Rekomendasi Trading Saham Hari Ini AUTO, ADMR & ISAT, IHSG Diprediksi Melemah
Abdul Malik • 07 Nov 2025
Ilustrasi rencana PT Indosat Tbk (ISAT) merger dengan Hutchison 3 Indonesia telah mendongkrak kinerja sahamnya dan berdampak positif pada reksadana dengan portofolio saham ini. (Shutterstock)
Secara teknikal, IHSG diperkirakan bergerak di kisaran 8.256 (support) – 8.350 (resistance), dengan kemungkinan pergerakan menuju area negatif hari ini (6/11)
Bareksa - Tim Analis Bareksa merekomendasikan PT Astra Otoparts Tbk (AUTO), PT Alamtri Minerals Indonesia Tbk (ADMR) dan PT Indosat Tbk (ISAT) sebagai saham pilihan untuk trading hari ini (7/11). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi kemungkinan melemah.
1. AUTO: beli saat harga mulai naik di Rp2.650-2.700
Saham AUTO melesat 5,47% jadi Rp2.700 (6/11). Saham emiten komponen otomotif Grup Astra ini direkomendasikan buy on breakout (beli saat harga mulai naik) dengan harga masuk di rentang Rp2.650-2.700, target harga ambil untung di Rp2.770 dan Rp2.850, serta stop rugi di Rp2.600.
2. ADMR: beli untuk trading Rp1.380-1.400
Saham ADMR naik 2,19% jadi Rp1.400 (6/11). Saham emiten pertambangan dan perdagangan batu bara metalurgi ini direkomendasikan beli untuk trading dengan harga masuk di rentang Rp1.380-1.400, target harga ambil untung di Rp1.470 dan Rp1.530, serta stop rugi di Rp1.350.
3. ISAT: beli untuk trading di Rp1.960-1.975
Saham ISAT menguat 1,54% jadi Rp1.975 (6/11). Saham emiten operator telekomunikasi itu direkomendasikan beli untuk trading dengan harga masuk di rentang Rp1.960-1.975, target harga ambil untung di Rp2.090 dan Rp2.230, serta stop rugi di Rp1.930.
Tabel: Rekomendasi Saham Hari Ini (7/11/2025)
Stock Pick (Rp) | AUTO | ADMR | ISAT |
|---|---|---|---|
Last Price | 2.700 | 1.400 | 1.975 |
Recommendation | Buy on Breakout | Trading Buy | Trading Buy |
Entry Range | 2.700 | 1.400 | 1.975 |
2.650 | 1.380 | 1.960 | |
Target Price (TP) 1 | 2.770 | 1.470 | 2.090 |
Target Price (TP) 2 | 2.850 | 1.530 | 2.230 |
Stop Loss | 2.600 | 1.350 | 1.930 |
Sumber: Tim Analis Bareksa, last price per 6/11/2025
Highlight Pasar
IHSG naik 0,22% ke level 8.337 meski investor asing net sell Rp115 miliar (6/11). Menurut riset teknikal Ciptadana Sekuritas Asia (6/11), sektor penopang utama indeks yakni industri naik 2,08%, energi (1,74%), transportasi & logistik (1,41%), konsumsi siklis (1,02%), infrastruktur (0,91%), properti & real estate (0,37%), dan keuangan (0,07%).
Saham pendorong indeks di antaranya BREN naik 1,79% ke Rp9.925, BBRI (0,5% ke 4.000), dan ASII (1,2% ke Rp6.325). Sementara itu, Rupiah menguat 11 poin ke level Rp16.694 per dolar AS.
Secara teknikal, IHSG diperkirakan bergerak di kisaran 8.256 (support) – 8.350 (resistance), dengan kemungkinan pergerakan menuju area negatif hari ini (6/11).
(Sigma Kinasih CTA, CFP/Christian Halim/AM)
* Sigma Kinasih adalah Investment Strategist di PT Bareksa Marketplace Indonesia dengan pengalaman lebih dari 12 tahun di industri pasar modal. Memegang lisensi WMI, WPPE, CTA, dan CFP, ia berfokus pada riset makroekonomi, strategi portofolio, serta analisis reksadana, saham, emas dan SBN. Sigma meraih gelar Magister Ekonomi dari Universitas Trisakti.
***
DISCLAIMER
Investasi saham mengandung risiko dan seluruhnya menjadi tanggung jawab pribadi. Bareksa membuat informasi ini dari materi dan sumber-sumber terpercaya, serta tidak dipengaruhi pihak manapun. Informasi ini bukan merupakan ajakan, ataupun paksaan untuk melakukan transaksi dan Bareksa tidak memberikan jaminan atas transaksi yang dilakukan.