BeritaArrow iconPasar ModalArrow iconArtikel

Pabrik Beras Anak Usaha Disegel, Simak Pergerakan Saham AISA Setahun Terakhir

Bareksa21 Juli 2017
Tags:
Pabrik Beras Anak Usaha Disegel, Simak Pergerakan Saham AISA Setahun Terakhir
Produk beras Tiga Pilar Sejahtera (Company)

Saham AISA pernah menyentuh level tertinggi Rp 2.350

Bareksa.com – Saham PT Tiga Pilar Sejahtera Food Tbk (AISA) atau biasa disebut TPS Food menjadi pusat perhatian investor pada perdagangan hari ini, Jumat, 21 Juli 2017. Sebab harga saham AISA anjlok 24,92 persen ke level Rp 1.205 dari sebelumnya Rp 1.605 per saham. Penurunan saham AISA terpapar isu penyegelan pabrik beras cap “Ayam Jago” milik PT Indo Beras Unggul yang merupakan anak usaha Tiga Pilar. Harga saham AISA hari ini menjadi yang terendah sejak 12 Mei 2016. Saat itu saham AISA ditutup pada level Rp 1.180 per saham.

Penurunan tajam saham AISA hari ini juga bukan yang pertama. Pada 31 Januari 2017, saham AISA juga sempat terjun bebas 19,02 persen dari posisi Rp1.945 pada 30 Januari 2017 menjadi Rp1.575.

Grafik: Pergerakan Saham AISA Sejak 12 Mei 2016 hingga 20 Juli 2017

Promo Terbaru di Bareksa

Illustration

Sumber: Bareksa.com

Sementara, saham AISA juga pernah naik tajam dalam sehari dengan kenaikan 23,81 persen pada 1 Februari 2017 atau satu hari setelah penurunan tajam 19,02 persen, ke level Rp 1.950 per saham. Catatan ini menjadi satu-satunya kenaikan tertinggi saham AISA dalam sehari pada tahun ini.

Setelah itu, saham AISA terus berfluktuasi dan sempat mencapai level tertingginya Rp 2.350 per saham. Level tertinggi saham AISA pada tahun ini terjadi pada 12 April. Catatan ini pun menjadi level tertinggi saham AISA sejak 22 September 2014 saat mencapai harga Rp 2.400.

Untuk diketahui, saham AISA pertama kali tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 11 Juni 1997. Saat itu Tiga Pilar melepas 45 juta saham dengan harga perdana Rp 950.

Tiga Pilar berdiri pada 26 Januari 1990 dengan nama PT Asia Intiselera dan mulai beroperasi secara komersial pada 1990. Perseroan memiliki bisnis mie kering, biskuit dan permen terletak di Sragen, Jawa Tengah, usaha perkebunan kelapa sawit terletak di beberapa lokasi di Sumatera dan Kalimantan, serta usaha pengolahan dan distribusi beras terletak di Cikarang, Jawa Barat dan Sragen, Jawa Tengah.

Ketika dikonfirmasi, Sekretaris Perusahaan Tiga Pilar Sejahtera, Desilina, membenarkan bahwa Indo Beras Unggul adalah memang anak perusahaan AISA. Dia juga membenarkan ada kedatangan Tim Satgas dari kepolisian ke pabrik anak usaha pada Kamis malam, 20 Juli 2017. "Namun untuk sekarang, kami belum bisa komen apapun agar tidak terjadi misleading," ujarnya ketika dikonfirmasi Bareksa, Jumat, 21 Juli 2017

Pilihan Investasi di Bareksa

Klik produk untuk lihat lebih detail.

Produk EksklusifHarga/Unit1 Bulan6 BulanYTD1 Tahun3 Tahun5 Tahun

Trimegah Dana Obligasi Nusantara

autodebet

1.201,44

Up0,38%
Up5,46%
Up9,53%
Up9,74%
Up18,73%
Up8,35%

STAR Stable Amanah Sukuk

autodebet

1.181,6

Up0,46%
Up4,99%
Up8,73%
Up9,06%
--

Syailendra Sharia Fixed Income Fund Kelas A

1.152,06

Up0,42%
Up4,48%
Up9,54%
Up9,93%
--

Eastspring Syariah Mixed Asset Fund Kelas A

1.047,01

Up1,51%
-----

Video Pilihan

Lihat Semua

Artikel Lainnya

Lihat Semua