Perluas Distribusi, Anak Usaha Telkom Beli Saham Tiphone Rp8

Bareksa • 16 Sep 2014

an image
Attendees play a check-in game to win prizes by tapping their NFC-enabled Android smartphones at the Google I/O developers conference in San Francisco. (REUTERS/Elijah Nouvelage)

PINS akan menambah kepemilikan TELE itu hingga 25 persen.

Bareksa.com - Anak usaha PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk (TLKM), PT PINS Indonesia, telah menutup perjanjian jual beli sebanyak 1,1 miliar saham PT Tiphone Mobile Indonesia Tbk. (TELE) dari Boquete Group SA, Interventures Capital Pte. Ltd., PT Sinarmas Asset Management, dan Top Dollar Investment Limited senilai Rp876,7 miliar.

Mustapa Wangsaatmadja, Direktur Utama PINS Indonesia menjelaskan akan menambah kepemilikan TELE itu hingga 25 persen. Aksi ini, lanjutnya, dilakukan untuk memperluas distribusi perangkat mobile. "Maksimal akan kami tambah hingga 25 persen untuk saat ini. Ke depannya, kami belum ada rencana untuk menambah lagi."

Selain itu, PINS juga akan melakukan eksekusi atas penambahan modal tanpa hak memesan efek terlebih dahulu (non-HMETD) sebanyak 638 juta saham TELE dengan nilai transaksi mencapai Rp518,2 miliar.

Dengan distribusi yang lebih luas, PINS mengharapkan dapat meningkatkan kontribusi pendapatan menjadi 50 persen terhadap total pendapatan. (NP)


Bisnis Indonesia, hal. 11