BeritaArrow iconKategoriArrow iconArtikel

Analisis Teknikal Saham ADHI : Potensi Kenaikan Cukup Besar

09 Januari 2018
Tags:
Analisis Teknikal Saham ADHI : Potensi Kenaikan Cukup Besar
Karyawan berada di bawah monitor pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (19/12). IHSG kembali mencetak rekor tertinggi baru sepanjang masa naik 33,70 poin atau 0,55 persen menjadi 6.167,67 setelah sebelumnya juga sempat rekor di 6.113,653 pada Kamis 14 Desember 2017. (ANTARA FOTO/Sigid K)

Saham ADHI pada perdagangan Senin, 8 Januari 2018 ditutup menguat 3,43 persen ke level Rp1.960

Bareksa.com - Harga saham PT Adhi Karya (Persero)Tbk. (ADHI) pada perdagangan Senin, 8 Januari 2018 ditutup menguat 3,43 persen ke level Rp1.960 per saham. ADHI ditransaksikan sebanyak 4.265 kali dengan nilai transaksi mencapai Rp87,19 miliar.

Berdasarkan aktivitas broker summary, anggota bursa yang menempati jajaran top buyer saham ADHI antara lain Mandiri Sekuritas (CC) dengan nilai pembelian Rp15,57 miliar, kemudian Ciptadana Sekuritas (KI) Rp6,52 miliar, dan Mirae Asset Sekuritas (YP) Rp6,11miliar.

Analisis Teknikal ADHI

Promo Terbaru di Bareksa

Illustration

Secara teknikal, candle ADHI pada perdagangan kemarin membentuk bullish candle disertai upper shadow yang lebih panjang dibandingkan lower shadow. Kondisi tersebut menggambarkan sejak awal perdagangan saham ini telah dibuka menguat walaupun sempat turun dua tick dari level pembukaannya, setelah itu berhasil menyentuh level tertinggi di Rp1.975 walaupun berakhir ditutup tiga tick di bawah level tersebut.

Pola three white soldiers yang terbentuk mengindikasikan adanya sinyal uptrend pada saham ADHI, kemudian pada perdagangan kemarin saham ini juga berhasil ditutup di atas resisten Rp 1.935 disertai lonjakan yang cukup signifikan mengindikasikan adanya tren pembelian yang mulai meningkat.

Di sisi lain, posisi harga ADHI saat ini juga tergolong masih di sekitar area bottom dan pada perdagangan kemarin saham ini mencatatkan kenaikan terendah dibandingkan tiga saham BUMN karya lainnya, sehingga dapat memberikan upside yang cukup besar.

Indikator Relative Strength Index (RSI) terlihat masih bergerak positif dan saat ini berada di level 56 atau masih cukup jauh dari area overbought (jenuh beli) di level 80 menandakan potensi kenaikan saham ini masih cukup terbuka. (hm)

DISCLAIMER

Semua data return dan kinerja investasi yang tertera di dalam artikel ini tidak dapat digunakan sebagai jaminan dasar perhitungan untuk membeli atau menjual suatu efek. Data-data tersebut merupakan catatan kinerja berdasarkan data historis dan bukan merupakan jaminan atas kinerja suatu efek di masa mendatang. Investasi melalui saham mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami kinerja keuangan saham tersebut

Pilihan Investasi di Bareksa

Klik produk untuk lihat lebih detail.

Produk EksklusifHarga/Unit1 Bulan6 BulanYTD1 Tahun3 Tahun5 Tahun

Trimegah Dana Obligasi Nusantara

autodebet

1.201,44

Up0,38%
Up5,46%
Up9,53%
Up9,74%
Up18,73%
Up8,35%

STAR Stable Amanah Sukuk

autodebet

1.181,6

Up0,46%
Up4,99%
Up8,73%
Up9,06%
--

Syailendra Sharia Fixed Income Fund Kelas A

1.152,06

Up0,42%
Up4,48%
Up9,54%
Up9,93%
--

Eastspring Syariah Mixed Asset Fund Kelas A

1.047,01

Up1,51%
-----
Tags:

Video Pilihan

Lihat Semua

Artikel Lainnya

Lihat Semua