klik produk untuk lihat lebih detail.

Produk EksklusifHarga/Unit1 Bulan6 BulanYTD1 Tahun3 Tahun5 Tahun

Trimegah Dana Tetap Syariah

1.312,97

Up0,14%
Up3,53%
Up0,02%
Up5,80%
Up18,28%
-

Capital Fixed Income Fund

1.766,1

Up0,58%
Up3,41%
Up0,02%
Up7,30%
Up17,22%
Up43,04%

STAR Stable Income Fund

1.917,09

Up0,55%
Up2,93%
Up0,02%
Up6,32%
Up30,69%
Up60,37%

Syailendra Pendapatan Tetap Premium

1.752,73

Down- 0,48%
Up3,74%
Up0,01%
Up4,37%
Up18,74%
Up47,23%

Trimegah Dana Obligasi Nusantara

1.035,26

Down- 0,27%
Up1,73%
Up0,01%
Up2,63%
Down- 2,19%
-

Video Pilihan

Lihat Semua

Artikel Lainnya

Lihat Semua