BeritaArrow iconEmasArrow iconArtikel

Investasi Emas Rupiah Lebih Untung dari Dolar, Prediksi Harga 2026 Tembus Rp2,3 Juta per Gram

Abdul Malik26 September 2025
Tags:
Investasi Emas Rupiah Lebih Untung dari Dolar, Prediksi Harga 2026 Tembus Rp2,3 Juta per Gram
Ilustrasi investor sedang merencanakan alokasi emas dalam portofolio investasinya. (Shutterstock)

Kenaikan harga emas dalam rupiah terbukti 1,3–1,7x lebih besar dibanding dalam dolar AS

Bareksa - Berinvestasi emas dalam mata uang rupiah ternyata jauh menguntungkan dibandingkan dengan mata uang dolar Amerika Serikat (AS).

Secara historis dalam periode 1 tahun, 5 tahun hingga 20 tahun terakhir, besaran kenaikan harga emas dalam rupiah mencapai 1,3x hingga 1,7x dibandingkan dalam dolar AS.

Kenaikan Harga Emas dalam Rupiah (IDR)
- 1 Tahun: naik 53,7%
- 5 Tahun: naik 121,2
- 20 Tahun: naik 1.191%

Promo Terbaru di Bareksa

Kenaikan Harga Emas dalam Dolar AS (USD)
- 1 Tahun: naik 40,3%
- 5 Tahun: naik 97,9%
- 20 Tahun: naik 694%

Tabel: Perbandingan Kenaikan Harga Emas dalam Mata Uang Rupiah vs Dolar AS

Periode
Dalam Rupiah
Dalam USD
Selisih (%)
Perbandingan (IDR vs USD)

1 Tahun

53,7%

40,3%

13,4%

1,33 × lebih besar

5 Tahun

121,2%

97,9%

23,3%

1,24 × lebih besar

20 Tahun

1.191%

694%

497%

1,72 × lebih besar

Sumber: materi presentasi Fajar Wibisono, CEO HUMANIS

Artinya, berinvestasi emas menggunakan mata uang rupiah ternyata jauh lebih untung dibanding pakai dolar AS. Sebab selain harga emas naik, rupiah juga terus terdepresiasi terhadap dolar AS. Jadi double benefit buat kamu yang simpan emas dalam rupiah. Jangan ketinggalan investasi emas fisik digital di Super App Investasi Bareksa.

Prediksi Harga Emas 2026

Secara mayoritas lembaga-lembaga dunia ramai-ramai memprediksikan harga emas masih cukup bullish hingga 2026.

Tabel: Prediksi Harga Emas 2026 oleh Berbagai Analis Dunia (US$/ons)

Lembaga
Proyeksi 2026
Proyeksi 2026

Deutsche Bank

US$4,000 (rata-rata)

Revisi naik dari prediksi harga rata-rata US$3,700, didorong bank sentral, dolar AS lemah, Fed Rate cut

Goldman Sachs

US$4,000 (pertengahan 2026)

Bullish, aliran modal ke emas meningkat

J.P. Morgan

US$3,675 (akhir 2025), >US$4,000 (2026)

Harga tembus US$4,000 paruh pertama 2026, didukung pelonggaran moneter

ANZ Group

US$3.800 (akhir 2025), US$4,000 (Juni 2026)

Ditopang pembelian bank sentral & permintaan investasi

Wells Fargo

US$3.400–3.600 (2026)

Kisaran prediksi konservatif

WisdomTree

US$3.850 (Q2 2026, base case), US$5,355 (ekstrem)

Skenario politik/moneter ekstrem

BullionByPost (Agregator)

US$3,518 (median)

Rata-rata kompilasi prediksi global

Survei Analis oleh Reuters

US$3,400–3,600 (median)

Rangkuman hasil survei Reuters + highlight potensi tembus US$4,000

Sumber: berbagai sumber, diolah Bareksa

Harga Emas Hari ini

Mengutip investing.com, harga emas spot dunia hari ini (26/9) di US$3.746,3 per ons, melemah 0,08% dibandingkan hari sebelumnya.

Harga emas dalam negeri dalam fitur Bareksa Emas hari ini yakni emas fisik digital Treasury Rp2.073.814 (harga diskon harusnya Rp2.084.235) per gram, emas Pegadaian Rp2.090.000 per gram dan emas Indogold Rp2.066.064 per gram. Adapun harga emas batangan Antam Rp2.175.000 per gram.

Illustration

Sumber: fitur Bareksa Emas (26/9/2025)

Dengan asumsi kurs saat ini di kisaran Rp16.744 per dolar AS (26/9), maka prediksi harga emas spot dunia US$4.000 per ons, setara dengan Rp2,15 juta per gram. Biasanya harga emas fisik digital dalam negeri selisih sekitar 0,5% dari harga emas spot dunia. Maka harga emas fisik digital bisa menembus Rp2,16 juta per gram.

Adapun emas batangan Antam umumnya premium 8% dari harga emas spot, sehingga diprediksi bisa mencapai Rp2,33 juta per gram. Harga emas dalam negeri lebih tinggi dari emas spot dunia karena biaya pengolahan (refining, pencetakan batangan), biaya distribusi & sertifikat LM hingga margin dealer, serta faktor permintaan dan pasokan. Dengan begitu, dibandingkan saat ini, maka harga emas fisik digital dalam negeri masih punya potensi kenaikan 4,5%.

Beli Emas di Sini

(AM)

***

DISCLAIMER

Fitur Bareksa Emas dikelola oleh PT Bareksa Inovasi Digital, berkerja sama dengan Mitra Emas berizin.

Pilihan Investasi di Bareksa

Klik produk untuk lihat lebih detail.

Produk EksklusifHarga/Unit1 Bulan6 BulanYTD1 Tahun3 Tahun5 Tahun

Trimegah Dana Obligasi Nusantara

autodebet

1.202,74

Up0,42%
Up5,47%
Up9,65%
Up9,79%
Up18,62%
Up7,84%

STAR Stable Amanah Sukuk

autodebet

1.182,32

Up0,49%
Up5,00%
Up8,79%
Up9,05%
--

Syailendra Sharia Fixed Income Fund Kelas A

1.152,7

Up0,45%
Up4,45%
Up9,60%
Up9,91%
--

Eastspring Syariah Mixed Asset Fund Kelas A

1.045,13

Up0,98%
-----

Video Pilihan

Lihat Semua

Artikel Lainnya

Lihat Semua