
Bareksa.com - PT Batavia Prosperindo Finance Tbk (BPFI) menargetkan meraup dana sebesar Rp200 miliar dari penawaran umum terbatas (PUT) melalui proses rights issue yang akan dilaksanakan Desember mendatang.
"Rights issue bertujuan untuk memperkuat struktur permodalan, karena kami berencana membangun delapan kantor cabang baru tahun depan," kata Direktur Utama BPFI Markus Dinarto Utomo. Markus mengatakan, pihaknya belum bisa menyebutkan jumlah saham baru yang akan dilepas karena masih dilakukan perhitungan.
Selain rights issue, BPFI juga berencana untuk membentuk perusahaan pembiayaan (multifinance) yang fokus pada pembiayaan alat berat dengan bekerjasama dengan perusahaan lokal yang bergerak di penjualan alat berat.
"Kami akan melakukan penyertaan modal 25 persen (Rp25 miliar)," ujar Markus. BPFI juga akan menerbitkan obligasi dengan nilai sekitar Rp100 miliar dengan tenor satu tahun. (NP)
Investor Daily, hal 14.