BeritaArrow iconKategoriArrow iconArtikel

Saratoga Jual Saham ADRO Rp72 Miliar

23 November 2016
Tags:
Saratoga Jual Saham ADRO Rp72 Miliar
Pemindahan batubara ke kapal Tongkang (Adaro.com)

Transaksi melalui pasar reguler itu dilakukan sejak 4 November hingga 7 November 2016

Bareksa.com – PT Saratoga Investama Sedaya Tbk (SRTG) melepas sebagian kepemilikannya di produsen batu bara PT Adaro Energy Tbk (ADRO), seiring dengan rencana perusahaan investasi tersebut untuk mengelola likuiditasnya. Sejak 4 November hingga 17 November, Saratoga telah menjual saham ADRO dengan total nilai Rp72,83 miliar.

Kepala Divisi Hukum dan Sekretaris Perusahaan Saratoga Sandi Rahaju melalui keterbukaan informasi kepada Bursa Efek Indonesia (BEI) menyampaikan, transaksi tersebut terjadi di pasar reguler dengan tujuan pengelolaan likuiditas perseroan.

Transaksi pertama berlangsung dalam periode 4 November hingga 11 November. Di sini, Saratoga mulai menjual saham ADRO pada harga Rp1.630 dengan harga tertinggi Rp1.730 per saham. Total nilai penjualan saham ADRO pada periode pertama ini mencapai Rp31,63 miliar untuk 18,79 juta saham.

Promo Terbaru di Bareksa

Kedua, penjualan berlangsung mulai harga Rp1.630 hingga Rp1.685. Total penjualannya mencapai Rp41,2 miliar atas 24,75 juta saham. Dengan begitu, total saham ADRO yang dijual Saratoga mencapai 43,54 juta saham.

Hingga September 2016 lalu, saham ADRO menjadi salah satu pendorong pertumbuhan aset Saratoga yang naik 36 persen menjadi Rp18,5 triliun. Investasi di ADRO dan PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk (MPMX), memberi kontribusi Rp2,4 triliun bagi pertumbuhan asetnya.

Sepanjang bulan ini, saham ADRO mengalami depresiasi 1,22 persen dari Rp1.640 pada 1 November 2016 menjadi Rp1.620 pada penutupan perdagangan 22 November 2016. Meski begitu, secara tahunan saham ADRO sudah naik 227,93 persen dari posisi awal tahun Rp494.

Grafik: Pergerakan Saham ADRO Year to Date

Illustration

Sumber: Bareksa.com

Di sisi lain, kinerja saham SRTG terbilang kurang baik. Harga sahamnya sudah turun 5,82 persen secara year to date. Sepanjang tahun ini, saham SRTG berada pada level tertinggi Rp3.900 dengan level terendah Rp3.010.

Informasi saja, investasi Saratoga di ADRO sudah dilakukan sejak 2001 dan memfasilitasi Adaro untuk menjadi perusahaan batubara pit-to-port yang terintegrasi. Pada tahun 2008, penawaran saham perdana (initial public offering/IPO) Adaro menjadi yang terbesar di pasar modal Indonesia mencapai Rp12 triliun. (hm)

Pilihan Investasi di Bareksa

Klik produk untuk lihat lebih detail.

Produk EksklusifHarga/Unit1 Bulan6 BulanYTD1 Tahun3 Tahun5 Tahun

Trimegah Dana Tetap Syariah

1.313,18

Up0,15%
Up3,81%
Up0,02%
Up5,82%
Up18,30%
-

Capital Fixed Income Fund

1.766,42

Up0,60%
Up3,41%
Up0,02%
Up7,32%
Up17,24%
Up43,22%

STAR Stable Income Fund

1.917,41

Up0,56%
Up2,94%
Up0,02%
Up6,33%
Up30,71%
Up60,33%

Syailendra Pendapatan Tetap Premium

1.753

Down- 0,46%
Up3,74%
Up0,01%
Up4,38%
Up18,76%
Up47,23%

Trimegah Dana Obligasi Nusantara

1.035,73

Down- 0,22%
Up1,77%
Up0,01%
Up2,68%
Down- 2,15%
-
Tags:

Video Pilihan

Lihat Semua

Artikel Lainnya

Lihat Semua