BeritaArrow iconKategoriArrow iconArtikel

MARKET FLASH: Puradelta Sinarmas akan IPO Rp2,7 T; Bank Mandiri Genjot Ritel

17 Maret 2015
Tags:
MARKET FLASH: Puradelta Sinarmas akan IPO Rp2,7 T; Bank Mandiri Genjot Ritel
Seorang karyawan mengamati pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis (21/8) (ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari)

Pangsa pasar mobil Grup Astra naik 3 persen dikala penurunan penjualan mobil domestik

Bareksa.com - Berikut market issue yang kami peroleh dari koran hari ini:

- PT Puradelta Lestari, anak usaha Sinarmas Land, berencana melepas 20 persen saham ke publik melalui initial public offering (IPO) pada semester I-2015. Harga penawaran sempat dipatok sekitar Rp205-255 per saham, sehingga ditargetkan meraup dana hingga Rp2,2-2,7 triliun. Hasil emisi sebagian besar akan digunakan untuk pembangunan infrastruktur di kawasan Kota Deltamas.

- Pangsa pasar Grup Astra di bisnis mobil domestik naik menjadi 49 persen pada Februari 2015, dibanding bulan sebelumnya sebesar 46 persen dikala penurunan penjualan mobil domestik. Hal tersebut karena penurunan penjualan mobil Grup Astra tidak sebesar penurunan total pasar.

Promo Terbaru di Bareksa

- PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk (PGAS) membidik pertumbuhan pendapatan konsolidasi 5-10 persen pada tahun ini dibandingkan dengan realisasi tahun 2014 dengan mengoptimalkan kegiatan usaha floating storage and regasification unit (FRSU) di Lampung dan proyek penerimaan LNG yang digarap oleh anak usaha PGAS, yakni PT PGN LNG Indonesia.

- PT Telekomunikasi Selular (Telkomsel), anak usaha PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk (TLKM), tengah menjajaki pinjaman bank senilai total Rp4,98 triliun untuk memperbaiki struktur modal Telkomsel agar lebih efisien. Telkomsel akan mencari pinjaman ke bank dalam negeri dan bank asing serta menargetkan dapat mengantongi pinjaman tersebut pada kuartal II-2015.

- Penjualan semen PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR) pada Februari 2015 hanya tumbuh 1 persen menjadi 1,99 juta ton dari 1,97 juta ton pada periode sama tahun 2014 karena faktor cuaca dan permintaan konsumen ritel.

- Emiten pelayaran PT Logindo Samuderamakmur Tbk (LEAD) membidik pertumbuhan pendapatan pada tahun ini mencapai 15,77 persen yang berasal dari kontrak baru maupun perpanjangan yang mencapai $80 juta. LEAD juga berencana membeli empat unit kapal baru dengan anggaran sekitar $80 juta.

- Sebuah perusahaan besar asal Tiongkok tengah mendekati PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA) untuk membentuk perusahaan patungan untuk mengakuisisi tambang aspal alam di Pulau Buton, Sulawesi Tenggara. Perusahaan asal Tiongkok tersebut mengincar kepemilikan di atas 50 persen.

- Pengembang papan atas Ciputra Group akan menggarap proyek superblok dan hotel di Jakarta dan Bali senilai total Rp8,5 triliun. Untuk superblok dan hotel yang dimulai tahun ini dikerjakan oleh PT Ciputra Property Tbk (CTRP) senilai Rp6,5 triliun, sedangkan proyek perkantoran senilai Rp2 triliun digarap melalui kerjasama dengan PT Pembina Sukses Utama.

- PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) akan memperbesar porsi kredit ritel dan mengurangi porsi korporasi dalam lima tahun ke depan. Porsi segmen ritel diharapkan meningkat dari 30-35 persen menjadi 40-45 persen. Sedangkan segmen korporasi akan menurun menjadi 55-60 persen dari 65-70 persen.

- Emiten properti PT Sentul City Tbk (BKSL) mengincar pendapatan Rp900 miliar hingga Rp1 triliun pada tahun ini atau naik sekitar 28,6-42,8 persen dibandingkan target pendapatan tahun lalu, yang berasal dari marketing sales proyek di Sentul City, Serpong dan proyek Sentul Nirwana.

- PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk (MIKA) akan membangun rumah sakit dengan dana hingga Rp2,1 triliun. MIKA mengincar lima hingga enam rumah sakit di Jabodetabek dan satu di Surabaya hingga tahun 2019 dengan nilai investasi satu rumah sakit sekitar Rp200-300 miliar. (np)

Pilihan Investasi di Bareksa

Klik produk untuk lihat lebih detail.

Produk EksklusifHarga/Unit1 Bulan6 BulanYTD1 Tahun3 Tahun5 Tahun

Trimegah Dana Tetap Syariah

1.311,31

Down- 0,02%
Up3,54%
Up0,02%
Up5,67%
Up18,13%
-

Capital Fixed Income Fund

1.766,74

Up0,56%
Up3,41%
Up0,02%
Up7,34%
Up17,26%
Up43,41%

STAR Stable Income Fund

1.917,73

Up0,52%
Up2,95%
Up0,02%
Up6,35%
Up30,73%
Up60,39%

Syailendra Pendapatan Tetap Premium

1.750,18

Down- 0,68%
Up3,54%
Up0,01%
Up4,21%
Up18,57%
Up46,98%

Trimegah Dana Obligasi Nusantara

1.034,18

Down- 0,40%
Up1,62%
Up0,01%
Up2,52%
Down- 2,29%
-
Tags:

Video Pilihan

Lihat Semua

Artikel Lainnya

Lihat Semua