Bareksa.com - Berikut isu kebijakan yang dirangkum dari koran hari ini:

- BI bersama pemerintah sedang melakukan kajian komperhensif terkait penerapan instrumen pajak untuk mengendalikan harga properti. Menurut Deputi BI Halim Alamsyah, penerapan pembatasan uang muka masih belum maksimal dalam mengendalikan kondisi properti di Indonesia.

- Pemerintah akan ikut berkontribusi dalam pengelolaan program jaminan pensiun yang dijalankan oleh Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan mulai 1 Juli. Ada dua opsi keterlibatan pemerintah dalam memberikan kontribusi, yakni memberi iuran secara rutin tiap bulan atau mengucurkan dana kontijensi yang berasal dari APBN.

- Bursa Efek Indonesia (BEI) akan menerbitkan aturan yang mempermudah perusahaan yang bergerak di bidang infrastruktur seperti perusahaan energi, dan pembangkit listrik untuk menerbitkan obligasi. Aturan ini ditargetkan dapat terbit pada bulan Juni 2015.

- Otoritas Jasa Keuangan (OJK) segera memperketat regulasi industri perbankan syariah. Untuk itu, OJK segera menerbitkan dua aturan yaitu mengenai aktivitas produk bank syariah dan penyesuaian permodalan bank perkereditan rakyat syariah (BPRS).