
Bareksa.com – Industri reksadana syariah nasional tercatat masih menunjukkan performa solid pada Juli 2025. Laporan bulanan industri reksadana yang mengolah data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yakni Bareksa Mutual Fund Industry - Monthly Report July 2025, menyebutkan total dana kelolaan atau asset under management (AUM) reksadana syariah menembus Rp62,15 triliun. Kelolaan reksadana syariah tumbuh secara bulanan (MoM), sepanjang tahun berjalan (YTD), dan tahunan (YoY), masing-masing naik 10,95%, 22,52%, dan 31,92%.
Senada jumlah unit penyertaan reksadana syariah per Juli 2025 tercatat 44,41 miliar unit, tumbuh 20,34% sejak awal tahun, naik 10,4% secara bulanan, dan melesat 25,07% secara tahunan. Tren positif ini memperkuat posisi reksadana syariah sebagai salah satu pilihan investasi utama masyarakat di tengah dinamika pasar.
Dari sisi manajer investasi, Sucor Asset Management (Sucor AM) kembali memimpin pasar reksadana syariah. Dengan dana kelolaan Rp12,24 triliun, Sucor AM menguasai pangsa pasar 20%. Pertumbuhan kelolaan Sucor AM mencapai 15 % MoM, melonjak 92% sepanjang tahun berjalan, dan melesat 86% secara tahunan.
Persaingan di posisi 10 besar juga mengalami dinamika. Trimegah AM bertahan di posisi kedua, dan BNP Paribas AM pada peringkat tiga. Posisi keempat, kembali ditempati Bahana TCW. Sementara itu posisi kelima ada Syailendra Capital, yang berhasil naik tiga peringkat dibandingkan bulan sebelumnya.
Kemudian posisi keenam ada Manulife AM yang turun satu peringkat dibadingkan bulan sebelumnya. Sedangkan pada posisi ketujuh jadi ditempati Batavia PAM yang turun satu peringkat dibandingkan bulan sebelumnya. Posisi kedelapan, ada Insight yang turun satu peringkat dibandingkan bulan sebelumnya.
Sementara itu posisi kesembilan dan kesepuluh, masih ditempati Eastspring dan Henan Putihrai. Selengkapnya dalam tabel berikut:
No | Manajer Investasi | Dana Kelolaan (Rp miliar) | Pangsa Pasar | Pertumbuhan MOM | Pertumbuhan YTD | Pertumbuhan YOY |
|---|---|---|---|---|---|---|
1 | Sucor AM | 12.245,39 | 20% | 15% | 92% | 86% |
2 | Trimegah AM | 10.290,43 | 17% | 31% | 137% | 278% |
3 | BNP Paribas | 4.876,13 | 8% | -1% | -12% | -7% |
4 | Bahana TCW | 3.776,05 | 6% | 3% | -8% | 0% |
5 | Syailendra | 3.213,08 | 5% | 28% | 134% | 180% |
6 | Manulife AM | 2.941,41 | 5% | -1% | -6% | -20% |
7 | Batavia PAM | 2.725,00 | 4% | -2% | -9% | -6% |
8 | Insight IM | 2.590,47 | 4% | -2% | 11% | 47% |
9 | Eastspring | 2.539,07 | 4% | 22% | -12% | 0% |
10 | Henan Putihrai | 2.198,88 | 4% | 9% | 0% | 0% |
Sumber : Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market – Monthly Report July 2025
Poin Penting:
- Dana kelolaan reksadana syariah naik jadi Rp62,15 triliun: +10,95% MoM, +22,52% YTD, +31,92% YoY
- Jumlah unit penyertaan naik jadi 44,41 miliar unit: +20,34% YTD, +10,40% MoM, +25,07% YoY
- Sucor AM masih di posisi puncak dengan AUM Rp12,24 triliun
- Pertumbuhan tercepat MoM: Trimegah AM (31%), Star AM (29%), Syailendra (28%)
- Pertumbuhan YTD tertinggi: Trimegah AM (137%), Syailendra (134%), Star AM (106%)
- Pertumbuhan YoY tertinggi: BRI MI (399%), Trimegah AM (278%), Star AM (186%)
Artikel ini merupakan cuplikan dari laporan bulanan industri reksadana yakni Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market – Monthly Report July 2025. Untuk insight lebih mendalam, silakan hubungi: marketing@bareksa.com (cc: data@bareksa.com).
(Reynaldi Gumay/MP/AM)
***
Ingin berinvestasi aman di emas dan reksadana secara online yang diawasi OJK?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi reksadana Bareksa di App Store
- Download aplikasi reksadana Bareksa di Google Playstore
- Belajar reksadana, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS
DISCLAIMER
Kinerja masa lalu tidak mencerminkan kinerja di masa mendatang. Investasi reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus dan fund fact sheet dalam berinvestasi reksadana.