BeritaArrow iconKategoriArrow iconArtikel

6 Alasan Seorang Karyawan Butuh Perencanaan Keuangan

03 November 2015
Tags:
6 Alasan Seorang Karyawan Butuh Perencanaan Keuangan
Karyawan butuh perencanaan keuangan - (finansialku.com)

Banyak dari teman-teman yang kita yang bekerja sebagai karyawan mengaku mengalami kesulitan dalam merencanakan keuangan

Artikel ini dipersembahkan oleh mitra produk investasi kami Finansialku.com

Illustration

Finansialku.com - Banyak dari teman-teman yang kita yang bekerja sebagai karyawan mengaku mengalami kesulitan dalam merencanakan keuangan pribadi dan keuangan keluarga (bagi yang telah menikah). Gaji bulanan habis untuk membayar utang dan cicilan, bahkan ada yang menggunakan strategi gali lubang tutup lubang untuk memperpanjang nafas.

Promo Terbaru di Bareksa

Sebagian kecil ada yang sudah mulai menabung dan berinvestasi rutin setiap bulan untuk kebutuhan masa depan. Sayangnya definisi masa depan tersebut belum tergambarkan dengan jelas alias belum ada petunjuk merencanakan keuangan untuk memenuhi tujuan jangka pendek, menengah maupun jangka panjang.

Inilah beberapa alasan mengapa karyawan membutuhkan konsultasi perencanaan keuangan:

1. Mengelola Arus Kas dan Utang

Sebagian besar teman-teman mengaku kesulitan mengelola arus kas, utang dan cicilan. Permasalahan terbesar adalah mengelola arus kas untuk kebutuhan masa depan, alias nabung atau investasi. Mayoritas mengaku hanya dapat menabung atau berinvestasi sebesar 5 – 10 persen dari gaji yang didapat. Beberapa orang mengaku malah tidak dapat menabung atau berinvestasi.

Mereka bilang gaji bulanan mereka hanya numpang lewat di rekening karena begitu mendapat gaji, langsung habis untuk membayar utang dan cicilan. Mengelola arus kas utang pada dasarnya dapat dilakukan dengan gaya masing-masing orang atau dengan kata lain menggunakan seni (art) mengelola uang.

Permasalahannya ketika arus kas sudah mulai negatif dan menjadi bingung bagaimana cara membuat arus kas positif, serta menghitung kebutuhan yang harus ditabung atau diinvestasikan untuk masa depan. Perencana keuangan (financial planner) mampu membantu teman-teman untuk membuat sebuah rencana keuangan. Solusi paling cepat adalah membuat anggaran rumah tangga.

2. Ingin Meningkatkan Pendapatan Bulanan

Hasil diskusi dengan beberapa teman karyawan, menunjukkan kebutuhan untuk meningkatkan pendapatan bulanan. Usaha apa yang dilakukan? Sebagian menjalankan bisnis sampingan, mengubah passion menjadi pendapatan tambahan, sebagian berinvestasi produk-produk keuangan: reksa dana, saham, perdagangan derivative, membeli bisnis waralaba, ikut menjalankan bisnis MLM dan investasi di perusahaan-perusahaan (private company investment). Berikut ini model pengelolaan keuangan rumah tangga:

Illustration

Permasalahan yang dihadapi oleh teman-teman adalah bagaimana cara memaksimalkan keuntungan dari investasi-investasi, memilih waralaba, memilih perusahaan-perusahaan investasi?

Investasi-investasi bodong sering muncul dengan inovasi baru yang lebih meyakinkan, seperti investasi emas, investasi produk-produk agriculture, investasi repo property dan lainnya. Meningkatkan pendapatan bulanan adalah salah satu alasan mengapa, karyawan butuh konsultasi perencanaan keuangan.

3. Membeli Rumah dan Kendaraan

Harga rumah dan kendaraan saat ini menjadi semakin mahal, padahal rumah adalah kebutuhan primer bagi setiap orang. Kenaikan harga-harga properti di beberapa kota di Indonesia mencapai 10 – 15 persen per tahun, sedangkan pertumbuhan investasi yang dimiliki tidak sampai 10 persen, bagaimana bisa membeli rumah?

Bagaimana bisa memenuhi uang DP (down payment) untuk cicilan rumah? Bagaimana strategi untuk mendapatkan rumah pertama bagi teman-teman? Pembelian rumah, kendaraan atau aset-aset lain dapat direncanakan terlebih dahulu dan kemudian dicari solusi pendanaan.

