BeritaArrow iconKategoriArrow iconArtikel

Penjualan Semester I 2018 Meroket 54,6 Persen, Bagaimana Valuasi Saham ERAA?

31 Juli 2018
Tags:
Penjualan Semester I 2018 Meroket 54,6 Persen, Bagaimana Valuasi Saham ERAA?
Karyawan melintas di antara monitor pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (16/3). IHSG pada perdagangan pekan ini ditutup melemah 16,95 poin atau 0,27 persen ke level 6.304,95. ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan

ERAA mengantongi laba bersih Rp435,12 miliar pada semester pertama 2018

Bareksa.com - PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA) berhasil mengantongi laba bersih Rp435,12 miliar pada semester pertama 2018. Angka tersebut melonjak signifikan lebih dari tiga kali lipat dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu Rp139,32 miliar.

Pencapaian tersebut ditopang oleh top line perusahaan yakni penjualan bersih yang mampu meningkat 54,66 persen, dari sebelumnya Rp11,05 triliun pada enam bulan pertama 2017, menjadi Rp17,09 triliun pada periode yang sama tahun ini.

Penjualan ERAA Semester I 2018 (sebelum eliminasi)

Promo Terbaru di Bareksa

Illustration
Sumber: Laporan Keuangan, diolah Bareksa

Berdasarkan segmen operasinya, sekitar 90 persen pendapatan ERAA disumbangkan oleh penjualan telepon selular dan tablet, kemudian tiga segmen usaha lainnya masing-masing menyumbang tidak lebih dari 10 persen, yaitu voucher (5,05 persen), aksesoris dan lainnya (2,88 persen), dan komputer & peralatan elektronik lainnya (2,03 persen).

Di sisi lain, arus kas perusahaan masih membukukan kinerja negatif dengan penurunan nilai yang semakin membesar. Hingga paruh pertama 2018, ERAA mengalami penurunan kas bersih Rp187,95 miliar, lebih besar dibandingkan periode yang sama tahun lalu Rp109,41 miliar.

Valuasi saham ERAA

Menurut analisis Bareksa, untuk menghitung harga wajar saham ERAA dengan metode sederhana yakni relative valution berbasis price to earning ratio, maka diperlukan EPS yang disetahunkan serta rata-rata PER dalam waktu yang diinginkan (3-5 tahun).

Adapun untuk menghitung EPS disetahunkan dapat dicari dengan cara (EPS Juni 2018 – EPS Juni 2017 + EPS Desember 2017). Hasilnya, proyeksi laba per saham (EPS) saham ERAA hingga akhir 2018 yakni sebesar Rp492, yang diperoleh dengan cara (Rp150 – Rp48 + Rp117).

Illustration
Sumber: Laporan Keuangan, diolah Bareksa

Kemudian untuk menghitung rata-rata price earning ratio (PER),dapat dicari dengan menjumlahkan PER dalam kurun waktu yang diinginkan kemudian dibagi dengan jumlah periode tersebut.

Dalam saham ERAA ini, digunakan PER dalam waktu lima tahun dengan rata-rata yang diperoleh berada di level 11,12 kali.

Illustration
Sumber: Laporan Keuangan, diolah Bareksa

Alhasil harga wajar saham ERAA untuk tahun 2018 dengan metode relative valution berbasis PER diperoleh harga Rp2.440 {Rp219 x (11,2x)}.

Apabila dibandingkan dengan penutupan harga saham ERAA pada perdagangan kemarin di level Rp3.140, maka saham ERAA dapat dikatakan tergolong sudah mahal (overvalued) sebesar 22,29 persen.

Kondisi tersebut cukup wajar mengingat harga saham ERAA yang telah meroket tajam sekitar 327,21 persen sejak awal tahun ini (year to date).

Namun mengingat pertumbuhan saham ERAA yang berhasil melampaui konsensus dalam tiga kuartal terakhir dengan fundamental yang cukup kokoh, bukan hal yang mustahil bahwa saham ini masih bisa bergerak lebih tinggi hingga akhir tahun ini.

(AM)

DISCLAIMER

Semua data return dan kinerja investasi yang tertera di dalam artikel ini tidak dapat digunakan sebagai jaminan dasar perhitungan untuk membeli atau menjual suatu efek. Data-data tersebut merupakan catatan kinerja berdasarkan data historis dan bukan merupakan jaminan atas kinerja suatu efek di masa mendatang. Investasi melalui saham mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami kinerja keuangan saham tersebut.

Pilihan Investasi di Bareksa

Klik produk untuk lihat lebih detail.

Produk EksklusifHarga/Unit1 Bulan6 BulanYTD1 Tahun3 Tahun5 Tahun

Trimegah Dana Tetap Syariah

1.311,31

Down- 0,02%
Up3,54%
Up0,02%
Up5,67%
Up18,13%
-

Capital Fixed Income Fund

1.766,74

Up0,56%
Up3,41%
Up0,02%
Up7,34%
Up17,26%
Up43,41%

STAR Stable Income Fund

1.917,73

Up0,52%
Up2,95%
Up0,02%
Up6,35%
Up30,73%
Up60,39%

Syailendra Pendapatan Tetap Premium

1.750,18

Down- 0,68%
Up3,54%
Up0,01%
Up4,21%
Up18,57%
Up46,98%

Trimegah Dana Obligasi Nusantara

1.034,18

Down- 0,40%
Up1,62%
Up0,01%
Up2,52%
Down- 2,29%
-
Tags:

Video Pilihan

Lihat Semua

Artikel Lainnya

Lihat Semua