Meroket 34 Persen, Saham TRAM di Atas Harga Rata-rata Dalam 60 Hari Terakhir

Bareksa.com – Di tengah pelemahan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang sebesar 0,69 persen di level 5.825, saham PT Trade Maritime Tbk (TRAM) kembali menarik perhatian para pelaku pasar.

Harga saham TRAM bergerak menguat 33,78 persen menjadi Rp 99 per lembar pada penutupan perdagangan hari ini, 5 July 2017, sehingga langsung terkena sistem penolakan otomatis (auto reject) dari Bursa Efek Indonesia.

Di tengah minimnya sentimen atas perusahaan di sektor perkapalan ini, harga saham TRAM mampu menguat berbalik arah bahkan melewati garis MA60. Artinya, harga saham TRAM saat ini berada di atas harga rata-rata dalam 60 hari terakhir.

Hingga pukul 16.00 WIB, sebanyak 6 juta lot saham TRAM telah diperjualbelikan senilai Rp 55 miliar. Banyaknya transaksi terhadap saham TRAM seiring harga saham ini meroket hingga 34 persen menjadi Rp 99 dari penutupan sebelumnya hanya berada di level Rp 74.

Dari sisi transaksi, terpantau Lotus Andalan Sekuritas (YJ) menjadi pembeli terbesar. YJ membeli sebanyak 726 ribu lot saham senilai Rp 6,6 miliar, pada harga rata-rata Rp 91,8 per saham. Sementara Mirae Asset Sekuritas (YP) menjadi broker dengan penjual terbesar. YP tercatat melepas 748 ribu lot saham, pada harga rata-rata Rp 89,8 per saham senilai Rp 6,7 miliar.

Grafik: Pergerakan Harga Saham TRAM Secara Intraday

Sumber : Bareksa.com