POLICY FLASH: Penyerapan APBN-P Baru 18%; Reformulasi NJOP Tahun 2016
Penyerapan APBN-P awal tahun ini lebih tinggi dari periode yang sama tahun 2014
Penyerapan APBN-P awal tahun ini lebih tinggi dari periode yang sama tahun 2014
Bareksa.com - Berikut ini isu kebijakan yang diperoleh dari koran hari ini:
- Realisasi penyerapan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (APBN-P) 2015 periode Januari sampai dengan Maret 2015 mencapai Rp367,06 triliun atau 18,5 persen dari total belanja negara sebesar Rp1.984,1 triliun. Penyerapan awal tahun ini lebih tinggi dari periode yang sama tahun 2014 sebesar 15,6 persen atau Rp286,5 triliun.
- Dalam rapat terbatas yang diselenggarakan pada 1 April 2015, telah disimpulkan bahwa Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) akan melakukan reformulasi NJOP sebagai bentuk pengendalian harga tanah. Menteri ATR/BPN Ferry Mursyidan Baldan mengatakan bahwa reformulasi akan dimulai pada tahun 2016.
Promo Terbaru di Bareksa
- Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menyatakan perusahaan tambang bisa mengajukan penangguhan penerapan mekanisme surat kredit berdokumen dalam negeri atau letter of credit (L/C). Permohonan itu diajukan ke Kementerian ESDM untuk mendapatkan rekomendasi yang kemudian diteruskan ke Kementerian Perdagangan.
- Kementerian Perindustrian (Kemenperin) mendorong penerbitan 163 standarisasi produk untuk mempersiapkan diri menuju masyarakat ekonomi asean (MEA). Kemenperin akan melakukan percepatan pembuatan standarisasi langkah strategis diantaranya, penyusunan 100 rancangan Standar Nasional Indonesia (SNI) sesuai kebijakan industri, dan pemberlakuan SNI secara wajib untuk 63 produk.
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Tetap Syariah | 1.311,52 | 0,64% | 3,07% | 0,02% | 6,27% | 19,97% | - |
Capital Fixed Income Fund | 1.757,52 | 0,53% | 3,42% | 0,02% | 7,36% | 18,23% | 42,99% |
STAR Stable Income Fund | 1.908,5 | 0,50% | 2,85% | 0,01% | 6,31% | 31,62% | 59,94% |
Syailendra Pendapatan Tetap Premium | 1.762,62 | 0,49% | 2,79% | 0,01% | 5,45% | 20,04% | 48,77% |
Trimegah Dana Obligasi Nusantara | 1.038,05 | 0,36% | 2,00% | 0,02% | 2,08% | - 2,75% | - |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.