Bareksa.com - Pengembang properti PT Ciputra Development Tbk (CTRA) telah menyiapkan strategi menghadapi kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) dengan menaikkan harga jual properti antara 5-8 persen. Kenaikan tersebut akan dilakukan secara bertahap.

"Kalau sekarang sampai akhir tahun kemungkinan naik 2-3 persen, kemudian awal tahun depan mulai naik lagi sekitar 5-8 persen," ujar Presiden Direktur Ciputra Development, Candra Ciputra.

Ia melanjutkan, naiknya harga BBM akan berdampak pada kenaikan bahan baku bangunan. Untuk itu, Ciputra Development perlu menaikkan harga jual agar margin tidak tertekan.

Ciputra Development lebih fokus membangun properti untuk kalangan menengah ke atas. Harga properti high rise yang ditawarkan berkisar Rp500 juta - Rp1 miliar. Sedangkan residensial antara Rp1-2 miliar.

"Itu untuk yang di pinggiran, tapi kalau di tengah kota bisa di atas Rp3 miliar," imbuh Candra.

Kontan, hal 5.