
Bareksa.com – Berikut kinerja reksadana yang diperdagangkan di super app investasi atau aplikasi reksadana terbaik Bareksa dengan nilai Barometer tertinggi, beserta kinerja imbal hasilnya sebulan terakhir (per 29 Juli 2025) :
IHSG : 10,45%
Indeks Reksadana Saham : 5,74%
Sucorinvest Sustainability Equity Fund : 3,75%
Indeks Reksadana Saham Syariah : 6,30%
Principal Islamic Equity Growth Syariah : 11,83%
Indeks Reksadana Campuran : 3,43%
Shinhan Balance Fund : 3,21%
Indeks Reksadana Campuran Syariah : 5,84%
Schroder Syariah Balanced Fund : 5,83%
Indeks Reksadana Pendapatan Tetap : 0,78%
Trimegah Dana Obligasi Nusantara : 0,92%
Indeks Reksadana Pendapatan Tetap Syariah : 0,84%
Trimegah Dana Tetap Syariah Kelas A : 0,92%
Benchmark :
- Bunga deposito sebelum pajak dengan dana kurang dari Rp100 juta dan tenor satu bulan :
> BCA : 0,258% per bulan
> Bank Mandiri : 0,292% per bulan
> BNI : 0,354% per bulan
> BRI : 0,396% per bulan
Indeks Reksadana Pasar Uang : 0,41%
Capital Money Market Fund : 0,53%
Indeks Reksadana Pasar Uang Syariah : 0,37%
Reksa Dana Syariah Capital Sharia Money Market : 0,52%
Reksa Dana UOBAM Indeks Bisnis-27 : 4,38%
BRI Indeks Syariah : 9,87%
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada Selasa (29/07/2025) naik 0,04% ke level 7.617,907. Berdasarkan data CNBC Indonesia, ekspektasi imbal hasil (yield) acuan Obligasi Negara Indonesia 10 tahun tercatat naik ke level 6,55% pada Selasa (29/07/2025) pukul 18.00 WIB.
Seiring naiknya IHSG, di super app investasi Bareksa terdapat dua reksadana saham yang mampu mencetak imbal hasil (return) 1,35% dan 1,21% dalam sehari pada 29 Juli 2025, yaitu Schroder Dana Istimewa dan TRIM Syariah Saham
Produk reksadana Schroder Dana Istimewa yang dikelola oleh PT Schroder Investment Management Indonesia, mencetak imbal hasil (return) 1,35% dalam sehari pada perdagangan 29 Juli 2025. Berdasarkan fund fact sheet periode Juni 2025, portofolio investasi reksadana ini adalah saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI),PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI), PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI), PT Ciputra Development Tbk (CTRA), PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP), PT Kalbe Farma Tbk (KLBF), PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA), PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI), dan PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk (MIKA).
Sedangkan reksadana TRIM Syariah Saham yang dikelola oleh PT Trimegah Asset Management, mencetak imbal hasil (return) 1,21% dalam sehari pada perdagangan 29 Juli 2025. Berdasarkan fund fact sheet periode Juni 2025, portofolio investasi reksadana ini adalah saham PT Chandra Asri Pacific Tbk (TPIA), PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA), PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM), SBSN Seri PBS004, saham PT Barito Pacific Tbk (BRPT), PT Astra International Tbk (ASII), PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk (PANI), PT Wintermar Offshore Marine Tbk (PANI), PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS), dan PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA).
Reksadana adalah wadah untuk menghimpun dana dari masyarakat pemodal (investor). Dana yang telah terkumpul tersebut nantinya akan diinvestasikan oleh manajer investasi ke dalam beberapa instrumen investasi seperti saham, obligasi, atau deposito.
Reksadana juga diartikan sebagai salah satu alternatif investasi bagi masyarakat pemodal, khususnya pemodal kecil dan pemodal yang tidak memiliki banyak waktu dan keahlian untuk menghitung risiko atas investasi mereka.
(Romainah/hm)
***
Ingin berinvestasi aman di emas dan reksadana secara online yang diawasi OJK?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi reksadana Bareksa di App Store
- Download aplikasi reksadana Bareksa di Google Playstore
- Belajar reksadana, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS
DISCLAIMER
Kinerja masa lalu tidak mencerminkan kinerja di masa mendatang. Investasi reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus dan fund fact sheet dalam berinvestasi reksadana.