Imbal Hasil Terbaru ST010 - ST014 per November 2025, Investasi Tanpa Rugi di SBN Syariah ST015

Bareksa - Buat kamu yang memiliki SBN Syariah seri Sukuk Tabungan dapat menikmati keuntungan imbal hasil yang bisa naik kalau bunga acuan (BI Rate) naik, tapi tidak bisa turun dari batas minimal, atau istilahnya floating with floor. Ini terbukti dari seri Sukuk Tabungan sebelumnya, dan yang sedang dalam masa penawaran saat ini yaitu ST015. Berikut info terbaru mengenai imbal hasil (kupon) Sukuk Tabungan untuk periode 11 November 2025 sampai dengan 10 Februari 2026 :

*Catatan: seluruh seri tersebut berlaku floor coupon, berlaku per 11 November 2025 sampai dengan 10 Februari 2026, sumber DJPPR Kemenkeu

Kementerian Keuangan menyampaikan tingkat imbalan terbaru ST010T4, ST011T4, ST012T2, ST012T4, ST013T2, ST013T4, ST014T2, dan ST014T4 berasal dari BI Rate yang berlaku pada tanggal penyesuaian imbalan ditambah dengan selisih (spread) tetap. Adapun BI Rate yang berlaku per tanggal 6 November 2025 berada pada level 4,75%.

Apa itu imbal hasil atau kupon floating with floor?

Kupon floating with floor atau mengambang dengan batas minimal adalah jenis imbalan yang mengambang, menyesuaikan dengan tingkat bunga acuan yaitu BI Rate.

Kalau bunga naik, imbalan Sukuk Tabungan bisa ikut naik, dengan selisih (spread) yang ditentukan sebelumnya. Namun, Pemerintah menjamin kupon minimal, sehingga tingkat imbal hasil tidak akan turun di bawah batas minimal, meskipun BI Rate mengalami penurunan.

Imbalan ST015 Masih Bisa Naik: Tanpa Rugi

Ketentuan imbal hasil floating with floor ini berlaku pada jenis SBN Syariah Sukuk Tabungan dan selalu di-review setiap tiga bulan sekali. Ini juga berlaku untuk ST015 yang sedang masa penawaran pada 10 November-3 Desember 2025.

Pemerintah melalui Kementerian Keuangan menetapkan imbal hasil minimal sebagai berikut:

• ST015T2 - tenor 2 tahun - 5,2% per tahun (BI rate + 45 bps)
• ST015T4 - tenor 4 tahun - 5,45% per tahun (BI rate + 70 bps)

Saat imbal hasil ini ditetapkan, BI Rate sebesar 4,75% per tahun sehingga ada selisih 0,45% dan 0,7% dari ST015. Bila BI Rate naik, imbal hasilnya bisa naik, tapi kalau turun, imbal hasil tidak bisa turun dari batas minimalnya.

Kalau dibandingkan deposito yang cuma 2,8% setahun setelah pajak, imbal hasil ST015 ini lebih menarik, bahkan bisa sampai 2 kali lipatnya. Apalagi, SBN Syariah dijamin 100% oleh negara, sehingga nyaris tidak ada risiko dan tanpa rugi.

Belum punya SBN Syariah? Pesan ST015 sekarang di Bareksa sebelum masa penawaran berakhir 3 Desember 2025.

Beli ST015 di Sini

(MP/hm)

***

Disclaimer

Investasi mengandung risiko dan seluruhnya menjadi tanggung jawab pribadi investor. Bareksa menulis artikel ini berdasarkan materi dan sumber-sumber terpercaya, serta tidak dipengaruhi pihak manapun. Informasi ini bukan merupakan ajakan ataupun paksaan untuk melakukan transaksi dan Bareksa tidak memberikan jaminan atas transaksi yang dilakukan.