BeritaArrow iconBerita Ekonomi TerkiniArrow iconArtikel

Harga Minyak Sawit Melonjak 37%, Seluruh Harga Saham Produsen CPO Meroket

Bareksa11 Maret 2016
Tags:
Harga Minyak Sawit Melonjak 37%, Seluruh Harga Saham Produsen CPO Meroket
Seorang pekerja memanen tandan buah segar kelapa sawit di Dusun Bayas Kecamatan Teweh Tengah Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah, Selasa (22/12/2015). (ANTARA FOTO/Kasriadi)

Faktor apa saja yang menjadi pendorong naiknya harga saham CPO?

Bareksa.com- Harga minyak kelapa sawit kembali meroket dalam enam bulan terakhir akibat melambungnya harga minyak dunia.

Per 9 Maret 2015, harga minyak kelapa sawit (Crude Palm Oil/CPO) menyentuh RM2.557per metrik ton (MT). Padahal dalam setahun terakhir, harga terendah CPO mencapai RM1.867per MT pada 26 Agustus 2015 berdasarkan data Bareksa. Artinya dari titik terendah hingga kemarin harga CPO telah melonjak 37 persen.

Grafik: Pergerakan Harga CPO
Illustration

Promo Terbaru di Bareksa

Sumber: Bareksa.com

Kenaikan harga CPO merupakan imbas dari meningkatnya volume ekspor Malaysia memperkuat dorongan harga minyak mentah terhadap pergerakan harga CPO di Bursa Malaysia.

Data Intertek menunjukkan ekspor CPO naik 31,1 persen menjadi 327.551 ton pada 1–10 Maret 2016, dari 249.835 ton pada 1–10 Februari 2016.

Selain itu kenaikan harga CPO tidak terlepas dari naiknya harga minyak mentah dunia jenis WTI yang telah bertengger di level $38,3 per barel, atau melonjak 46 persen dibanding awal 11 Februari $26,21 --level terendah sejak tahun lalu--. CPO merupakan bahan dasar biodiesel sebagai substitusi dari minyak mentah. Walhasil jika harga minyak menguat turut mendongkrak harga CPO.

“Volatilitas yang tinggi di pasar CPO tahun ini karena fluktuasi harga minyak mentah, nilai tukar dan perubahan cuaca” ungkap analis Nomura Indonesia dalam risetnya yang disampaikan kepada nasabah.

Meskipun harga CPO merangkak naik, tapi menurut Analis secara fundamental perusahaan kelapa swait masih kurang baik, karena pertumbuhan produksi masih lambat akibat dari El Nino, sehingga hal tersebut membuat naiknya biaya produksi. Selain itu tingginya pasokan minyak sayur membuat persaingan menjadi lebih ketat.

***

Naiknya harga CPO tak pelak mendorong pelemahan harga saham-saham produsen CPO. Hingga penutupan perdagangan kemarin, Kamis, 10 Maret 2016, harga saham AALI naik 10,8 persen menjadi Rp17.500 per saham, LSIP juga melonjak 7,8 persen menjadi Rp1.665 per saham.

BWPT naik 3,5 persen menjadi Rp365, SIMP naik 3 persen menjadi Rp417, sementara TBLA naik 2,8 persen menjadi Rp545, DSNG naik 1,9 persen menjadi Rp525 dan SSMS naik 0n8 persen menjadi Rp1.985..

Grafik: Pergerakan Harga Saham CPO Intraday 10 Maret 2016

Illustration

Sumber: Bareksa.com

Pilihan Investasi di Bareksa

Klik produk untuk lihat lebih detail.

Produk EksklusifHarga/Unit1 Bulan6 BulanYTD1 Tahun3 Tahun5 Tahun

Capital Fixed Income Fund

1.773,44

Up0,54%
Up3,36%
Up0,03%
Up6,81%
Up17,26%
Up44,73%

Trimegah Dana Tetap Syariah

1.323,46

Up0,67%
Up4,06%
Up0,03%
Up5,62%
Up18,63%
-

Syailendra Pendapatan Tetap Premium

1.752,18

Down- 0,54%
Up2,72%
Up0,01%
Up3,85%
Up18,36%
Up46,76%

Trimegah Dana Obligasi Nusantara

1.044,67

Up0,52%
Up2,65%
Up0,02%
Up2,95%
Down- 1,71%
-

STAR Stable Amanah Sukuk

Produk baru

1.037,08

Up0,52%
Up3,63%
Up0,03%
---

Video Pilihan

Lihat Semua

Artikel Lainnya

Lihat Semua