Apa Jadinya Bila Cinta Menanti Rangga Sambil Berinvestasi Reksa Dana?

Bareksa.com – Sebulan terakhir, film Ada Apa Dengan Cinta 2 (AADC2) menjadi top box office di hampir seluruh bioskop Indonesia. Bayangkan saja, di satu bioskop film ini bisa diputar di 3-4 studio sekaligus akibat membludaknya pengunjung yang ingin menonton film besutan sutradara Riri Riza ini.

AADC2 merupakan sekuel dari film ber-genre drama romantis pada tahun 2002 yang diproduksi oleh Miles Film. Sejak awal kemunculan edisi pertamanya, film ini sudah booming dan banyak menyedot perhatian penonton di kalangan remaja era tahun 2000-an. Rilis film AADC2 ini rupanya mampu menjawab rasa penasaran yang bertahun-tahun hinggap di hati penonton karena jalan cerita di edisi pertama belum selesai.

Menurut data terakhir yang dilansir sejumlah media, jumlah penonton AADC2 telah mencapai 3 juta orang!

Kisah cinta ala remaja yang disuguhkan pada AADC1 masih menyisakan rasa penasaran dan tanda tanya penonton. Alur asmara antara pemeran utama yang bernama Cinta (Dian Sastrowardoyo) dan Rangga (Nicholas Saputra) berakhir dengan ketidakpastian—di mana Rangga tetap memutuskan untuk pergi ke Amerika dan meninggalkan Cinta, setelah keduanya saling mengungkapkan rasa sayang dan Rangga berjanji akan kembali setelah satu purnama.

* * *

Hingga AADC2 dirilis pada 28 April 2016 ini, penantian Cinta pada Rangga dan rasa penasaran penonton terhitung sudah berjalan selama 14 tahun.

Sembari galau menanti cinta, analis Bareksa penasaran apa jadinya bila masa penantian 14 tahun itu dimanfaatkan Cinta untuk berinvestasi reksa dana?

Mari kita simulasikan "investasi cinta" ini dengan menggunakan Simulator Investasi Reksa Dana yang tersedia marketplace finansial Bareksa.

Misalkan saja Cinta berinvestasi sejak 13 Mei 2002 hingga 12 Mei 2016, dengan membeli reksa dana TRIM Kapital—salah satu reksa dana jenis saham yang menurut data Bareksa memiliki potensi keuntungan yang besar dalam jangka panjang (lebih dari 5 tahun). Dana investasi awal Cinta sebesar Rp100.000, kemudian setiap bulan pada tanggal 13, dia rutin menambahkan dana sebesar Rp100.000 pada reksa dana yang sama, TRIM Kapital. Maka, setelah Cinta bertemu Rangga lagi, maka hasilnya adalah seperti yang tampak pada tabel di bawah ini.

Tabel: Simulasi Investasi Reksa Dana

Sumber: Bareksa.com

Dalam kurun waktu 14 tahun, total uang yang Cinta investasikan adalah sebanyak Rp16,8 juta. Per tanggal 12 Mei 2016, uang itu telah mekar menjadi Rp62,5 juta, bertambah hingga Rp45,71 juta atau memberikan keuntungan (return) yang cukup fantastis, mencapai 272,1 persen!

Grafik: Hasil simulasi investasi reksa dana

Sumber: Bareksa.com

Penting untuk dicatat, pertumbuhan investasi Cinta ini juga mampu jauh mengalahkan tingkat inflasi (laju kenaikan harga barang) yang terjadi setiap tahun, seperti diperlihatkan grafik di atas. Artinya, investasi ini mampu menjaga daya beli Cinta.

Penantian Cinta untuk Rangga memang memakan waktu yang cukup panjang. Namun, penantian ini untuk sang pujaan hati ini tidaklah sia-sia. Jadi, jika hatimu sedang segalau Cinta, daripada cuma menanti dengan hati perih, ada baiknya mengikuti langkah Cinta: menanti sambil berinvestasi reksa dana secara rutin sembari menanti sang kekasih hati. (kd)

Ingin berinvestasi reksa dana?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksa dana, klik tautan ini
- Pilih reksa dana, klik tautan ini
- Belajar reksa dana, klik Bareksa Fund Academy. GRATIS

DISCLAIMER

Semua data return dan kinerja investasi yang tertera di dalam artikel ini tidak dapat digunakan sebagai jaminan dasar perhitungan untuk membeli atau menjual suatu efek. Data-data tersebut merupakan catatan kinerja berdasarkan data historis dan bukan merupakan jaminan atas kinerja suatu efek di masa mendatang. Investasi melalui reksa dana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus sebelum memutuskan untuk berinvestasi melalui reksa dana.