Bareksa Update : Sektor Perbankan Topang Pasar Saham Sepekan, Reksadana Ini Mencorong
Sektor keuangan terutama perbankan masih menopang pergerakan pasar saham karena kinerja keuangan kuartal III 2021 beberapa perusahaan sektor tersebut membaik
Sektor keuangan terutama perbankan masih menopang pergerakan pasar saham karena kinerja keuangan kuartal III 2021 beberapa perusahaan sektor tersebut membaik
Bareksa.com - Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) cenderung sideways (mendatar) dengan penguatan tipis sekitar 0,16 persen dalam sepekan terakhir atau merupakan pekan ketiga Oktober 2021 ke level 6,643.
Menurut analisis Bareksa, sektor keuangan terutama perbankan masih menopang pergerakan pasar saham karena kinerja keuangan kuartal III 2021 beberapa perusahaan sektor tersebut membaik dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Hal ini turut mendorong penguatan mayoritas kinerja reksadana saham dan reksadana indeks.
Promo Terbaru di Bareksa
Di sisi lain, mayoritas harga Obligasi Negara (Surat Berharga Negara/SBN) menguat pada akhir pekan lalu setelah Bank Indonesia merilis proyeksi transaksi berjalan Indonesia kuartal III 2021 akan mengalami surplus.
Hal ini menunjukkan jika pendapatan Indonesia yang berasal dari transaksi barang dan jasa mengalami perbaikan dan mendorong stabilitas ekonomi dalam Negeri. Hal ini turut menopang penguatan kinerja mayoritas reksadana pendapatan tetap.
Berdasarkan data id.investing.com (diakses 22/10/2021 pukul 17.00 WIB) benchmark obligasi pemerintah tercatat naik ke level 6,2 persen, pada 22 Oktober 2021.
Di tengah kinerja pasar saham yang sideways namun berhasil menguat tipis karena ditopang sektor perbankan, dan cerahnya pasar SBN, investor dengan profil risiko agresif dan moderat bisa mempertimbangkan beberapa produk reksadana saham, reksadana indeks dan reksadana pendapatan tetap yang mencatatkan kinerja mencorong berikut ini :
Imbal Hasil Reksadana 1 Tahun (per 22 Oktober 2021)
Reksadana Saham
Manulife Saham Andalan : 62,89 persen
TRIM Kapital : 34,07 persen
Reksadana Indeks
RHB SRI KEHATI Index Fund : 20,6 persen
BNP Paribas Sri Kehati : 20,47 persen
Reksadana Pendapatan Tetap
Sucorinvest Bond Fund : 9,7 persen
RHB Fixed Income Fund 2 : 6,77 persen
Perlu diingat, apapun produk investasi pilihan kamu, agar selalu disesuaikan dengan tujuan dan jangka waktu investasi, serta profil risiko kamu ya!
(Sigma Kinasih/AM)
***
Ingin berinvestasi aman di reksadana yang diawasi OJK?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Download aplikasi reksadana Bareksa di App Store
- Download aplikasi reksadana Bareksa di Google Playstore
- Belajar reksadana, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS
DISCLAIMER
Investasi reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus dan fund fact sheet dalam berinvestasi reksadana.
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Tetap Syariah | 1.314,36 | 0,41% | 3,60% | 0,02% | 5,91% | 19,01% | - |
Capital Fixed Income Fund | 1.764,83 | 0,56% | 3,41% | 0,02% | 7,22% | 17,48% | 42,87% |
STAR Stable Income Fund | 1.915,81 | 0,53% | 2,89% | 0,02% | 6,25% | 30,81% | 60,29% |
Syailendra Pendapatan Tetap Premium | 1.757 | - 0,19% | 3,05% | 0,01% | 4,62% | 19,15% | 47,74% |
Trimegah Dana Obligasi Nusantara | 1.038,38 | 0,12% | 2,03% | 0,02% | 2,94% | - 1,75% | - |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.