
Bareksa.com - Kinerja industri reksadana syariah nasional kembali menunjukkan performa baik pada bulan lalu. Laporan Bareksa Mutual Fund Industry - Monthly Report Oktober 2025 yang mengolah data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebutkan total dana kelolaan atau asset under management (AUM) reksadana syariah menembus Rp77,02 triliun. Kelolaan reksadana syariah naik baik sepanjang tahun berjalan (YTD) maupun secara bulanan (MoM) dan secara tahunan (YoY), dengan kenaikan masing-masing 51,83%, 9,71%, dan 60,77%.
Kenaikan juga terjadi pada unit penyertaan, yang menunjukkan partisipasi investor makin tinggi terhadap produk reksadana berbasis prinsip syariah. Total unit penyertaan per Oktober 2025 tercatat 51,85 miliar unit, tumbuh 40,49% YTD, 8,63% MoM, dan 48,69% YoY. Tren positif yang berlanjut ini memperkuat posisi reksadana syariah sebagai salah satu pilihan investasi utama di tengah dinamika pasar.
Sementara itu dari sisi manajer investasi, Sucor Asset Management (Sucor AM) kembali memimpin pasar reksadana syariah. Dengan kelolaan Rp15,37 triliun, Sucor AM menguasai pangsa pasar 20%. Pertumbuhan kelolaan Sucor AM mencapai 10% secara bulanan, melonjak 141% sepanjang tahun berjalan, dan melesat 149% secara tahunan.
Pada posisi kedua dan ketiga, juga masih ditempati Trimegah Asset Management dan BNP Paribas Asset Management. Posisi keempat, ada Syailendra Capital, yang bertahan. Berikut daftar lengkap top 10 manajer investasi pengelola reksadana syariah terbesar Oktober 2025.
Tabel: Top 10 Manajer Investasi Dana Kelolaan Reksadana Syariah Terbesar Oktober 2025
No | Manajer Investasi | Dana Kelolaan (Rp Miliar) | Pangsa Pasar | Pertumbuhan MOM | Pertumbuhan YTD | Pertumbuhan YOY |
1 | Sucor AM | 15.377,31 | 20% | 10% | 141% | 149% |
2 | Trimegah AM | 14.8912,56 | 19% | 13% | 243% | 295% |
3 | BNP Paribas | 6.595,94 | 9% | 10% | 19% | 25% |
4 | Syailendra | 5.046,42 | 7% | 26% | 268% | 225% |
5 | Bahana TCW | 3.774,63 | 5% | 7% | -8% | -5% |
6 | Eastspring | 3.239,69 | 4% | 10% | 12% | 29% |
7 | Batavia PAM | 2.975,34 | 4% | 2% | -1% | 7% |
8 | Insight | 2.963,48 | 4% | 4% | 27% | 31% |
9 | Mandiri MI | 2.895,98 | 4% | 32% | 17% | 14% |
10 | Manulife AM | 2.868,39 | 4% | -2% | -9% | -12% |
Sumber: laporan bulanan Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market – Monthly Report Oktober 2025
Dana kelolaan reksadana syariah menjadi ke Rp77,02 triliun: +51,83% YTD, +9,71% MoM, +60,77% YoY
Unit penyertaan naik ke 51,85 miliar unit: +40,49% YTD, +8,63% MoM, +48,69% YoY
Sucor AM masih di posisi puncak dengan AUM Rp15,37 triliun
Pertumbuhan tercepat MoM: Mandiri MI (32%), Maybank AM (29%), Syailendra (26%)
Pertumbuhan YTD tertinggi: Syailendra (268%), Trimegah (243%), STAR AM (227%)
Pertumbuhan YoY tertinggi: BRI MI (518%), Trimegah AM (295%), STAR AM (264%)
Artikel ini adalah kutipan dari laporan industri reksadana Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market – Oktober 2025. Untuk mendapatkan laporan selengkapnya, silakan hubungi: marketing@bareksa.com (cc: data@bareksa.com)
(Reynaldi Gumay/MP/hm)
***
DISCLAIMER
Investasi reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus dan dalam berinvestasi reksadana.