Harga Terus Naik, Investasi Emas Makin Menarik?
Pasar ekuitas yang kuat membatasi kenaikan meski harga emas diprediksi tembus US$2.000 per troy ounce pada akhir tahun
Pasar ekuitas yang kuat membatasi kenaikan meski harga emas diprediksi tembus US$2.000 per troy ounce pada akhir tahun
Bareksa.com - Harga emas di pasar internasional, kembali mengalami kenaikan. Seperti dilansir medcom.id, emas berjangka di divisi Comex New York Mercantile Exchange, naik sedikit pada perdagangan Rabu waktu setempat (Kamis Waktu Indonesia Barat/16/7/2020), karena dolar Amerika Serikat (US$) melemah.
Kontrak emas paling aktif untuk pengiriman Agustus 2020, tercatat naik US$0,4 per troy ounce, atau 0,02 persen menjadi US$1.813,8 per troy ounce.
Lonjakan kasus Covid-19 dan ketegangan antara Amerika Serikat (AS)-China, dinilai masih menjadi pendorong permintaan emas sebagai aset safe haven. Namun demikian seperti dilansir Liputan6.com, pasar ekuitas yang kuat membatasi kenaikan meski prediksi harga emas di akhir tahun ini bisa menembus US$2.000 per troy ounce.
Promo Terbaru di Bareksa
"Lonjakan kasus yang dikonfirmasi, terutama di seluruh AS, langkah-langkah lockdown sedang dipulihkan, serta meningkatnya ketegangan geopolitik antara AS dan China, telah mendukung permintaan emas," kata Analis Standard Chartered, Suki Cooper.
Faktor lainnya, pada Selasa pekan ini, Presiden Donald Trump memerintahkan untuk mengakhiri status khusus Hong Kong di bawah hukum AS, yang memberikan perlakuan ekonomi istimewa kepada kota tersebut. Tak ayal, sikap Trump mendorong Beijing untuk memperingatkan sanksi pembalasan.
"Ekuitas yang lebih kuat dan optimisme vaksin telah membatasi momentum kenaikan harga emas, mendukung selera risiko. Tetapi minat investor yang mendasarinya tetap kuat," tambah Cooper.
Prediksi Harga
Sementara itu Kepala Strategi Pasar di Blue Line Futures pada Chicago Phillip Streible mengatakan harga emas dapat menyentuh US$2.000 per troy ounce pada akhir tahun. Hal ini didorong suku bunga riil yang lebih rendah, stimulus fiskal besar-besaran dan ekonomi yang lemah.
Hal-hal dimaksud dinilai mencerminkan daya tarik untuk emas. Di mana kepemilikan dana yang diperdagangkan di bursa SPDR Gold Trust mendekati level tertinggi sejak April 2013.
Harga di Dalam Negeri
Sementara itu harga emas 24 karat Antam keluaran Logam Mulia PT Aneka Tambang Tbk (ANTM), pada hari ini (16/7/2020), naik Rp7.000 per gram menjadi Rp949.000 per gram. Kemarin (15/7/2020), harga emas berada di Rp942.000 per gram. Harga pembelian kembali atau buyback emas Antam menjadi Rp848.000 per gram.
Bareksa Emas
Mau melakukan diversifikasi investasi dengan berinvestasi emas? Jika tidak ingin repot membeli emas batangan atau logam mulia, bisa memanfaatkan fitur jual beli emas secara online yang kini sudah tersedia di BareksaEmas, yang bisa diakses melalui aplikasi Bareksa yang tersedia untuk ponsel (handset) berbasis iOS dan Android.
Bareksa bermitra dengan Indogold, yaitu pedagang emas online yang menyediakan fasilitas titipan. Indogold sudah mendapat izin OJK sebagai salah satu usaha pergadaian (untuk penitipan emas).
Selain itu, emas yang diperjualbelikan Bareksa melalui fitur BareksaEmas adalah logam mulia dengan kadar 99,99 persen yang diproduksi oleh ANTAM dan UBS. Emas batangan produksi ANTAM dan UBS sudah sering dijadikan alat investasi sehingga tidak perlu diragukan lagi keasliannya.
Sebagai tambahan informasi, BareksaEmas hadir bagi investor yang sudah terdaftar di Bareksa yang bisa membeli emas mulai dari ukuran 0,1 gram.
(AM)
***
Ingin berinvestasi yang aman di reksadana dan diawasi OJK?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Pilih reksadana, klik tautan ini
- Belajar reksadana, klik untuk gabung di Komunitas Bareksa Fund Academy. GRATIS
DISCLAIMER
Semua data return dan kinerja investasi yang tertera di dalam artikel ini tidak dapat digunakan sebagai jaminan dasar perhitungan untuk membeli atau menjual suatu efek. Data-data tersebut merupakan catatan kinerja berdasarkan data historis dan bukan merupakan jaminan atas kinerja suatu efek di masa mendatang. Investasi melalui reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus sebelum memutuskan untuk berinvestasi melalui reksadana.
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Tetap Syariah Kelas A | 1.384,29 | 0,31% | 4,11% | 7,69% | 8,53% | 19,61% | 38,45% |
Trimegah Dana Obligasi Nusantara | 1.094,65 | 0,41% | 4,25% | 7,12% | 7,48% | 3,39% | - |
STAR Stable Amanah Sukuk autodebet | 1.082,41 | 0,58% | 3,99% | 7,33% | 7,77% | - | - |
Capital Fixed Income Fund autodebet | 1.848,66 | 0,52% | 3,87% | 6,90% | 7,37% | 17,90% | 40,64% |
Insight Renewable Energy Fund | 2.278,99 | 0,82% | 3,98% | 6,92% | 7,34% | 20,33% | 35,72% |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.