
Bareksa.com - Total permintaan emas global pada kuartal II 2025 (termasuk investasi over-the-counter atau OTC) naik 3% secara tahunan (YoY) menjadi 1.249 ton. Menurut laporan Dewan Emas Dunia (World Gold Council/WGC) (31/7), jika dihitung berdasarkan nilai, permintaan emas melonjak 45% YoY mencapai US$132 miliar, level tertinggi sepanjang sejarah (all time high). Nilai itu setara Rp2.170 triliun (dengan kurs saat ini Rp16.460 per dolar AS)
Menurut WGC, permintaan kuat selama dua kuartal berturut-turut untuk exchange traded fund (ETF) berbasis emas global menjadi pendorong utama kenaikan ini. Ketidakpastian kebijakan perdagangan global, gejolak geopolitik, dan kenaikan harga emas turut mendorong arus masuk investasi. ETF adalah reksadana yang diperdagangkan seperti saham di Bursa, menggabungkan fitur pengelolaan reksadana dengan fleksibilitas transaksi jual beli saham. Dengan begitu, ETF Emas merupakan reksadana dengan underlying emas.
Investor emas batangan dan koin juga turut aktif, tertarik oleh harga yang meningkat dan status emas sebagai aset lindung nilai. Dua kuartal berturut-turut ini mencatat investasi emas batangan dan koin terbaik sejak tahun 2013.
Meki begitu, bank sentral tetap menjadi pilar utama permintaan global, menambah 166 ton ke cadangan resmi. Meskipun laju pembelian sedikit melambat, prospek permintaan dari bank sentral masih dinilai sehat.
Di sisi lain, permintaan emas untuk perhiasan mengalami penurunan volume secara luas, meskipun nilai pengeluaran meningkat. Volume konsumsi bahkan hampir kembali ke level masa pandemi 2020.
Penggunaan emas di sektor teknologi juga tertekan oleh potensi dampak tarif dari Amerika Serikat (AS), walaupun permintaan dari aplikasi berbasis kecerdasan buatan (AI) tetap menjadi titik terang. Di sisi pasokan, produksi tambang mencapai estimasi rekor kuartalan sebesar 909 ton, mendorong total pasokan naik 3% YoY. Aktivitas daur ulang tetap lemah, meskipun harga emas menyentuh rekor tertinggi.
Poin-poin penting:
- Rata-rata harga emas kuartalan mencapai US$3.280,35 per ons, naik 40% YoY dan 15% QoQ
- Total pasokan emas naik 3% YoY, didorong oleh rekor produksi tambang sebesar 909 ton
- Investasi batangan dan koin mencatat semester pertama terbaik sejak 2013
- Bank sentral menambah 166 ton cadangan emas resmi
- Permintaan perhiasan turun 14% YoY dalam volume, meski nilainya naik
- Investasi OTC dan perubahan stok menambah 170 ton permintaan
- Permintaan emas dari ETF tetap kuat, terutama dari investor institusi global dan kalangan High Net Worth
Sektor | Q1 2025 | Q2 2025 | Kenaikan QoQ (%) | Kenaikan YoY (%) |
|---|---|---|---|---|
Produksi Tambang | 833.0 | 908.6 | 9% | 1% |
Total Pasokan | 1,174.5 | 1,248.8 | 6% | 3% |
Konsumsi Perhiasan | 383.4 | 341.0 | -11% | -14% |
Investasi (Batangan & Koin) | 324.6 | 306.8 | -6% | 11% |
ETF dan Produk Serupa | 226.6 | 170.5 | -25% | — |
Bank Sentral | 248.6 | 166.5 | -33% | -21% |
Total Permintaan | 1,174.5 | 1,248.8 | 6% | 3% |
Sumber: WGC
Untuk diketahui, saat ini negara-negara melalui bank sentralnya sedang ramai-ramai memborong emas guna mengantisipasi risiko ketidakpastian ekonomi dan geopolitik global. Kamu juga ingin mengoleksi emas batangan? Salah satu cara mudah investasi emas adalah dengan memanfaatkan fitur Bareksa Emas yang tersedia di Bareksa.
Kamu bisa berinvestasi emas dari manapun dan kapanpun. Dalam menyediakan fitur Bareksa Emas, Bareksa bekerja sama dengan Pegadaian, Treasury, dan Indogold. Bareksa Emas sebagai alternatif pilihan investor untuk memiliki emas fisik yang bisa dibeli secara digital atau emas online.
Mitra pengelolaan emas di Bareksa Emas yaitu Treasury berlisensi sebagai pedagang emas digital dari Badan Pengawas Perdagangan Berjangka dan Komoditi (Bappebti) Kementerian Perdagangan. Sementara Pegadaian dan Indogold juga memiliki izin dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Investasi emas secara online bukan berarti tidak ada wujudnya. Sekarang, setelah membeli emas digital di Bareksa Emas, Smart Investor juga bisa memiliki wujud fisiknya yang diantar langsung ke rumah dengan fitur Cetak Fisik.
Emas batangan yang tersedia di Bareksa Emas adalah emas murni dengan kadar 99,99%. Smart Investor dapat memilih emas Antam ataupun emas UBS untuk Tarik Fisik di Bareksa Emas. Jangan tunda lagi, terus tingkatkan investasi emas kamu dan raih potensi keuntungannya.
(AM)
***
Ingin investasi emas dan reksadana di Bareksa?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi reksadana Bareksa di App Store
- Download aplikasi reksadana Bareksa di Google Playstore
- Belajar reksadana, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS
DISCLAIMER
Fitur Bareksa Emas dikelola oleh PT Bareksa Inovasi Digital, berkerja sama dengan Mitra Emas berizin.