Ini MI Juara Pertumbuhan Dana Kelolaan Reksadana Syariah Januari 2022
Dana kelolaan reksadana syariah tercatat Rp43,21 triliun pada Januari 2022, terkoreksi 3 persen secara YtD
Dana kelolaan reksadana syariah tercatat Rp43,21 triliun pada Januari 2022, terkoreksi 3 persen secara YtD
Bareksa.com - Dana kelolaan dan unit penyertaan reksadana yang dikelola sesuai dengan prinsip-prinsip syariah, masih mencatatkan kinerja negatif baik secara bulanan/MoM, sepanjang tahun berjalan/YtD, dan tahunan/YoY, pada Januari 2022.
Laporan Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market – Monthly Report January 2022 menyebutkan dana kelolaan reksadana syariah tercatat Rp43,21 triliun, terkoreksi masing-masing 3 persen secara MoM dan YtD serta secara YoY anjlok sebesar 41 persen.
Di sisi lain, unit penyertaan reksadana syariah pada Januari 2022 juga merosot hingga 58 persen secara tahunan/YoY dan secara MoM dan YtD masing-masing minus 4 persen. Pada bulan lalu, unit penyertaan reksadana syariah tersecatat mencapai 26,88 miliar unit.
Promo Terbaru di Bareksa
Meski secara industri, dana kelolana dan unit penyertaan reksadana syariah mengalami koreksi, namun masih cukup banyak manajer investasi yang menorehkan kinerja positif pengelolaan reksadana syariahnya.
Berikut manajer investasi dengan pertumbuhan dana kelolaan reksadana syariah pada Januari 2022:
1. BNI Asset Management
BNI AM tercatat mengalami pertumbuhan dana kelolaan reksadana syariah terbesar secara bulanan/MoM dan YtD, masing-masing 19 persen. BNI AM tercatat menempati posisi ke-11 dari 20 manajer investasi dengan dana kelolaan reksadana syariah terbesar bulan lalu.
Adapun dana kelolaan reksadana syariah BNI AM pada bulan lalu Rp1,29 triliun.
2. Syailendra Capital
Bersama BNI AM, Syailendra juga tercatat sebagai manajer investasi dengan pertumbuhan dana kelolaan reksadana syariah terbesar secara bulanan/MoM dan YtD, masing-masing 19 persen. Syailendra menempati posisi ke-20 dari 20 manajer investasi dengan dana kelolaan reksadana syariah terbesar Januari 2022.
Dana kelolaan reksadana syariah Syailendra pada bulan lalu tercatat Rp387,31 miliar.
3. Schroder Investment Management Indonesia
Sementara itu Schroder tercatat sebagai manajer investasi dengan pertumbuhan dana kelolaan reksadana syariah terbesar secara tahunan/YoY, yakni 93 persen. Schroder menempati posisi ke-6 dari 20 manajer investasi dengan dana kelolaan reksadana syariah terbesar Januari 2022.
Dana kelolaan reksadana syariah Schroder pada bulan lalu tercatat Rp2,59 triliun.
Berikut Top 20 Manajer Investasi Reksadana Syariah
Sumber: Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market – Monthly Report January 2022
Artikel ini merupakan cuplikan dari laporan bulanan industri reksadana Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market – Monthly Report January 2022. Untuk berlangganan laporan ini silahkan hubungi [email protected] (cc: [email protected]).
(Martina Priyanti/Tim Data/AM)
***
Ingin berinvestasi aman di emas dan reksadana secara online yang diawasi OJK?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi reksadana Bareksa di App Store
- Download aplikasi reksadana Bareksa di Google Playstore
- Belajar reksadana, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS
DISCLAIMER
Investasi reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus dan fund fact sheet dalam berinvestasi reksadana.
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Tetap Syariah | 1.312,97 | 0,21% | 3,89% | 0,02% | 5,88% | 18,64% | - |
Capital Fixed Income Fund | 1.766,1 | 0,56% | 3,45% | 0,02% | 7,28% | 17,13% | 42,93% |
STAR Stable Income Fund | 1.917,07 | 0,53% | 2,93% | 0,02% | 6,30% | 30,61% | 60,34% |
Syailendra Pendapatan Tetap Premium | 1.752,73 | - 0,39% | 3,83% | 0,01% | 4,45% | 18,86% | 47,37% |
Trimegah Dana Obligasi Nusantara | 1.035,26 | - 0,15% | 1,85% | 0,01% | 2,75% | - 2,19% | - |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.