Antam Perluas Pasar Emas Logam Mulia di Jepang

Bareksa • 28 Feb 2018

an image
Customer service butik Logam Mulia (LM) menunjukkan emas batangan bergambar seekor anjing saat diluncurkan di Jakarta, Kamis (18/1). Dalam rangka menyambut Imlek, PT Aneka Tambang Tbk (Antam) merilis emas batangan bertemakan Imlek 2569 seberat 88 gram yang bergambar shio anjing. (ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga)

Perseroan bekerja sama dengan MKK Co. Ltd untuk jual beli emas hingga 200 kg setiap bulan selama 1 tahun

Bareksa.com – PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) atau yang biasa dikenal Antam melebarkan jaringan penjualan emasnya hingga ke Jepang. Langkah yang merupakan bagian dalam kerja sama perdagangan antara Indonesia dan Jepang ini melalui produk logam emas batangan gold-kilo bar (produk emas batangan 1 kg).

Untuk meresmikan ekspansi penjualan ini, perseroan melakukan penandatanganan nota kesepahaman dengan MKK Co.Ltd (MKK). MKK adalah anak usaha Mirai Kagaku Co.Ltd yang merupakan pemegang lisensi Sanrio Co.Ltd, untuk menembus pasar logam mulia di Jepang.

Direktur Utama Antam Arie Prabowo Ariotedjo mengatakan, kerja sama jual beli ini akan memperkuat profil perusahaan sebagai produsen emas terkemuka Indonesia. Dari sisi penjualan, kerja sama ini menunjukkan adanya kepercayaan dan pengakuan dari dunia internasional kepada produk emas Antam.

“Dari sisi pembelian akan memperkuat profil London Bullion Market Association (LBMA) Responsible Gold Guidance yang dimiliki Antam. Kerja sama perdagangan ini akan memperkuat daya saing serta meningkatkan kinerja Perusahaan,” tulis Arie dalam publikasinya, Rabu, 28 Februari 2018.

Sebagai informasi, Antam mulai bekerja sama dengan MKK sejak Desember 2017 lalu melalui pembuatan produk emas batangan motif Hello Kitty. Sejak peluncurannya hingga saat ini, telah dilakukan 2 kali pengiriman emas Hello Kitty ke Jepang sebanyak 10 kg dan diproyeksikan terus meningkat.

Melalui penandatanganan nota kesepahaman yang kedua ini, Antam memperluas cakupan tidak hanya penjualan saja melainkan pembelian emas di Jepang melalui MKK untuk produk emas batangan dengan kepingan 1 kilogram. Rencana jual beli logam emas batangan ini memiliki nilai perdagangan 200 kg emas setiap bulan selama 1 tahun.

Emas batangan Antam merupakan instrumen investasi yang memiliki tingkat akuntabilitas yang tinggi karena bersertifikat LBMA yang terjamin kepastian berat dan kadarnya yakni 99,99 persen. “Dengan kerjasama ini akan membuka lebih luas lagi kerjasama perdagangan lainnya serta memberikan kontribusi positif bagi kedua perusahaan serta kedua negara,” imbuh Arie. (hm)