BeritaArrow iconKategoriArrow iconArtikel

Waspada Jebakan Jasa Pengacara Kartu Kredit, Mau Untung Malah Bisa Buntung

10 November 2015
Tags:
Waspada Jebakan Jasa Pengacara Kartu Kredit, Mau Untung Malah Bisa Buntung
Ilustrasi jasa pengacara kartu kredit - (duitpintar.com)

Bank Indonesia menghimbau nasabah untuk tidak menggunakan jasa pengacara kartu kredit

Duitpintar.com - Kira-kira apa yang kita harapkan ketika meminjamkan uang ke orang lain? Pinjaman bisa dibayar lunas, pastinya. Tapi pernah tidak ketemu orang yang setelah pinjam uang lalu kabur dan tidak bayar utang berikut bunganya? Saat bertemu, eh, orangnya ngeyel tidak mau bayar, malah minta bantuan orang lain agar utang dianggap lunas.

Begitulah yang dirasakan bank saat berhadapan dengan nasabahnya yang telat membayar pinjaman, dari kredit tanpa agunan sampai tagihan kartu kredit.

Khusus masalah tagihan kartu kredit, tidak sedikit nasabah yang sampai menyewa “pengacara kartu kredit” untuk memastikan urusannya dengan bank beres tanpa melunasi tagihan sesuai dengan ketentuan.

Promo Terbaru di Bareksa

Hal ini ternyata banyak dimanfaatkan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab. Banyak pengacara yang mengaku bisa menyelesaikan masalah kartu kredit, tetapi pada kenyataannya tidak bisa dan nasabah justru malah mengeluarkan lebih banyak biaya karena harus membayar komisi walaupun pengacara tersebut gagal melakukan pekerjaannya.

Selain itu tagihan dengan bunganya akan tetap berjalan di bank karena pengacara bilang, “Jangan bayar dulu tagihannya, kita akan urus". Atau yang lebih berbahaya kartu kredit malah dibobol karena kita menyerahkan semua data ke pengacara itu.

Bank Indonesia juga menghimbau nasabah kartu kredit untuk tidak menggunakan jasa pengacara kartu kredit. Asosiasi Kartu Kredit Indonesia pun bersikap sama.

Tagihan kartu kredit adalah masalah perdata antara nasabah dan bank. Kalau nasabah tidak sanggup bayar tagihan, bisa menyampaikan langsung ke bank untuk minta keringanan. Bank selalu terbuka untuk masalah tagihan kartu kredit. Kalau memang benar-benar tidak sanggup bayar tagihan, bisa diganti dengan penyitaan aset.

Pengacara yang benar hanya akan menjadi mediator antara nasabah dan bank. Dia akan bicara dengan bank sebagai perwakilan kita untuk minta keringanan pembayaran, bukan menjanjikan tagihan akan lunas tanpa dibayar. Jika anda bertemu dengan pengacara seperti itu maka anda harus waspada.

Jebakan Pengacara Kartu Kredit

Pengacara kartu kredit sering beriklan lewat media massa tapi di bagian iklan baris. Mungkin karena tarif iklannya lebih murah daripada di halaman utama. Selain itu, ada yang melakukan iklan lewat e-mail. E-mail seperti ini bisa dikategorikan sebagai spam alias sampah karena datang tanpa diundang dan tidak berguna.

Dalam iklan, terutama yang pakai gambar, pengacara kartu kredit sering menampilkan hal-hal yang menonjol. Tujuannya apa lagi kalau bukan menebar jebakan pengacara kartu kredit? Berikut ini ciri iklan pengacara kartu kredit:

• Menggunakan gambar dan nama wanita sebagai pengacara, misalnya Susan, Lidia, Christine, Vina, dan lain-lain. Gunanya, untuk menarik nasabah kartu kredit bermasalah terutama kaum laki-laki, yang masih jomblo ataupun mata keranjang.

Minta kirim data kartu kredit dan pribadi nasabah. Duh, mau menolong apa mau membobol kartu kredit ini?

Alamat kantor fiktif/berubah-ubah atau berupa bangunan sewa dengan kualitas yang tidak bisa dibandingin dengan kantor pengacara sebenarnya.

Berani menjamin nasabah akan bebas utang dan lolos blacklist BI jika akan mengajukan kredit baru nantinya.

Ciri-ciri pengacara seperti itu harus diwaspadai. Ingat, entah bagaimana caranya, utang ke bank harus dibayar. Kalau tidak sanggup, berterus teranglah. Bank pasti akan memberikan solusi untuk melunasi tagihan itu. Yang pasti, jangan sampai terjebak pengacara kartu kredit. (np)

***
Baca juga:

Stress Terlilit Utang Bank? Jangan Panik, Begini Opsi Penyelesaiannya

Kebiasaan Bayar Minimum Tagihan Kartu Kredit Bisa Bikin Celaka

8 Gugatan Nasabah Bank yang Dimenangkan: Bukti Kalau Kita Juga Punya Hak Loh!


Pilihan Investasi di Bareksa

Klik produk untuk lihat lebih detail.

Produk EksklusifHarga/Unit1 Bulan6 BulanYTD1 Tahun3 Tahun5 Tahun

Trimegah Dana Tetap Syariah

1.314,36

Up0,41%
Up3,60%
Up0,02%
Up5,91%
Up19,01%
-

Capital Fixed Income Fund

1.764,83

Up0,56%
Up3,41%
Up0,02%
Up7,22%
Up17,48%
Up42,87%

STAR Stable Income Fund

1.915,81

Up0,53%
Up2,89%
Up0,02%
Up6,25%
Up30,81%
Up60,29%

Syailendra Pendapatan Tetap Premium

1.757

Down- 0,19%
Up3,05%
Up0,01%
Up4,62%
Up19,15%
Up47,74%

Trimegah Dana Obligasi Nusantara

1.038,38

Up0,12%
Up2,03%
Up0,02%
Up2,94%
Down- 1,75%
-
Tags:

Video Pilihan

Lihat Semua

Artikel Lainnya

Lihat Semua