Bareksa.com – Berikut kinerja reksadana yang diperdagangkan di super app investasi atau aplikasi reksadana terbaik Bareksa dengan nilai Barometer tertinggi, beserta kinerja imbal hasilnya sebulan terakhir (per 08 Agustus 2023) :

​Reksadana Saham

IHSG : 2,27%

​Indeks Reksadana Saham : 0,89%
TRIM Kapital Plus : 3,14%

​​Indeks Reksadana Saham Syariah : 0,13%
TRIM Syariah Saham : 1,75%

Reksadana Campuran​

Indeks Reksadana Campuran : 0,7%
​Schroder Dana Terpadu II : 1,02%

​Indeks Reksadana Campuran Syariah : 0,46%
Schroder Syariah Balanced Fund : -0,06%

Reksadana Pendapatan Tetap​

​Indeks Reksadana Pendapatan Tetap : 0,16%
Reksa Dana Allianz Fixed Income Fund 2 : 0,05%

​Indeks Reksadana Pendapatan Tetap Syariah : 0,17%
Reksa Dana Syariah Majoris Sukuk Negara Indonesia : 0,4%

Reksadana Pasar Uang​

Benchmark :
- Bunga deposito sebelum pajak dengan dana kurang dari Rp100 juta dan tenor satu bulan :
> BCA : 0,258% per bulan
> Bank Mandiri : 0,292% per bulan
> BNI : 0,354% per bulan
> BRI : 0,396% per bulan

​Indeks Reksadana Pasar Uang : 0,35%
Capital Money Market Fund : 0,46%

​Indeks Reksadana Pasar Uang Syariah : 0,29%
Reksa Dana Syariah Capital Sharia Money Market : 0,4%

​​Reksadana Ind​eks​

​​Reksa Dana Indeks Syailendra MSCI Indonesia Value Index Fund Kelas A : 2,28%
Danareksa Indeks Syariah : -0,16%

Beli Reksadana di Sini

​Ringkasan Informasi Pasar​

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada Selasa (08/08/2023) turun 0,25% ke level 6.868,8130. Berdasarkan data CNBC Indonesia, ekspektasi imbal hasil (yield) acuan Obligasi Negara Indonesia 10 tahun tercatat naik ke level 6,357% pada Selasa (08/08/2023) pukul 16.54 WIB.

Di tengah melemahnya IHSG, reksadana pasar uang dapat dijadikan pilihan untuk investasi jangka pendek dan diversifikasi portofolio. Reksadana pasar uang berisikan instrumen pasar uang yang terbilang stabil, seperti deposito bank dan obligasi dengan jatuh tempo kurang dari setahun.

Di marketplace reksadana terbaik Bareksa terdapat dua reksadana pasar uang yang mampu mencetak imbal hasil 2,99% dan 2,9% sejak awal tahun hingga 08 Agustus 2023 (year to date). Dua reksadana itu ialah Capital Money Market Fund dan Shinhan Money Market Fund.

Beli Capital Money Market Fund​

Reksadana Capital Money Market Fund yang dikelola oleh PT Capital Asset Management, mencatatkan cuan 2,99% secara year to date. Menurut fund fact sheet periode Juni 2023, portofolio investasi reksadana ini ialah deposito Bank KB Bukopin Tbk, deposito Bank Aladin Syariah Tbk, deposito Bank Neo Commerce Tbk, deposito Bank Capital Tbk, deposito Bank Victoria Tbk, deposito BPD Nagari 360, Obligasi Berkelanjutan I Provident Investasi Bersama Tahap I Tahun 2023 seri A, Obligasi Berkelanjutan III Protelindo Tahap II Tahun 2023 seri A, Obligasi Berkelanjutan III MNC Kapital Indonesia Tahap I Tahun 2018, dan Obligasi Berkelanjutan III Global Mediacom Tahap II Tahun 2022 seri A.

Sedangkan reksadana Shinhan Money Market Fund yang dikelola oleh PT Shinhan Asset Management Indonesia, mencatatkan cuan 2,9% secara year to date. Berdasarkan fund fact sheet periode Juni 2023, portofolio investasi reksadana ini ialah Obligasi VOKS01CN1, Obligasi INKP01BCN3, Obligasi WOOD01BCN1, Obligasi BCAP03ACN1 Obligasi MFIN04BCN2, deposito J Trust Bank, Obligasi MDKA04CN2, deposito Bank Sahabat Sampoerna, Obligasi IMFI05ACN1, dan Obligasi BMTR02BCN1.

Reksadana adalah wadah untuk menghimpun dana dari masyarakat pemodal (investor). Dana yang telah terkumpul tersebut nantinya akan diinvestasikan oleh manajer investasi ke dalam beberapa instrumen investasi seperti saham, obligasi,atau deposito.

Reksadana juga diartikan sebagai salah satu alternatif investasi bagi masyarakat pemodal, khususnya pemodal kecil dan pemodal yang tidak memiliki banyak waktu dan keahlian untuk menghitung risiko atas investasi mereka.

Beli Reksadana di Sini

(Romainah/AM)

* * *

Ingin berinvestasi aman di emas dan reksadana secara online yang diawasi OJK?

- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi reksadana Bareksa di App Store​
- Download aplikasi reksadana Bareksa di Google Playstore
- Belajar reksadana, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS

DISCLAIMER

Kinerja masa lalu tidak mencerminkan kinerja di masa mendatang. Investasi reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus dan fund fact sheet dalam berinvestasi reksadana.