Bareksa.com – Kementerian Keuangan meningkatkan target nasional penawaran produk savings bond ritel (SBR) seri 004 menjadi senilai Rp2 triliun. Sebelumnya, Kementerian Keuangan menargetkan penjualan SBR004 sebesar Rp1 triliun.
Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan mengungkapkan, peningkatan target penjualan SBR004 tersebut dilakukan karena animo masyarakat sangat tinggi terhadap produk tersebut.
Hingga pukul 15.50 WIB hari ini, pemesanan SBR004 oleh investor telah mencapai Rp828 miliar, hampir mencapai target penerbitan produk tersebut sebesar Rp1 triliun. Padahal, proses penawaran SBR004 baru diluncurkan kemarin, Senin, 20 Agustus 2018.
Peningkatan target penjualan SBR004 oleh Kementerian Keuangan langsung berlaku hari ini. Dengan meningkatnya target penjualan, semakin banyak investor yang berpeluang memiliki SBR004.
Proses penawaran SBR004 sendiri akan berlangsung pada 20 Agustus hingga 13 September 2018. Sementara jadwal setelmennya akan berlangsung pada 19 September 2018.
SBR004 merupakan salah satu instrumen investasi bagi masyarakat ritel Indonesia. Instrumen investasi ini sekaligus dapat bermanfaat membantu negara karena dananya akan digunakan untuk pembangunan negara. Bagi investor, SBR004 ini pun sangat terjangkau karena dapat dibeli dengan modal cukup Rp1 juta saja.
Berikut adalah jadwal lengkap penerbitan SBR004 yang dikeluarkan oleh Kementerian Keuangan.
Sumber : Kemenkeu, diolah Bareksa.com
Dalam penawaran ini, pemerintah memberikan tingkat kupon SBR004 sebesar 8,05 persen per tahun dengan waktu jatuh tempo pada September 2020 atau mempunyai masa jatuh tempo dua tahun saja. Kupon dibayarkan setiap bulan dan besarannya mengambang (floating) dengan batas minimum yang di-review tiap tiga bulan.
Mengutip Kementerian Keuangan, kupon SBR004 sebesar 8,05 persen per tahun yang berasal dari suku bunga acuan BI yang berlaku saat ini senilai 5,5 persen ditambah spread tetap sebesar 255 bps atau 2,55 persen.
Apakah kupon ini termasuk tinggi dan menguntungkan?
Bila dibandingkan dengan acuannya, yaitu surat utang negara dengan tenor dua tahun lainnya, kupon SBR004 ini bisa dibilang sangat tinggi.
Mengutip data Indonesia Bond Pricing Agency (IBPA), Surat Utang Negara dengan tenor dua tahun per 16 Agustus 2018 mempunyai tingkat keuntungan yang diharapkan (yield) hanya 6,88 persen. Maka, dengan mengacu data tersebut dapat dikatakan jika kupon yang ditawarkan pemerintah pada SBR004 ini masih lebih menarik dibandingkan tingkat keuntungan di pasar saat ini.
Tabel Perbandingan Yield Surat Utang Negara Sebagai Benchmark
Sumber : IBPA
Selain kupon yang lebih tinggi dibandingkan yield di pasar saat ini, SBR004 yang dapat dibeli di Bareksa ini dijamin oleh pemerintah 100 persen. Jadi, jangan takut jika uang Anda tidak kembali atau terjadi gagal bayar, sebab setiap transaksi pembelian SUN ritel online seri SBR004 di Bareksa, baik pembayaran kupon maupun pembayaran uang pokok pada saat jatuh tempo 100 persen dijamin pemerintah dan Undang-Undang.
**
Pembelian produk investasi yang dijamin pemerintah ini hanya bisa dilakukan pada periode penawaran SBR004 pada 20 Agustus-13 September 2018. Bila berminat untuk membeli SUN secara online, Anda bisa mendaftar terlebih dahulu di homepage SUN ritel Bareksa mulai saat ini.
Jangan lupa untuk menyiapkan KTP dan NPWP untuk kebutuhan pendaftarannya. (Baca Juga : Beli SUN di Bareksa Bisa Untung dan Mudah, Begini Cara Daftarnya)
PT Bareksa Portal Investasi atau bareksa.com adalah mitra distribusi resmi Kementerian Keuangan untuk penjualan Surat Utang Negara (SUN) ritel secara online. Selain proses registrasi dan transaksi sangat cepat dan mudah, Anda juga dapat memantau investasi Anda dari mana saja dan kapan saja.
Ayo daftar sekarang.
(hm)