BeritaArrow iconKategoriArrow iconArtikel

Reksa Dana Simas Syariah Unggulan Cetak Return Tertinggi, Didongkrak Saham Ini

20 Februari 2018
Tags:
Reksa Dana Simas Syariah Unggulan Cetak Return Tertinggi, Didongkrak Saham Ini
Ilustrasi menghitung kinerja aset keuangan, Copyright: <a href='http://www.123rf.com/profile_andreypopov'>andreypopov / 123RF Stock Photo</a>

Reksa dana ini cetak return tertinggi 2,9 persen sepekan, mengalahkan segmen konvensional dan reksa dana syariah lainnya

Bareksa.com – Pasar saham domestik terus bergerak dalam jalur positif. Dalam sepekan lalu (periode 09-15 Februari 2018), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 1,3 persen. Kemudian pada perdagangan awal pekan ini IHSG kembali menanjak 1,48 persen dan mencetak rekor tertinggi baru di 6.689.

Sejalan dengan hal itu, kinerja reksa dana berbasis saham terutama jenis reksa dana saham turut mencatatkan pertumbuhan return menggiurkan. Dalam sepekan lalu, indeks reksa dana saham tercatat tumbuh 1,75 persen (per 15 Februari 2018).

Menariknya, di tengah pertumbuhan return tersebut, jenis reksa dana saham syariah berhasil mengalahkan performa return reksa dana saham konvensional. Indeks reksa dana saham syariah tercatat tumbuh 1,84 persen dalam sepekan.

Promo Terbaru di Bareksa

Bahkan pada marketplace Bareksa, top 5 reksa dana saham (baik konvensional maupun syariah) mencatatkan pertumbuhan return tertinggi di kisaran 1,45 persen hingga 2,91 persen dalam sepekan (per 15 Februari 2018), di mana jenis reksa dana saham syariah memimpin kinerja dengan capaian return tertinggi.

Daftar Lima Reksa Dana Return Tertinggi Sepekan (per 15 Februari 2018)

Illustration
Sumber : Bareksa.com

Posisi pertama diraih reksa dana Simas Syariah Unggulan dengan return 2,91 persen, mengalahkan segmen reksa dana saham konvensional dan syariah lainnya.

Jika dicermati dalam fund fact sheet per Januari 2018, reksa dana ini memiliki alokasi aset terbesar pada lima saham. Di antaraya saham PT Indika Energy Tbk (INDY), saham PT Astra International Tbk (ASII), saham PT Buyung Poetra Sembada Tbk (HOKI), saham PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk (TLKM), dan saham PT United Tractors Tbk (UNTR).

Dalam sepekan lalu, 4 dari 5 saham ini bergerak menguat dengan kenaikan paling tinggi pada saham INDY sebesar 7,71 persen hanya dalam sepekan (per 15 Februari 2018).
Illustration
Sumber : Bareksa.com

Alokasi aset yang cukup besar diiringi kenaikan harga aset yang cukup tinggi, wajar hal ini membuat saham INDY berhasil mendongkrak pertumbuhan return reksa dana Simas Syariah Unggulan menjadi yang tertinggi dalam sepekan tersebut.

Harga saham INDY terpantau bergerak naik seiring dengan penguatan harga komoditas khususnya batu bara sepanjang pekan lalu. Harga batu bara tercatat naik signifikan hingga 3,5 persen dalam sepekan dan menjadi sentimen positif bagi pergerakan saham.

Sejak awal 2018, pergerakan saham INDY dalam tren meningkat. Hingga penutupan awal pekan ini (Senin, 19 Februari 2018), saham INDY telah mencatatkan kenaikan 33,54 persen year to date.

Indika Energy diperkirakan bakal meraup pertumbuhan kinerja keuangan lebih pesat di tahun ini. Hal ini didukung atas rampungnya peningkatan kepemilikan saham di PT Kideco Jaya Agung dan kenaikan rata-rata harga jual batu bara perseroan untuk pasar domestik.

Indika telah menuntaskan akuisisi 45 persen saham PT Kideco Jaya Agung, yang merupakan produsen batu bara terbesar ketiga di Indonesia yang beroperasi di Kalimantan Timur. Lewat akuisisi tersebut, Indika menambah kepemilikan di Kideco menjadi 91 persen.

Seperti dikutip dari beritasatu.com, analis Trimegah Securities Sandro Sirait dan Willinoy Sitorus dalam riset yang diterbitkan di Jakarta mengutarakan bahwa adanya penambahan saham di Kideco mendongkrak valuasi saham INDY.

“Berdasarkan perhitungan kami, laba bersih perseroan akan melonjak hingga dua kali lipat usai akuisisi tersebut dari US$114 juta menjadi US$210 juta pada 2018. Hal ini bisa menjadi sentimen positif terhadap pergerakan harga saham perseroan,” ungkapnya. (AM)

**

- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksa dana, klik tautan ini
- Pilih reksa dana, klik tautan ini
- Belajar reksa dana, klik Bareksa Fund Academy. GRATIS

DISCLAIMER

Semua data return dan kinerja investasi yang tertera di dalam artikel ini tidak dapat digunakan sebagai jaminan dasar perhitungan untuk membeli atau menjual suatu efek. Data-data tersebut merupakan catatan kinerja berdasarkan data historis dan bukan merupakan jaminan atas kinerja suatu efek di masa mendatang. Investasi melalui reksa dana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus sebelum memutuskan untuk berinvestasi melalui reksa dana.

Pilihan Investasi di Bareksa

Klik produk untuk lihat lebih detail.

Produk EksklusifHarga/Unit1 Bulan6 BulanYTD1 Tahun3 Tahun5 Tahun

Trimegah Dana Tetap Syariah

1.311,52

Up0,64%
Up3,07%
Up0,02%
Up6,27%
Up19,97%
-

Capital Fixed Income Fund

1.757,52

Up0,53%
Up3,42%
Up0,02%
Up7,36%
Up18,23%
Up42,99%

STAR Stable Income Fund

1.908,5

Up0,50%
Up2,85%
Up0,01%
Up6,31%
Up31,62%
Up59,94%

Syailendra Pendapatan Tetap Premium

1.762,62

Up0,49%
Up2,79%
Up0,01%
Up5,45%
Up20,04%
Up48,77%

Trimegah Dana Obligasi Nusantara

1.038,05

Up0,36%
Up2,00%
Up0,02%
Up2,08%
Down- 2,75%
-
Tags:

Video Pilihan

Lihat Semua

Artikel Lainnya

Lihat Semua