BeritaArrow iconKategoriArrow iconArtikel

Dengan Teknologi Baru, Fintech Ini Bisa Cairkan Pinjaman dalam 15 Menit

20 Desember 2016
Tags:
Dengan Teknologi Baru, Fintech Ini Bisa Cairkan Pinjaman dalam 15 Menit
PT Alpha Digital Indonesia melalui UangTeman.com menggelar media gathering di Jakarta, Senin (19/12)

Layanan yang ditawarkan UangTeman ini terkait dengan peluncuran aplikasi versi Android mobile terbaru 2.0 dan iOS

Bareksa.com - Perkembangan teknologi kini membuat hidup semakin mudah, termasuk dalam transaksi keuangan. Saat ini, pengajuan aplikasi pinjaman atau kredit oleh masyarakat bisa dilakukan dengan mudah dan cepat berkat kemajuan yang ditawarkan oleh perusahaan teknologi keuangan (financial technology/fintech) UangTeman.

UangTeman yang merupakan bagian dari PT Alpha Digital Indonesia memperbaharui layanannya dengan meluncurkan aplikasi versi Android mobile terbaru 2.0 dan iOS. Melalui pengembangan sarana teknologi tersebut, mulai tahun depan UangTeman menargetkan untuk menyalurkan pinjaman kepada nasabah dengan waktu hanya 15 menit sejak pengajuan aplikasi dari sebelumnya selama dua hari.

Chief Technology & Product Officer UangTeman Darmawan Zaini mengatakan, pembaruan layanan tersebut akan meningkatkan penetrasi nasabah pengguna mobile banking. Selama ini, akselerasi proses peminjaman dari nasabah masih banyak berasal dari desktop melalui situs www.uangteman.com sekitar 60 persen dan sisanya yang 40 persen dari aplikasi mobile. Dengan adanya inovasi ini, kata Darmawan, diharapkan pada tahun 2017 komposisinya akan lebih besar dari aplikasi mobile.

Promo Terbaru di Bareksa

“Sebelumnya kami sudah meluncurkan Android versi 1.0 pada Maret 2016. Sampai dengan awal Desember ini kami sudah meraih jumlah pengunduh sebanyak 46.000 lebih dan kami targetkan akan meningkat hingga 300 persen di tahun mendatang,” terang dia di Jakarta, Senin 19 Desember 2016.

Menurutnya, akses untuk memperoleh pinjaman di UangTeman akan semakin mudah dan cepat. Alasannya, karena setiap nasabah sudah dapat mengakses dari aplikasi Android 2.0 dari Google Play Store sekaligus iOS di Apple App Store.

Dia pun menyampaikan, peluncuran versi kedua tersebut sebagai bagian dari feedback nasabah yang menginginkan kepraktisan dalam mengajukan pinjaman. Apalagi, jelasnya, penetrasi pengguna internet di Indonesia semakin meningkat seiring dengan penambahan pengguna smartphone.

“Kami optimistis dapat mencairkan pinjaman ke nasabah hanya dalam waktu 15 menit sejak pengajuan aplikasi ditambah lagi karena teknologi yang dipakai dapat cepat menyeleksi apakah aplikasi yang masuk layak untuk disetujui atau tidak. Nasabah tinggal meng-upload fotokopi KTP dan foto pribadi, dan jika disetujui, maka pinjaman pertama besarannya maksimal Rp3 juta sudah ditransfer ke rekening yang bersangkutan dengan biaya layanan sebesar 1 persen per hari dan jangka waktu sekitar 10 hari hingga 30 hari,” ungkap Darmawan.

Deputi Chief Executive Operation UangTeman Rio Quiserto menjelaskan, pihaknya selalu menerapkan good strong risk management. Dengan demikian, terang Rio, dari total aplikasi yang masuk hanya sekitar 25 persen – 30 persen yang disetujui.

“Sejak UangTeman berdiri per April 2015 hingga Desember 2016, sudah ada lebih dari 50.000 aplikasi pinjaman yang masuk dan tidak semuanya disetujui karena kami menggunakan algoritma yang secara otomatis dapat tahu karakteristik si peminjam. Apalagi adanya aplikasi mobile terbaru, orang tinggal klik apply maka dana langsung cair dalam 15 menit, tentu teknologi yang kami miliki lebih kuat lagi dalam hal verifikasi data dan credit scoring. Terlihat saat ini kredit macet UangTeman tetap rendah, masih di bawah 3 persen,” tegasnya.

Ketua Umum Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) Jamalul Izza menerangkan, langkah UangTeman dalam mengembangkan aplikasi mobile telah secara langsung mendukung penyebaran penggunaan internet untuk keuangan semakin cepat. Terutama, bagi nasabah yang menggunakan smartphone, maka hal ini merupakan sesuatu yang positif.

Berdasarkan data APJII, selama tahun 2016, penetrasi pengguna internet telah mencapai 132,7 juta dari total populasi yang ada sebanyak 256,2 juta. Adapun, kata Izza, sekitar 65 persen di antaranya berada di Pulau Jawa, atau mencapai sebanyak 86,3 juta pengguna internet.

Sebagai gambaran, angka terakhir tersebut menunjukkan adanya peningkatan signifikan sekitar 50,8 persen dibandingkan tahun 2014 yang hanya mencapai 88 juta pengguna internet. Sedangkan dari total 132,7 juta pengguna di 2016, paling banyak berada di usia 25 - 34 tahun (75,8 persen) dan 10 - 24 tahun (75,5 persen).

“Jika berdasarkan pekerjaan, rasio tertinggi pengguna internet di Indonesia adalah pekerja atau wiraswasta sebanyak 62 persen. Kemudian perangkat yang dipakai paling tinggi adalah mobile dan komputer mencapai 50,7 persen sehingga ini menjadi momentum emas bagi UangTeman dalam memberikan kepraktisan dan menjangkau lebih banyak nasabah,” tambah Izza. (hm)

Pilihan Investasi di Bareksa

Klik produk untuk lihat lebih detail.

Produk EksklusifHarga/Unit1 Bulan6 BulanYTD1 Tahun3 Tahun5 Tahun

Trimegah Dana Tetap Syariah

1.314,44

Up0,08%
Up3,33%
Up0,02%
Up5,55%
Up18,27%
-

Capital Fixed Income Fund

1.769,29

Up0,54%
Up3,38%
Up0,02%
Up6,86%
Up17,32%
Up43,94%

Syailendra Pendapatan Tetap Premium

1.748,07

Down- 0,93%
Up3,17%
Up0,01%
Up3,84%
Up18,21%
Up46,65%

Trimegah Dana Obligasi Nusantara

1.036,37

Down- 0,18%
Up1,84%
Up0,01%
Up2,73%
Down- 2,13%
-

STAR Stable Amanah Sukuk

Produk baru

1.034,65

Up0,48%
-
Up0,03%
---
Tags:

Video Pilihan

Lihat Semua

Artikel Lainnya

Lihat Semua