Dian Swastatika (DSSA) Jual Sebagian Saham FREN Senilai Rp2,4 Triliun

Hanum Kusuma Dewi • 22 Sep 2023

an image
Ilustrasi aplikasi Smartfren di ponsel. Kabar investasi Alibaba mendorong harga saham FREN melonjak sehingga bisa mendongkrak kinerja reksadana yang memiki sahamnya. (Shutterstock)

Kepemilikan DSSA di FREN berkurang dan tersisa 22,4 miliar lembar saham setara dengan 6,70%

Bareksa.com - Dian Swastatika Sentosa Tbk. (DSSA) sebagai Pemegang saham PT Smartfren Telekom Tbk. (FREN) telah mengurangi porsi kepemilikan sahamnya pada tanggal 14 dan 15 September 2023 dalam transaksi senilai Rp2,4 triliun. 

Dalam keterangan tertulis Susan Chandra Corporate Secretary DSSA Kamis (21/9) menuturkan bahwa DSSA telah menjual sebanyak 30.500.000.000 lembar saham FREN di harga Rp79 per saham. Sehingga, total transaksi bernilai Rp2,4 triliun. 

"Tujuan transaksi adalah untuk Penataan kembali portofolio Investasi dengan kepemilikan saham langsung dan tidak langsung,"tuturnya.

Pasca penjualan maka kepemilikan saham DSSA di FREN berkurang menjadi 22,4 miliar lembar saham setara dengan 6,70% dibandingkan sebelumnya sebanyak 52,9 miliar lembar saham setara dengan 15,80%. 

Sebagai informasi, DSSA adalah emiten yang bergerak di bidang penyediaan listrik, perdagangan, real estat dan infrastruktur, dan jasa konstruksi. Sementara itu, FREN adalah perusahaan telekomunikasi yang terkenal dengan merek Smartfren. Keduanya adalah perusahaan terkait dengan Grup Sinarmas. 

Beli Reksadana, Klik di Sini

(IQPlus/26430420/hm)

***

Ingin berinvestasi aman di emas dan reksadana secara online yang diawasi OJK?

- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi reksadana Bareksa di App Store​
- Download aplikasi reksadana Bareksa di Google Playstore
- Belajar reksadana, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS

DISCLAIMER​​​​​

Kinerja masa lalu tidak mencerminkan kinerja di masa mendatang. Investasi reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus dan fund fact sheet dalam berinvestasi reksadana.

Saham adalah instrumen investasi yang memiliki risiko kerugian. Artikel ini bertujuan untuk berbagi informasi seputar pasar dengan analisa untuk meminimalisir risiko. Setiap keputusan transaksi beli jual saham ada di tangan investor.