Bareksa.com - Laporan Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market - Monthly Report March 2021 yang mengolah data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebutkan reksadana saham syariah kembali bertumbuh baik dari sisi asset under management (AUM) ataupun dana kelolaan maupun unit penyertaan, pada bulan lalu.

Pada Maret 2021, dana kelolaan reksadana saham syariah tumbuh 13 persen secara bulanan/MoM, 19 persen secara year to date/YtD, dan melonjak 71 persen secara tahunan/YoY.

Dana kelolaan reksadana saham syariah pada bulan lalu tercatat Rp22,34 triliun. Sebelumnya, dana kelolaan reksadana syariah pada Februari 2021 Rp19,75 triliun, kala itu tumbuh 5 persen secara YtD.

Di sisi lain, jumlah unit penyertaan reksadana saham syariah pada Maret 2021 tumbuh 1 persen secara bulanan/MoM, 4 persen secara YtD, dan 6 persen secara YtY, menjadi 11,95 miliar unit. Sebelumnya pada Februari 2021, jumlah unit reksadana saham syariah tercatat 11,7 miliar unit.

Manajer Investasi Juara Reksadana Syariah Maret 2021

Manajer investasi (MI) yang menjuarai dana kelolaan reksadana saham syariah Maret 2021, masih sama seperti posisi pada Februari 2021. Berikut 5 besar manajer investasi tersebut :

1. Manulife Aset Manajemen Indonesia

Posisi pertama MI dengan dana kelolaan reksadana saham syariah terbesar masih ditempati Manulife AM atau MAMI. Dana kelolaan reksadana saham syariah Manulife AM tercatat Rp8,07 triliun pada bulan lalu.Manulife AM menguasai market share reksadana saham syariah 36 persen.

Kelolaan reksadana saham syariah Manulife AM naik 28 persen MoM, 57 persen YtD, dan melonjak 95 persen secara tahunan/YoY.

2. BNP Paribas Asset Management

BNP AM juga bertahan di posisi kedua dengan dana kelolaan reksadana saham syariah pada Maret 2021 mencapai Rp3,75 triliun.

Perseroan menguasai pangsa pasar reksadana saham syariah 17 persen dan membukukan pertumbuhan dana kelolaan reksadana saham syariah 9 persen secara MoM dan 33 persen secara tahunan/YoY.

3. Mandiri Manajemen Investasi

Mandiri Investasi bertahan di posisi ketiga MI dengan dana kelolaan reksadana syariah terbesar mencapai Rp2,20 triliun pada bulan lalu. Dana kelolaan reksadana saham syariah Mandiri Investasi tumbuh 19 persen MoM, 41 persen YtD, dan 309 persen YoY.

Mandiri Investasi menguasai pangsa pasar reksadana saham syariah 10 persen.

Sumber: Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market – Monthly Report March 2021

4. Eastspring Investments Indonesia

Posisi keempat MI dengan dana kelolaan reksadana saham syariah terbesar juga berhasil dipertahankan Eastspring dengan kelolaan Rp1,38 triliun. Pangsa pasar reksadana saham syariah yang dikuasai Eastspring 6 persen, dengan pertumbuhan dana kelolaan 15 persen secara MoM, 5 persen secara YtD, dan 171 persen secara YoY.

5. Schroders Indonesia

Posisi kelima MI dana kelolaan reksadana saham syariah terbesar pada bulan lalu ditempati Schroder Indonesia yakni Rp1,16 triliun. Market share reksadana saham syariah Schroders Indonesia 5 persen, dengan dana kelolaan reksadana saham syariah naik 18 persen secara bulanan/MoM, 33 persen secara YtD, dan 14 persen YtD.

Artikel ini merupakan cuplikan dari laporan bulanan Industri reksadana Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market – Monthly Report March 2021. Untuk berlangganan laporan ini sila hubungi [email protected] (cc: [email protected]).

(Martina Priyanti/AM)

***

Ingin berinvestasi aman di reksadana yang diawasi OJK?

- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Pilih reksadana, klik tautan ini
- Belajar reksadana, klik untuk gabung di Komunitas Bareksa. GRATIS

DISCLAIMER​
Semua data kinerja investasi yang tertera di dalam artikel ini adalah kinerja masa lalu dan tidak menjamin kinerja di masa mendatang. Investor wajib membaca dan memahami prospektus dan fund fact sheet dalam berinvestasi reksadana.