Ada 3 Macam Bentuk Emas, Kamu Pilih Mana Buat Investasi?

Abdul Malik • 27 Jul 2021

an image
Ilustrasi emas batangan logam mulia dengan tumpukan koin dan kertas berisikan grafik menampilkan harga emas

Sebelum memulai investasi emas, sebaiknya sudah disesuaikan dengan profil risiko kamu

Bareksa.com - Ingin melakukan diversifikasi tapi masih bingung memilih instrumen investasi apa? Jika iya, ada baiknya mempertimbangkan emas sebagai salah satu instrumen investasi.

Emas merupakan salah satu jenis dari logam mulia. Namun karena emas yang paling populer di tengah masyarakat, emas bahkan diidentikan dengan istilah logam mulia.

Ada beragam bentuk emas yang dapat dijadikan instrumen investasi, antara lain :

1. Emas Perhiasan

Emas perhiasan merupakan perhiasan terbuat dari emas yang dilebur dan dicampur dengan logam lain, kemudian dibentuk menjadi perhiasan seperti cincin, kalung, liontin, gelang, anting dan sebagainya.

Harga emas perhiasan pada umumnya ditentukan oleh beberapa macam faktor, antara lain warna emas, kadar emas, dan bentuk perhiasannya.

Satu catatan jika menjadikan emas perhiasan sebagai instrumen investasi adalah ketika membeli maupun menjualnya kembali, maka dikenai biaya pembuatan. 

2. Emas Batangan

Emas batangan atau fine gold memiliki kandungan 24 karat. Emas batangan dijual mulai dari 1 gram, 2 gram, 3 gram, 5 gram, 10 gram, dan seterusnya hingga 1.000 gram atau lebih.

Harga emas batangan yang berlaku di Indonesia, mengikuti harga emas di pasar internasional. Jadi, kala harga emas di pasar internasional naik maka harga emas di dalam negeri juga terkerek naik pun jika yang terjadi sebaliknya.

3. Koin Emas

Koin emas sama dengan emas batangan tapi bentuknya berupa koin. Bentuk koin emas ini dapat berupa koin emas cetakan, koin emas mata uang, dan koin emas kuno.

Jadi, emas dalam bentuk apa yang kamu pilih sebagai instrumen investasi? Ada baiknya sebelum memulai investasi emas, sudah sesuai dengan profil risiko kamu ya.

(Martina Priyanti/AM)

​***

Ingin berinvestasi aman di reksadana yang diawasi OJK?

- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Download aplikasi reksadana Bareksa di App Store
- Download aplikasi reksadana Bareksa di Google Playstore
- Belajar reksadana, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS 

DISCLAIMER​
Investasi reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus dan fund fact sheet dalam berinvestasi reksadana.