Bareksa.com - Jelang libur Lebaran 2023, jangan sampai niatmu untuk berinvestasi surut. Sebab meskipun sembari merayakan Hari Kemenangan saat IdulFitri bersama keluarga, Kamu bisa tetap melanjutkan investasimu. Tujuannya agar Kamu bisa meraih kemerdekaan finansial di masa mendatang.

Buat Kamu yang tetap teguh ingin melanjutkan investasinya, jelang libur Lebaran 2023 ini, Kamu bisa memantau produk-produk reksadana unggulan Barometer Bareksa yang sesuai dengan profil risiko dan tujuan investasimu. Sebab produk unggulan Barometer Bareksa mengalami perubahan jelang libur panjang Lebaran kali ini.

Apa saja produk reksadana unggulan Barometer Bareksa pekan ini?

​Beli Reksadana Syailendra MSCI di Sini​

Top 5 Reksadana Indeks Unggulan Barometer Bareksa

​Beli BNP Paribas Sri Kehati di Sini​

​Beli Allianz SRI KEHATI di Sini​

Top 5 Reksadana Saham Unggulan Barometer Bareksa

​Beli Mandiri Dana Obligasi di Sini​

​Beli Trimegah Dana Tetap Syariah di Sini​

Top 5 Reksadana Pendapatan Tetap Unggulan Barometer Bareksa

​Beli Allianz Fixed Income di Sini​

​Beli Manulife Obligasi Negara di Sini​

Top 5 Reksadana Campuran Unggulan Barometer Bareksa

​Beli Capital Money Market Fund di Sini​

​Beli STAR Money Market di Sini​

Top 5 Reksadana Pasar Uang Unggulan Barometer Bareksa

Sumber : Tim Analis Bareksa

Beli Allianz Alpha Sector di Sini​

​Beli Reksadana Klik di Sini​

Apa yang Baru dari Barometer Bareksa?

Apa inovasi terbaru yang diterapkan Barometer Bareksa dalam menilai produk reksadana? Berbeda dengan metode sebelumnya, kini Tim Analis Bareksa memaksimalkan penilaian Barometer Bareksa dari sisi momentum pergerakan pasar.

Model baru ini dipilih karena Tim Analis Bareksa mempertimbangkan beberapa peristiwa penting yang sangat berdampak ke pasar modal. Di antaranya beberapa kasus di industri pasar modal, pandemi Covid-19, hingga ancaman resesi global akibat kenaikan agresif suku bunga acuan Bank Sentral Amerika Serikat (AS).

Akibat beberapa peristiwa itu, pergerakan pasar saham dan obligasi menjadi sangat fluktuatif dan bergejolak, sehingga membuat investor ragu untuk berinvestasi ke aset yang lebih berisiko atau produk selain reksadana pasar uang.

Padahal, dengan strategi dan momentum yang tepat, dinamika pasar itu justru bisa dimanfaatkan untuk meraih cuan secara optimal. Karena itulah, Tim Analis Bareksa menyesuaikan model penilaian Barometer Bareksa guna menangkap peluang tersebut.

Meski begitu, penilaian dari sisi tata kelola yang baik (GCG) tidak mengalami perubahan dalam metode penilaian Barometer Bareksa.

​Beli Reksadana Klik di Sini​

(Romainah/Christian Halim/AM)

* * *

Ingin berinvestasi aman di emas dan reksadana secara online yang diawasi OJK?

- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi reksadana Bareksa di App Store​
- Download aplikasi reksadana Bareksa di Google Playstore
- Belajar reksadana, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS

DISCLAIMER

Kinerja masa lalu tidak mencerminkan kinerja di masa mendatang. Investasi reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus dan fund fact sheet dalam berinvestasi reksadana.