BeritaArrow iconKategoriArrow iconArtikel

MARKET FLASH: BTN Cari Pinjaman $1 Miliar

10 Juli 2015
Tags:
MARKET FLASH: BTN Cari Pinjaman $1 Miliar
Sejumlah pekerja menyelesaikan pembangunan rumah untuk segmen masyarakat menengah yang dibiayai PT Bank Tabungan Negara Tbk., di Serpong, Tangerang Selatan, Sabtu (21/2). FOTO ANTARA/Alfan

Marketing sales BSDE semester pertama Rp3,6 triliun; Antam dan Inalum kerja sama semlter grade alumina

Bareksa.com - Berikut sejumlah berita terkait korporasi dan pasar modal yang dirangkum dari surat kabar nasional:

PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN)

BBTN memperkirakan bisa meraup pinjaman bilateral $1 miliar pada 2016 guna menopang ekspansi pembiayaan perumahan yang terkait dengan program satu juta rumah. Iman Nugroho Soeko, Direktur Treasury & Asset Management BTN, mengatakan saat ini BTN tengah menjajaki pinjaman dari beberapa lembaga keuangan internasional dan perbankan asing, termasuk Asian Development Bank dan sejumlah bank China tetapi lebih memilih dalam rupiah agar biaya rendah.

Promo Terbaru di Bareksa

Jumlah pinjaman ADB bisa mencapai $160 juta hingga $200 juta. International Finance Corporation (IFC) juga tengah melakukan penjajakan tetapi belum mencapai tahap lanjut.

PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE)

BSDE selama enam bulan pertama tahun ini meraup pra-penjualan (marketing sales) senilai Rp3,6 triliun, bertumbuh 26 persen dari periode yang sama tahun lalu. Angka tersebut setara dengan 48 persen target dipatok hingga pengujung tahun Rp7,5 triliun.

Emiten properti Grup Sinarmas ini optimistis memenuhi target setahun dan tidak berencana merevisi target. Sebagian besar atau 70 persen marketing sales berasal dari proyek di BSD City. Sisanya dari proyek termasuk Grand Wisata Bekasi, Legenda Wisata, Taman Banjar Wijaya Tangerang, Kota Wisata Cibubur dan Grand Kota Balikpapan. Tahun ini BSDE akan menggarap empat proyek baru yang akan menyumbang marketing sales.

PT Aneka Tambang Tbk (ANTM)/Antam

Antam dan PT Indonesia Asahan Aluminium (Inalum) merencanakan kepemilikan bersama 60 persen pada proyek smelter grade alumina (SGA) senilai $1,7 - 1,8 miliar di Mempawah, Kalimantan Barat. Sementara itu, investor lain yang menyatakan minat untuk turut serta dalam proyek itu termasuk perusahaan asal Tiongkok, Dubai Alumunium (Dubal) dan Rusia Alumunium (Rusal).

Rencana kerja sama antara Antam dan Inalum mencakup pencarian, evaluasi dan seleksi calon mitra pembangunan pabrik SGA. Lebih lanjut, Antam tengah menjajaki pinjaman $1 miliar dari China Development Bank untuk melengkapi kebutuhan dana ekspansi melalui proyek Feronikel di Halmahera Timur dan anoda slime.

PT Energi Mega Persada Tbk (ENRG)

Dua perusahaan investasi global, yaitu Welby Capital Ltd dan Blossom Global Asset Ltd berkomitmen memborong 4,46 miliar saham baru atau setara 10 persen modal disetor ENRG. Perusahaan migas milik Grup Bakrie itu segera melangsungkan penambahan modal tanpa hak memesan efek terlebih dahulu senilai Rp446,42 miliar pada kuartal tiga 2015. Sesuai rencana, seluruh dana hasil penerbitan saham baru akan menambah kas sehingga bisa digunakan untuk modal kerja.

Grup Sinar Mas

Grup Sinar Mas melalui Golden Agri Resources Ltd mengakuisisi 100 persen saham Billford Investment Corporation (BIC) senilai $53,6 juta. BIC merupakan perusahaan perkebunan asal Malaysia yang memiliki lahan seluas 320 ribu meter persegi di Dumai, Riau. Lahan BIC terletak berdekatan dengan pabrik oleokimia, refinery dan bulking facility milik Grup Sinar Mas. Pertimbangan nilai akuisisi itu berdasarkan kinerja keuangan dan nilai investasi lahan dimiliki BIC yaitu $62,4 juta atau setara Rp834,3 miliar.

Pilihan Investasi di Bareksa

Klik produk untuk lihat lebih detail.

Produk EksklusifHarga/Unit1 Bulan6 BulanYTD1 Tahun3 Tahun5 Tahun

Trimegah Dana Tetap Syariah

1.311,31

Down- 0,02%
Up3,54%
Up0,02%
Up5,67%
Up18,13%
-

Capital Fixed Income Fund

1.766,74

Up0,56%
Up3,41%
Up0,02%
Up7,34%
Up17,26%
Up43,41%

STAR Stable Income Fund

1.917,73

Up0,52%
Up2,95%
Up0,02%
Up6,35%
Up30,73%
Up60,39%

Syailendra Pendapatan Tetap Premium

1.750,18

Down- 0,68%
Up3,54%
Up0,01%
Up4,21%
Up18,57%
Up46,98%

Trimegah Dana Obligasi Nusantara

1.034,18

Down- 0,40%
Up1,62%
Up0,01%
Up2,52%
Down- 2,29%
-
Tags:

Video Pilihan

Lihat Semua

Artikel Lainnya

Lihat Semua