BeritaArrow iconKategoriArrow iconArtikel

MARKET FLASH: Garuda Tunda Penerbitan Obligasi Global; INCO Bangun Smelter $4 M

28 Januari 2015
Tags:
MARKET FLASH: Garuda Tunda Penerbitan Obligasi Global; INCO Bangun Smelter $4 M
Pesawat ATR 72-600 Garuda Indonesia mendarat di Bandara Notohadinegoro Jember, Jawa Timur, Rabu (16/7) - (ANTARA FOTO/Seno)

Emiten farmasi swasta tertarik berpartisipasi di program jaminan kesehatan nasional melalui obat generik.

Bareksa.com - Berikut market issue yang kami peroleh hari ini:

- Emiten farmasi swasta tertarik berpartisipasi di program jaminan kesehatan nasional melalui obat generik. PT Darya-Varia Laboratoria Tbk (DVLA) menjadikan produk obat generik sebagai salah satu strategi perusahaan tahun ini. Begitupula PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) yang akan meningkatkan porsi obat generik dengan menargetkan kontribusi 15 persen terhadap total pendapatan.

- Perusahaan energi terintegrasi PT Indika Energy Tbk (INDY) membidik proyek pembangkit listrik (power plant) berkapasitas 1.000 megawatt di Pulau jawa dengan nilai investasi minimal $1,2 miliar. INDY berharap mendapat porsi 20-30 persen dari proyek yang dikerjakan secara konsorsium ini.

Promo Terbaru di Bareksa

- Produsen roti PT Nippon Indosari Corpindo Tbk (ROTI) menargetkan penjualan meningkat 20 persen menjadi Rp2,16 triliun dengan merilis beberapa produk baru.

- Penerbitan obligasi global maskapai pelat merah PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk (GIAA) senilai $500 juta mundur dari target awal akibat kondisi pasar modal di Singapura tengah lesu.

- PT First Media Tbk (KBLV) menyiapkan belanja modal Rp1,2 triliun yang berasal dari pinjaman dan kas internal untuk mengembangkan bisnis telekomunikasi, media, dan teknologi.

- Bank Indonesia memperkirakan neraca dagang pada bulan Desember 2014 akan surplus $200 juta karena melejitnya volume ekspor minyak dan gas dan tingkat impor yang lebih terkendali.

- Tahun ini PT Vale Indonesia Tbk (INCO) akan membangun dua proyek fasilitas pemurnian (smelter) bijih nikel dengan total investasi $4 miliar di Sulawesi Tenggaran dan Sulawesi Selatan.

- PT Bekasi Fajar Industrial Estate Tbk (BEST) akan menggandeng Daiwa House Industry Co Ltd untuk membangun gudang logistik dengan total investasi pada tahap pertama mencapai $47,1 juta. Penanaman tiang pancang pertama (groundbreaking) pabrik seluas 60.000 meter persegi itu akan dilaksanakan pada kuartal I tahun ini.

- PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) melalui anak usahanya PT Medco E&P Indonesia, meraih kontrak senilai $2 miliar (Rp25 triliun) dari PT Pertamina terkait jual beli gas Blok Aceh.

- PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (ADMF) menargetkan penyaluran pembiayaan untuk kendaraan roda empat tahun ini tumbuh 12 persen. Target tersebut tidak terlalu tinggi sejalan dengan proyeksi penjualan mobil dari Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) tahun ini yang diperkirakan tumbuh flat. (np)

Pilihan Investasi di Bareksa

Klik produk untuk lihat lebih detail.

Produk EksklusifHarga/Unit1 Bulan6 BulanYTD1 Tahun3 Tahun5 Tahun

Trimegah Dana Tetap Syariah

1.313,18

Up0,15%
Up3,81%
Up0,02%
Up5,82%
Up18,30%
-

Capital Fixed Income Fund

1.766,42

Up0,60%
Up3,41%
Up0,02%
Up7,32%
Up17,24%
Up43,22%

STAR Stable Income Fund

1.917,41

Up0,56%
Up2,94%
Up0,02%
Up6,33%
Up30,71%
Up60,33%

Syailendra Pendapatan Tetap Premium

1.753

Down- 0,46%
Up3,74%
Up0,01%
Up4,38%
Up18,76%
Up47,23%

Trimegah Dana Obligasi Nusantara

1.035,73

Down- 0,22%
Up1,77%
Up0,01%
Up2,68%
Down- 2,15%
-
Tags:

Video Pilihan

Lihat Semua

Artikel Lainnya

Lihat Semua