BeritaArrow iconKategoriArrow iconArtikel

Rupiah Menguat, Dongkrak Kinerja Reksa Dana Pada Aplikasi DOKU

17 Oktober 2017
Tags:
Rupiah Menguat, Dongkrak Kinerja Reksa Dana Pada Aplikasi DOKU
Petugas menghitung uang pecahan Rupiah dan dolar AS di Valuta Inti Prima (VIP), Jakarta. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja

Tren penguatan nilai tukar rupiah turut memberikan kontribusi terhadap positifnya pasar obligasi dalam sepekan

Bareksa.com – Data ekonomi yang diperkirakan di bawah ekspektasi pasar memberikan tekanan pada dolar Amerika Serikat, sehingga membuat nilai tukar rupiah pun menguat pekan lalu. Kondisi ini menjadi salah satu faktor yang mendorong pasar obligasi, sehingga membuat reksa dana berbasis obligasi berkinerja cemerlang.

Dalam sepekan lalu (9-13 Oktober 2017), indeks dolar AS melemah 0,75 persen ke level 93,09. Tren pelemahan mata uang dolar AS tersebut turut berdampak pada penguatan nilai tukar rupiah. Dalam sepekan lalu, rupiah menguat 0,15 persen ke level Rp13.498 per dolar AS.

Adapun data ekonomi AS yang rilis di akhir pekan (Jumat, 13 Oktober 2017), berada di bawah perkiraan pelaku pasar yakni inflasi dan penjualan ritel. Data inflasi AS bulan Oktober 2017 tercatat tumbuh 0,5 persen month on month, lebih kecil daripada perkiraan pasar yang sebesar 0,6 persen. Begitupun data penjualan ritel AS periode Oktober 2017 tumbuh 1,6 persen month on month, lebih rendah dari perkiraan pelaku pasar di 1,7 persen.

Promo Terbaru di Bareksa

Hingga penutupan di awal pekan ini, penguatan nilai tukar rupiah pun berlanjut. Mengutip Bloomberg, di pasar spot, rupiah terapresiasi 0,16 persen ke level Rp13.476 per dolar AS. Tren penguatan nilai tukar rupiah turut memberikan kontribusi terhadap positifnya pasar obligasi dalam sepekan terakhir. Pergerakan nilai tukar memang memiliki korelasi positif terhadap imbal hasil (yield) obligasi.

Mengamati pergerakan indeks obligasi konvensional (INDOBeX), Indonesia Composite Bond Index (ICBI) berhasil mencatatkan peningkatan 0,24 persen dalam sepekan terakhir di level 236,5 per 16 Oktober 2017.

Begitupun pasar obligasi syariah atau sukuk yang turut mencatatkan kinerja positif. Dalam sepekan terakhir, Indonesia Sukuk Index (ISIXC) mencatatkan penguatan 0,38 persen di level 215,41 per 16 Oktober 2017.

Positifnya kinerja pasar obligasi turut menopang kinerja reksa dana pendapatan tetap. Sebab, reksa dana pendapatan tetap menempatkan sebagian besar asetnya pada efek surat utang atau obligasi. Dalam sepekan terakhir, rata-rata reksa dana pendapatan tetap membukukan return 0,14 persen (per 16 Oktober 2017).

Begitupun kinerja reksa dana pendapatan tetap syariah yang juga mencatatkan return positif dalam sepekan terakhir. Return rata-rata reksa dana pendapatan tetap syariah tercatat naik 0,16 persen (per 16 Oktober 2017).

Tidak berbeda, kinerja reksa dana pendapatan tetap syariah yang tersedia di menu investasi DOKU turut pula mencatatkan return positif. Reksa dana tersebut adalah reksa dana Bahana Mes Syariah Fund.

Illustration

Sumber : Bareksa.com

Reksa dana kelolaan PT Bahana TCW Investment Management ini berhasil mencatatkan return positif 0,24 persen dalam sepekan terakhir dan sekaligus menjuarai kinerja reksa dana kategori reksa dana pendapatan tetap syariah di Marketplace Reksa Dana Bareksa. Bahkan, return Bahana Mes Syariah Fund ini berhasil mengalahkan return indeks acuannya yang sebesar 0,16 persen.

Berikut grafik perbandingan return reksa dana Bahana Mes Syariah Fund dan return Indeks Reksa Dana Pendapatan Tetap Syariah dalam sepekan terakhir (per 16 Oktober 2017).

Illustration

Sumber : Bareksa.com

Dalam portofolionya, sebagian besar aset reksa dana pendapatan tetap ini adalah sukuk, produk investasi yang halal dan tidak menggunakan skema riba. Reksa dana jenis ini cocok untuk investasi jangka menengah (tiga hingga lima tahun) dan untuk investor yang ingin menghindari skema riba. (hm)

***

Belum punya akun DOKU?

- Cara buka akun DOKU, klik tautan ini
- Daftar reksa dana Bareksa di DOKU, klik tautan ini
- Beli reksa dana di DOKU, klik tautan ini
- Belajar reksa dana, klik Bareksa Fund Academy. GRATIS

DISCLAIMER

Semua data return dan kinerja investasi yang tertera di dalam artikel ini tidak dapat digunakan sebagai jaminan dasar perhitungan untuk membeli atau menjual suatu efek. Data-data tersebut merupakan catatan kinerja berdasarkan data historis dan bukan merupakan jaminan atas kinerja suatu efek di masa mendatang. Investasi melalui reksa dana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus sebelum memutuskan untuk berinvestasi melalui reksa dana.

Pilihan Investasi di Bareksa

Klik produk untuk lihat lebih detail.

Produk EksklusifHarga/Unit1 Bulan6 BulanYTD1 Tahun3 Tahun5 Tahun

Trimegah Dana Tetap Syariah

1.314,36

Up0,41%
Up3,60%
Up0,02%
Up5,91%
Up19,01%
-

Capital Fixed Income Fund

1.764,83

Up0,56%
Up3,41%
Up0,02%
Up7,22%
Up17,48%
Up42,87%

STAR Stable Income Fund

1.915,81

Up0,53%
Up2,89%
Up0,02%
Up6,25%
Up30,81%
Up60,29%

Syailendra Pendapatan Tetap Premium

1.757

Down- 0,19%
Up3,05%
Up0,01%
Up4,62%
Up19,15%
Up47,74%

Trimegah Dana Obligasi Nusantara

1.038,38

Up0,12%
Up2,03%
Up0,02%
Up2,94%
Down- 1,75%
-
Tags:

Video Pilihan

Lihat Semua

Artikel Lainnya

Lihat Semua