Top 5 Reksadana Indeks Juara dengan Dana Kelolaan Terbesar Januari 2025
Abdul Malik • 24 Feb 2025
Ilustrasi manajer investasi sedang mengelola reksadana indeks. (Shutterstock)
BNP Paribas Sri Kehati memimpin daftar reksadana indeks dengan dana kelolaan terbesar Januari 2025. Simak selengkapnya di sini
Bareksa.com - Reksadana indeks bisa jadi salah satu pilihan investor karena transparansi dan strategi investasi pasif yang mengikuti indeks acuan. Pada Januari 2025, total dana kelolaan (AUM) reksadana indeks mencapai Rp11,6 triliun, terkoreksi 2,09% sepanjang tahun berjalan (YTD). Penurunan ini sejalan dengan merosotnya unit penyertaan yang juga 2,43% YTD menjadi 12,3 miliar unit.
BNP Paribas Sri Kehati menempati posisi puncak reksadana indeks dengan dana kelolaan terbesar, yaitu Rp3,44 triliun. Di posisi kedua ada BNI AM Indeks IDX30 dengan Rp1,23 triliun, disusul oleh Panin IDX30 Kelas A sebesar Rp1,19 triliun.
Sementara itu, Syailendra MSCI Indonesia Value Fund Kelas A dan Panin Sri Kehati Kelas A melengkapi lima besar dengan masing-masing Rp966,01 miliar dan Rp560,80 miliar.
Berikut daftar 5 besar reksadana indeks dengan dana kelolaan terbesar per Januari 2025:
Peringkat | Nama Reksadana | Dana Kelolaan (Rp) |
|---|---|---|
1 | BNP Paribas Sri Kehati | 3,44 triliun |
2 | BNI AM Indeks IDX30 | 1,23 triliun |
3 | Panin IDX30 Kelas A | 1,19 triliun |
4 | Syailendra MSCI Indonesia Value Fund Kelas A | 966,01 miliar |
5 | Panin Sri Kehati Kelas A | 560,80 miliar |
Sumber: Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market - Monthly Report January 2025
Dana Kelolaan Tumbuh Tertinggi
Selain daftar 5 besar, beberapa produk mencatat pertumbuhan dana kelolaan tertinggi. Star Infobank 15 Kelas Utama menjadi reksadana indeks dengan kenaikan AUM terbesar, mencapai 10% baik secara YTD maupun bulanan (MOM). Grow Sri Kehati Kelas O menempati posisi kedua dengan kenaikan 6%, sementara Panin Sri Kehati Kelas A tumbuh 5%.
Besarnya dana kelolaan mencerminkan tingkat kepercayaan investor terhadap suatu produk. Namun, selain AUM, penting juga mempertimbangkan faktor lain seperti strategi pengelolaan, indeks acuan, serta kinerja historis sebelum memilih reksadana indeks yang sesuai dengan profil risiko.
Laporan ini merupakan ringkasan dari Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market – Monthly Report January 2025. Untuk mendapatkan laporan lengkap, silakan hubungi marketing@bareksa.com (cc: data@bareksa.com).
(Reynaldi Gumay/MP/AM)
***
Ingin berinvestasi aman di emas dan reksadana secara online yang diawasi OJK?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi reksadana Bareksa di App Store
- Download aplikasi reksadana Bareksa di Google Playstore
- Belajar reksadana, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS
DISCLAIMER
Kinerja masa lalu tidak mencerminkan kinerja di masa mendatang. Investasi reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus dan fund fact sheet dalam berinvestasi reksadana.