Pegang Saham BBCA, ADRO, BBRI, BMRI, dan TLKM, Cuan Reksadana Avrist dan Batavia Melesat

Abdul Malik • 01 Dec 2023

an image
Ilustrasi analis investor sedang menggunakan laptop untuk melihat grafik saham reksadana saham dan indeks untuk investasi. (Shutterstock)

Avrist Ada Saham Blue Safir dan Batavia Dana Saham Syariah mencetak imbal hasil (return) 1,73% dan 1,59% dalam sehari

Bareksa.com – Berikut kinerja reksadana yang diperdagangkan di super app investasi atau aplikasi reksadana terbaik Bareksa dengan nilai Bareksa Barometer tertinggi, beserta kinerja imbal hasilnya sebulan terakhir (per 30 November 2023) :

Reksadana Saham

IHSG : 5,12%

Indeks Reksadana Saham : 0,8%
Reksa Dana Syailendra Equity Opportunity Fund Kelas A : 2,55%

​​​Indeks Reksadana Saham Syariah : -0,26%
BNP Paribas Pesona Syariah : 1,3 %

Reksadana Campuran

Indeks Reksadana Campuran : 1,06%
TRAM Alpha : 2,15%

Indeks Reksadana Campuran Syariah : 0,07%
Schroder Syariah Balanced Fund : 1,04%

Reksadana Pendapatan Tetap

Indeks Reksadana Pendapatan Tetap : 1,47%
Capital Fixed Income Fund : 0,58%

Indeks Reksadana Pendapatan Tetap Syariah : 0,51%
Reksa Dana Syariah Majoris Sukuk Negara Indonesia : 1,03%

Reksadana Pasar Uang

Benchmark :
- Bunga deposito sebelum pajak dengan dana kurang dari Rp100 juta dan tenor satu bulan :
> BCA : 0,258% per bulan
> Bank Mandiri : 0,292% per bulan
> BNI : 0,354% per bulan
> BRI : 0,396% per bulan

Indeks Reksadana Pasar Uang : 0,34%
Capital Money Market Fund : 0,49%

Indeks Reksadana Pasar Uang Syariah : 0,36%
Majoris Pasar Uang Syariah Indonesia : 0,39%

​Reksadana Ind​eks​

​BNP Paribas IDX Growth30 : 3,15%
Danareksa Indeks Syariah : -0,01%

Beli Reksadana di Sini

​Ringkasan Informasi Pasar​

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada Kamis (30/11/2023) naik 0,63% ke level 7.080,741. Berdasarkan data CNBC Indonesia, ekspektasi imbal hasil (yield) acuan Obligasi Negara Indonesia 10 tahun tercatat turun ke level 6,616% pada Kamis (30/11/2023) pukul 17.21 WIB.

Seiring dengan kenaikan IHSG, di super app investasi Bareksa terdapat dua reksadana saham yang mampu mencetak imbal hasil (return) 1,73% dan 1,59% dalam sehari pada 30 November 2023. Reksadana itu ialah Avrist Ada Saham Blue Safir dan Batavia Dana Saham Syariah.

Reksadana Avrist Ada Saham Blue Safir yang dikelola oleh PT Avrist Asset Management, mencetak imbal hasil (return) 1,73% dalam sehari pada perdagangan 30 November 2023. Berdasarkan fund fact sheet periode Oktober 2023, portofolio investasi reksadana ini saham PT Adaro Minerals Indonesia Tbk (ADMR), PT Astra International Tbk (ASII), PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI), PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI), PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI), PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC), PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA), PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM), dan PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL).

Investasi Reksadana di Sini

​​Reksadana Batavia Dana Saham Syariah yang dikelola oleh PT Batavia Prosperindo Aset Manajemen,  mencetak imbal hasil (return) 1,59% dalam sehari pada perdagangan 30 November 2023. Berdasarkan fund fact sheet periode Oktober 2023, portofolio investasi reksadana ini saham PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO), PT Astra International Tbk (ASII), PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN), PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP), PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF), PT Kalbe Farma Tbk (KLBF), PT Mayora Indah Tbk (MYOR), Bank Panin Dubai Syariah, PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR), dan PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk (TLKM).

Reksadana adalah wadah untuk menghimpun dana dari masyarakat pemodal (investor). Dana yang telah terkumpul tersebut nantinya akan diinvestasikan oleh manajer investasi ke dalam beberapa instrumen investasi seperti saham, obligasi, atau deposito.

Reksadana juga diartikan sebagai salah satu alternatif investasi bagi masyarakat pemodal, khususnya pemodal kecil dan pemodal yang tidak memiliki banyak waktu dan keahlian untuk menghitung risiko atas investasi mereka.

Beli Reksadana di Sini

(Romainah/AM)

***

Ingin berinvestasi aman di emas dan reksadana secara online yang diawasi OJK?

- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi reksadana Bareksa di App Store​
- Download aplikasi reksadana Bareksa di Google Playstore
- Belajar reksadana, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS

DISCLAIMER

Kinerja masa lalu tidak mencerminkan kinerja di masa mendatang. Investasi reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus dan fund fact sheet dalam berinvestasi reksadana.