4. Mempertahankan Lifestyle pada saat Hari Tua

Gaya hidup (lifestyle) adalah kawan sekaligus musuh dalam kehidupan keuangan seseorang. Siklus kehidupan keuangan seseorang dapat digambarkan pada grafik berikut:

Grafik Perencanaan Keuangan Keluarga Karyawan Butuh Konsultasi Perencanaan Keuangan Karyawan Butuh Konsultasi Perencanaan Keuangan Grafik Perencanaan Keuangan Keluarga

Grafik di atas lebih cocok untuk orang-orang yang bekerja sebagai karyawan dan para profesional. Pada saat merintis (umur 20-an) sebagian besar akan mulai mengumpulkan uang dan mulai membentuk gaya hidup (lifestyle). Saat ini kebanyakan orang mulai mengenal namanya kredit, mulai berinvestasi hingga sampai satu puncak karir ketika umur 40 - 50an.

Setelah mencapai puncak karir, orang-orang akan masuk ke zona pra pensiun dan pensiun. Permasalahannya pendapatan saat pensiun biasanya tidak sebesar pada saat dipuncak karir, sedangkan lifestyle yang terbentuk berada di gaya hidup yang tinggi. Bagaimana solusinya agar dapat mempertahankan atau meningkatkan gaya hidup pada saat pensiun?

Salah satu usaha untuk meningkatkan pendapatan saat pensiun adalah dengan bekerja menjadi pemilik usaha. Pernakah Anda melihat para pensiunan di luar negeri mampu membeli rumah kedua, mampu jalan-jalan ke luar negeri dan lain sebagainya. Apakah Anda ingin bekerja lagi ketika menginjak masa pensiun?

Banyak orang ingin menikmati masa pensiun dengan senang-senang dan tanpa bekerja keras. Apakah rahasia agar mereka dapat mempertahankan gaya hidupnya atau bahkan meningkatkan gaya hidup saat pensiun? Rahasianya adalah mereka memiliki rencana keuangan dan sudah direncanakan sejak awal. Mempertahankan gaya hidup saat pensiun adalah alasan mengapa seorang karyawan butuh konsultasi rencana keuangan.

5. Manajemen Risiko Pribadi

Perusahaan seringkali menawarkan asuransi dan benefit-benefit lain untuk kebutuhan karyawan. Hal ini keuntungan sekaligus kelemahan untuk karyawan. Banyak kasus terjadi ketika masih bekerja di perusahaan, perusahaan memberikan benefit-benefit.

Ketika sudah keluar dari perusahaan, perlindungan dan manfaat-manfaat lain menjadi hilang. Ada juga kejadian teman-teman tidak tahu bahwa manfaat kesehatan yang diberikan oleh perusahaan ternyata kurang.

Sebagian karyawan menganggap dan berasumsi bekerja di perusahaan adalah suatu bentuk keamanan. Pernahkah terpikir Anda harus keluar perusahaan karena Anda di mutasi ke luar daerah padahal keluarga tidak setuju. Pernakah Anda melihat teman atau kenalan Anda yang di PHK perusahaanya, karena perusahaan bangkrut atau di akuisisi dan lainnya?

Risiko-risiko seperti itu harus dipikirkan dengan matang. Anda harus memiliki rencana keuangan untuk kebutuhan Anda dan keluarga, apapun yang terjadi dengan pekerjaan, Anda masih dapat memenuhi tujuan-tujuan keuangan Anda.

6. Mempersiapkan Rencana Keuangan Sekunder

Sebagian dari teman-teman pasti ingin melakukan perjalanan berlibur ke luar negeri, ingin membeli barang-barang hobi yang mahal, mempersiapkan pernikahan, dana pergi perjalanan ibadah dan lain sebagainya. Bagaimana cara mewujudkan tujuan-tujuan keuangan tersebut? Rencana keuangan memungkinkan teman-teman dapat memenuhi tujuan-tujuan keuangannya.

Pilihan Investasi di Bareksa

Klik produk untuk lihat lebih detail.

Produk EksklusifHarga/Unit1 Bulan6 BulanYTD1 Tahun3 Tahun5 Tahun

Trimegah Dana Tetap Syariah

1.311,79

Up0,68%
Up3,10%
Up0,02%
Up6,29%
Up20,00%
-

Capital Fixed Income Fund

1.757,84

Up0,53%
Up3,44%
Up0,02%
Up7,40%
Up18,25%
Up43,13%

STAR Stable Income Fund

1.908,88

Up0,50%
Up2,87%
Up0,01%
Up6,27%
Up31,65%
Up59,98%

Syailendra Pendapatan Tetap Premium

1.762,89

Up0,50%
Up2,81%
Up0,01%
Up5,44%
Up20,06%
Up48,78%

Trimegah Dana Obligasi Nusantara

1.038,34

Up0,52%
Up2,03%
Up0,02%
Up2,02%
Down- 2,73%
-
Tags:

Video Pilihan

Lihat Semua

Artikel Lainnya

Lihat Semua